Protoporfirin IX
senyawa kimia
Protoporfirin IX (disebut juga PP IX) adalah senyawa organik yang merupakan salah satu porfirin paling banyak di alam. Senyawa ini terlibat dalam sintesis heme dalam sel makhluk hidup, sebagai senyawa perantara yang terbentuk dalam tahap keenam sintesis (dari delapan tahap). Dalam tahap ini, protoporfirinogen IX dioksidasi dengan bantuan enzim protoporfirinogen oksidase membentuk protoporfirin IX. Dalam tahap kedelapan atau terakhir, enzim ferokelatase akan mengikat ion besi ke dalam protoprofirin ini, membentuk hasil akhir yaitu heme.[1]
Penanda | |
---|---|
Model 3D (JSmol)
|
|
3DMet | {{{3DMet}}} |
ChEBI | |
ChEMBL | |
ChemSpider | |
Nomor EC | |
PubChem CID
|
|
Nomor RTECS | {{{value}}} |
CompTox Dashboard (EPA)
|
|
| |
| |
Sifat | |
C34H34N4O4 | |
Massa molar | 562.658 g/mol |
Densitas | 1.27 g/cm3 |
Kecuali dinyatakan lain, data di atas berlaku pada suhu dan tekanan standar (25 °C [77 °F], 100 kPa). | |
verifikasi (apa ini ?) | |
Referensi | |
Referensi
sunting- ^ Prof. Dr. Kris H. Timotius; Dr. Ivan Kurniadi, BMedSci(Hons). Heme: Biosintetis, Degradasi, serta Kelainan yang Dapat Menyertai. Penerbit Andi. hlm. 14–16. ISBN 978-979-29-6286-4.