Puli adalah ras anjing berukuran sedang yang berasal dari Hungaria dan dicirikan dengan bulu sangat lebat seperti "sapu".[1] Puli jantan memiliki tinggi 40–44 cm dan berat 13–15 kg, sedangkan Puli betina memiliki tinggi 37–41 cm dan berat 10–13 kg.[1] Warna bulu anjing ini bervariasi, mulai dari hitam, abu-abu, putih, dan hitam berkarat.[2] Ada dua jenis bulu Puli, yaitu keriting dan kusut/kasar.[2]

Puli

Puli
Nama lain Puli Hungaria
Pulie
Negara asal Hungaria
Ciri-ciri

Sejarah

sunting

Nenek moyang anjing ini diduga berasal dari Asia Barat kemudian dibawa ke Eropa Timur.[1] Keberadaan ras anjing ini sempat terancam saat terjadi Perang Dunia II.[1] Puli dikenal sebagai anjing yang loyal dan membantu para penggembala Hungaria sejak dulu. Sebagian orang menduga bahwa anjing ini merupakan hasil persilangan dari Tibetan Terrier dan anjing penjaga dari Jerman serta Prancis.[3] Walaupun dulunya anjing ini dimanfaatkan sebagai anjing penggembala, namun sekarang lebih banyak dimanfaatkan sebagai anjing penjaga, serta untuk menemani manusia.[3]

Deskripsi

sunting

Beberapa ciri fisik dari Puli adalah ekor keriting terikat ke bagian belakang, mata berbentuk oval dan berwarna coklat tua, telinga berkuran sedang, serta bulu yang dapat mencapai permukaan tanah (pada Puli dewasa).[4] Umumnya bulu anjing ini berwarna hitam, abu-abu, dan putih.[3]

Puli adalah tipikal anjing keluarga yang aktif, ceria, dan loyal. Anjing ini memiliki intelegensi yang tinggi dan mudah dilatih.[5] Oleh karena itu, anjing ini juga merupakan anjing pertunjukkan yang baik dan salah satu ras anjing yang mudah dilatih. Walaupun tidak termasuk anjing yang agresif, Puli dapat menggonggong dengan keras apabila merasa majikannya dalam bahaya.[4] Puli tidak disarankan sebagai hewan peliharaan anak kecil yang dapat berbuat kasar terhadap anjing tersebut, kecuali bila anjing ini dirawat bersama anak kecil dari usia dini.[5]

Perawatan

sunting

Anjing ini umumnya pandai berenang dan olahraga selama 30 menit per hari diperlukan untuk menjaga kesehatan anjing ini. Untuk merawat bulu Puli, tidak boleh digunakan sikat tetapi dapat dirapikan dengan tangan. Setelah memandikan Puli, bulu harus dikeringkan dengan pengering elektrik karena apabila hanya dibiarkan kering hanya dengan udara, diperlukan waktu hingga dua hari agar bulunya kering. Karena lamanya waktu pengeringan, Puli hanya dimandikan apabila diperlukan. Untuk perawatan lainnya, hal yang harus diperhatikan adalah menggunting kuku seminggu sekali dan memotong bulu di antara telapak kaki apabila sudah terlalu panjang.[5] Beberapa penyakit yang rentan menyerang Puli adalah katarak (terutama pada anjing tua), displasia panggul, atrofi retina progresif.[6] Masa hidup anjing ini diperkirakan berkisar antara 12 hingga 16 tahun.[3]

Galeri

sunting

Referensi

sunting
  1. ^ a b c d (Inggris)Don Burke (2005). The complete Burke's backyard: the ultimate book of fact sheets. Murdoch Books Pty Ltd. ISBN 1 74045 739 01. Page.809
  2. ^ a b (Inggris) Rachael Hale (2008). Dogs: 101 Adorable Breeds. Andrews McMeel Publishing. ISBN 978-0-7407-7342-6. Page.53
  3. ^ a b c d Eve Adamson, Richard G. Beauchamp, Margaret H. Bonham, Stanley Coren, Miriam Fields-Babineau (2010). Dogs All-In-One for Dummies. For Dummies. ISBN 978-0-470-52978-2. Page 533.
  4. ^ a b Puli (Pulik) (Hungarian Puli) (Hungarian Water Dog)
  5. ^ a b c Pulis
  6. ^ (Inggris) Earl Mindell (2009). Dr. Earl Mindell's Nutrition and Health for Dogs (Easyread Large Edition). ReadHowYouWant. ISBN 978-1-4587-6202-3. Page.372