Rajawali Citramass

perusahaan asal Indonesia

PT Rajawali Citramass adalah bagian dari ID FOOD yang bergerak di bidang produksi karung plastik dan kantong plastik, serta penjualan polipropilen. Untuk mendukung kegiatan bisnisnya, perusahaan ini memiliki sebuah pabrik di Paringan, Jetis, Mojokerto.[1] Selain untuk memenuhi kebutuhan internal ID FOOD, perusahaan ini juga memproduksi karung plastik untuk memenuhi kebutuhan BUMN lain, seperti Bulog dan Pupuk Indonesia.[2]

PT Rajawali Citramass
Perseroan terbatas
IndustriPlastik
Didirikan7 Juli 2004; 20 tahun lalu (2004-07-07)
Kantor pusatMojokerto, Indonesia
Wilayah operasi
Indonesia
Tokoh kunci
Bayu Widyantoro[1]
(Direktur Utama)
Adji Nur Hadijanto[1]
(Komisaris Utama)
ProdukKarung plastik dan kantong plastik
JasaPenjualan polipropilen
PendapatanRp 80,196 milyar (2020)[1]
Rp -18,351 milyar (2020)[1]
Total asetRp 83,304 milyar (2020)[1]
Total ekuitasRp -24,485 milyar (2020)[1]
PemilikRajawali Nusantara Indonesia (99,9%)
PG Rajawali I (0,01%)
Karyawan
425 (2020)[1]
Situs webwww.citramass.co.id

Sejarah

sunting

Perusahaan ini memulai sejarahnya pada bulan September 1993 dengan nama PT Citramass Plastic Industry. Perusahaan ini awalnya mengalami kerugian, karena kurangnya pemasaran, kurangnya efisiensi, kurangnya pengawasan, dan rendahnya kualitas pekerja. Pada tanggal 3 Juli 1997, semua saham perusahaan ini resmi dibeli oleh Rajawali Nusindo. Pada tanggal 15 Desember 1999, perusahaan ini digabung ke dalam Rajawali Nusindo dan dijadikan Unit Pabrik Plastik. Pada tanggal 12 Juni 2001, Rajawali Nusindo digabung ke dalam Rajawali Nusantara Indonesia (RNI). Pada tanggal 7 Juli 2004, Unit Pabrik Plastik dari RNI resmi dipisah menjadi sebuah perusahaan tersendiri dengan nama "PT Rajawali Citramass".[1]

Referensi

sunting
  1. ^ a b c d e f g h i "Laporan Tahunan 2020" (PDF). PT Rajawali Citramass. Diakses tanggal 17 Oktober 2022. 
  2. ^ Julianto, Pramdia Arhando (17 Februari 2017). "RNI dan Bulog Jalin Kerja Sama untuk Kemasan dan Distribusi Gula". Kompas. Diakses tanggal 17 Oktober 2022.