Vympel R-73
Vympel R-73 (kode NATO: AA-11 ‘Archer’) adalah sebuah peluru kendali udara ke udara jarak pendek berpemandu infra-merah rancangan Vympel Machine Building Design Bureau. Rudal ini memasuki dinas operasional angkatan udara Rusia pada tahun 1984.
Vympel R-73 | |
---|---|
Vympel R-73 | |
Jenis | short-range air-to-air missile |
Negara asal | Soviet Union |
Sejarah pemakaian | |
Masa penggunaan | 1982 |
Sejarah produksi | |
Produsen | JSC DUX |
Spesifikasi | |
Berat | 105 kg (231 lb) |
Panjang | 2900 mm (9 ft 6 in) |
Diameter | 170 mm (6.7 in) |
Hulu ledak | 7.4 kg (16.3 lb) |
Jenis Mesin | solid-fuel rocket engine |
Rentang sayap | 510 mm (20 in) |
Daya jelajah | R-73E: 20km (12 miles) R-73M: 30km (18.75 miles)[1] |
Kecepatan | Mach 2.5 |
Sistem pemandu |
All-aspect infrared homing |
Alat peluncur |
Rudal udara-ke-udara R-73 dirancang untuk menghancurkan sasaran udara, termasuk pesawat tempur, pengebom, helikopter, pesawat tanpa awak (UAV – Unmanned Aerial Vehicle) maupun rudal jelajah dan berkemampuan manuver sampai 12G. Rudal ini juga memiliki kemampuan menyergap sasarannya dari segala arah (all-aspect), dalam segala cuaca (all-weather) serta di tengah pengacauan elektronis (jamming).
R-73 dapat diintegrasikan dengan helm pilot, memungkinkan pilot untuk membidik sasarannya dengan hanya melihatnya saja.
R-73 ditenagai oleh sebuah mesin roket berbahan bakar padat. Memiliki empat sirip kontrol yang terletak di bagian depan serta stabilizer di bagian belakang sayap. R-73 juga memiliki thrust-vectoring memungkinkannya untuk melakukan maneuver ekstrem.
Varian awal, yaitu R-73A memiliki jarak jangkau 30 km, sementara pengembangannya R-73M memiliki jarak jangkau 40 km.
R-73 dapat dibawa oleh pesawat tempur Su-27, Su-33, Su-34, Su-35, Su-37, MiG-29, MiG-31, MiG-33, Yak-141, serta helikopter serang Mi-24, Mi-28, dan Ka-50. Beberapa pesawat tempur generasi lama seperti MiG-21, MiG-23, Su-24 dan Su-25 yang telah dimodifikasi juga dapat membawanya.
Pengguna
suntingPengguna sekarang
sunting- Algeria[2]
- Bangladesh[3]
- Bulgaria
- China
- Cuba
- Eritrea
- Ethiopia
- Georgia Di pergunakan di Su-25KM Scorpion.[4]
- India
- Indonesia
- Iran
- Malaysia
- North Korea
- Peru
- Poland
- Russia
- Serbia
- Slovakia
- Syria
- Ukraine
- Venezuela
- Vietnam
- Egypt
Bekas Pengguna
sunting- East Germany
- Germany
- Hungary
- Romania
- Soviet Union Diteruskan ke negara penerus.
Lihat pula
sunting- Peluru kendali
- Peluru kendali udara ke udara
- Pemandu inframerah
- Imaging inframerah (IIR)
- Seeker head peluru kendali
- Tembak-dan-lupakan
- Radar homing aktif
- Radar homing semi-aktif
- Lock-on after launch
- Sistem Navigasi Inersia
- Aktuator
- Sirip
- Sirip grid
- Control Actuator Systems (CAS)
- Mesin roket
- Roket propelan padat
- Bahan pendorong
- STANAG
- Fase penerbangan peluru kendali balistik
- Pemandu laser
- Panduan terminal
- Impuls spesifik
- Gaya dorong
- Hulu ledak
- Murang proksimitas
- Fragmentasi (persenjataan)
- Bom
- Bahan peledak
- Radar airborne
- Radar Intersepsi airborne
- Radar pengendali tembakan
- Sistem pengendali tembakan
- Radar pengendali taktis
- Airborne Computer System
- AN/AYK-14
- Electronic countermeasure (ECM)
- Flare
- Chaff
- Tautan data
- Tautan data taktis
Spesifikasi
sunting- Propulsi: Motor roket bahan bakar padat
- Kecepatan: Mach 2,5
- Jarak jangkau: 20 km; 30 km (R-73M1); 40 km (R-73M2)
- Sistem pemandu: Infra-merah
- Hulu ledak: 7,4 kg high-explosive
- Berat: 105 kg (R-73M1); 115 kg (R-73M2
- Panjang: 2,9 m
- Diameter: 0,165 m
- Rentang sayap: 0,51 m
Galeri
suntingReferensi
sunting- ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-09-02. Diakses tanggal 2006-07-31.
- ^ "Weapon". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-03-08. Diakses tanggal 23 December 2014.
- ^ "Bangladesh Military Forces - BDMilitary.com". Bangladesh Military Forces - BDMilitary.com. Diakses tanggal 23 December 2014.[pranala nonaktif permanen]
- ^ "Su-25KM SCORPION (It is made in Georgia)". YouTube. Diakses tanggal 23 December 2014.
Pranala luar
sunting- warfare.ru
- astronautix.com
- [1]
- fas.org Diarsipkan 2016-09-02 di Wayback Machine.