Radio Dakta

stasiun radio di Indonesia

Radio Dakta adalah stasiun radio swasta lokal di Bekasi, Jawa Barat, Indonesia, mengudara pada frekuensi 107 FM. Radio Dakta menyiarkan beragam informasi layanan masyarakat yang terjadi di wilayah Bekasi dan sekitarnya, antara lain; kerusakan fasilitas umum, info lalu lintas, pelayanan di kantor pemerintahan, dan lain sebagainya.[1]

Radio Dakta (PM3FRU)
PT Radio Nada Komunikasi Utama
KotaBekasi
Wilayah siarJabodetabek
Frekuensi107.0 FM
Mulai mengudaraDesember 1991 (1991-12) (siaran asli di Bandung)
Maret 1992; 32 tahun lalu (1992-03) (siaran di Bekasi)
Otoritas perizinan
Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia
Frekuensi sebelumnya92.15 FM
PemilikPT Radio Nada Komunikasi Utama

Sejarah

sunting
  • Desember 1991, radio Dakta didirikan di Bandung pada frekuensi AM.
  • Maret 1992, berpindah lokasi ke Bekasi, dengan alasan sasaran pemasaran yang lebih potensial dan dinamis. Frekuensi radio dipindahkan ke 92.15 FM dengan format radio berita, radio wanita, dan keluarga.
  • 2000, menyesuaikan dengan kebutuhan khalayak pendengar, radio Dakta 92.15 FM menjadi radio berita dan hiburan bernuansa Islam dengan sasaran seluruh anggota keluarga Muslim. Frekuensi kemudian berubah menjadi 107 FM.
  • 2005, format siaran berubah lagi menjadi radio informasi Bekasi.

Sasaran

sunting
  • Memaparkan perkembangan dinamika masyarakat, khususnya yang berdomisili di Bekasi, dari sudut pandang politik, ekonomi, sosial, budaya, dan religi yang berbasiskan pedoman agama Islam.[2]
  • Program siaran informasi yang lebih interaktif dan solutif untuk segmen kelompok pendengar dewasa menengah atas.
  • Menjadi mediator atau ajang diskusi terbuka untuk kalangan masyarakat, pemerintahan, dan praktisi profesional dalam membahas berbagai masalah yang sedang hangat terjadi di masyarakat.

Pendengar

sunting

Mayoritas pendengar Radio Dakta adalah laki laki sebesar 53% dan perempuan 47%. Usia pendengar Radio Dakta adalah 25-40 tahun sebesar 53%, 41-50 tahun sebesar 20%, <25 tahun sebesar 19%, dan >50 tahun 8%. Mayoritas pendengar Radio Dakta adalah karyawan swasta dengan tingkat pendidikan mayoritas SMA atau universitas. Pendengar Radio Dakta disebut sebagai Rekan Dakta. Tagline Radio Dakta adalah "Suara Umat Islam Indonesia".[3]

On Air

sunting
  • Dengan format: 50 % siaran kata, 30 % siaran iklan, dan 20 % siaran lagu.
  • Komposisi acara: 60 % program informasi, 30 % program religi, dan 10 % program hiburan.
  • Format lagu: 80 % pop religi dan 20 % nasyid.

Program Unggulan

sunting
  • Dakta Pagi (Senin sampai Jumat, 05.45-09.00 WIB): Program dialog informasi yang menyajikan laporan utama berbagai surat kabar terkemuka dalam ulasan media. Sorotan dunia Islam yang merangkum informasi seputar aktivitas dan problematika umat Muslim Indonesia di dalam dan luar negeri. Perbincangan bersama narasumber terpilih tentang topik-topik aktual.
  • Dakta Terkini (setiap jam sekali): Sajian berita dan informasi terkini yang disajikan dalam bentuk siaran langsung secara ringkas dan jelas.
  • Bekasi Forum (Selasa, 08.00-09.00 WIB): Diskusi interaktif yang membahas tuntas beragam berita aktual di Bekasi bersama narasumber dari kalangan eksekutif, akademis, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), dan stakeholder lainnya.
  • Lintas Kota (setiap hari): Liputan berbagai peristiwa yang terjadi di Bekasi dan sekitarnya, disajikan dalam bentuk reportase langsung dari lokasi.
  • Kajian Malam (Senin sampai Jumat, 20.00-22.00 WIB): Kajian tematik agama Islam dan nilai-nilainya secara menyeluruh dan mendalam dengan menghadirkan narasumber terpilih. Kajian yang ditawarkan meliputi; mengkaji samara, akidah, dunia gaib, dan tafsir Al-Quran.

Off Air

sunting
Dakta Award
Anugerah penghargaan yang diberikan kepada instansi atau lembaga pemerintah dan swasta yang memberikan pelayanan yang memuaskan kepada masyarakat. Program ini sekaligus sebagai aspirasi bagi terciptanya pelayanan publik yang lebih baik.
Dakta Peduli
Sebagai bentuk kerja sama antarmasyarakat dalam memberikan bantuan bagi kaum yang membutuhkan. Dakta Peduli bertujuan membantu masyarakat yang kurang mampu dalam bidang pendidikan dan lingkungan. Salah satu bentuk nyata perwujudan Dakta Peduli adalah program penggalangan dana kemanusiaan untuk membantu para korban bencana dan kaum dhuafa. Motto Dakta Peduli adalah ”Menggugah semangat kepedulian sesama agar hidup dapat lebih berarti.”.[4]
Beberapa kegiatan Dakta Peduli adalah: Pengobatan Gratis Rumah Sakit, Dakta Peduli Palestina, Dakta Peduli Bakti Guru Madrasah, Dakta Peduli Muara Gembong, Dakta Peduli Pelatihan Manajemen Masjid, Dakta Peduli Cianjur, Dakta Peduli Qurban, Dakta Peduli Tali Kasih.
Taklim Dakta
Taklim Dakta adalah program yang terbuka untuk umum dan berorientasi menjadi referensi Muslim untuk meningkatkan wawasan keislaman dan memobilisasi jamaah. Program Taklim regular berlangsung setiap hari Selasa dan Sabtu, Taklim samara setiap hari Minggu pekan kedua dan Taklim bulanan setiap hari Minggu pekan keempat yang menghadirkan narasumber yang bertaraf nasional. Motto Taklim Dakta adalah ”Meningkatkan wawasan keislaman dan ketakwaan kepada Allah SWT sekaligus menjalin silaturahmi demi terwujudnya masyarakat yang bersyariah.”.[5]
Jaring Dakta
Program pelatihan jurnalis broadcasting yang ditujukan untuk menghasilkan praktisi jurnalis yang profesional sekaligus mampu menjalankan tugas dakwah melalui media massa. Diadakan setiap satu tahun sekali dan bekerja sama dengan beberapa perguruan tinggi tertentu sebagai pihak yang mendukung pelatihan jurnalis. Program ini dibuka untuk umum.
Dakta Forum
Kegiatan pertemuan bulanan pendengar radio Dakta (Rekan Dakta) yang menghadirkan narasumber bertaraf nasional.
Dakta Card
Dakta Card adalah kartu keanggotaan Rekan Dakta yang memberi berbagai potongan harga, kesempatan melakukan perjalanan umroh gratis, dan berbagai hadiah lainnya. Dakta Card bekerja sama dengan Bank Syariah Mandiri dan puluhan jaringan usaha lainnya. Program ini bertujuan untuk memberdayakan ekonomi mikro umat melalui kepemilikan Dakta Card bagi para pendengar radio Dakta.
Toko Dakta
Toko Dakta adalah bentuk usaha lain dari radio Dakta yang menjual obat-obatan herbal berkhasiat, buku-buku berbasis agama Islam, maupun buku-buku bebas lainnya. Toko Dakta juga memiliki online access di mana pembeli dapat langsung berbelanja dan memesan barang yang dinginkan melalui situs internet.

Referensi

sunting
  • Koran Republika edisi 26 Oktober 2008. "Berdakwah melalui Radio: Dakta FM majukan Islam".
  • Gabriella, Christie (April 2008). "Perkembangan Radio Indonesia". UI Communication Review. 24: 22–45. 
  • Ningrum, Fatmasari (2007). Sukses Menjadi Penyiar, Scripwriter dan Reporter Radio. Niaga Swadaya. ISBN 9793927313, 9789793927312 Periksa nilai: invalid character |isbn= (bantuan). 
  • Husaini, Aldian (2004). Hendak kemana (Islam) Indonesia? : himpunan catatan akhir pekan di Radio Dakta 92,15 FM, Jakarta. Media Wacana. 

Catatan kaki

sunting
  1. ^ Gabriella, Christie (April 2008). "Perkembangan Radio Indonesia". UI Communication Review. 24: 16–21. 
  2. ^ Gabriella, Christie (April 2008). "Perkembangan Radio Indonesia". UI Communication Review. 24: 22–45. 
  3. ^ "Pendengar Radio Dakta". Radio Dakta. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009-10-02. Diakses tanggal 2009-10-22. 
  4. ^ Gabriella, Christie (April 2008). "Perkembangan Radio Indonesia". UI Communication Review. 24: 46–47. 
  5. ^ Gabriella, Christie (April 2008). "Perkembangan Radio Indonesia". UI Communication Review. 24: 50–51. 

Pranala luar

sunting