Persemakmuran Islandia

Persemakmuran Islandia, Negara Bebas Islandia atau Republik Islandia[1] (bahasa Islandia: þjóðveldið, atau istilah yang lebih jarang digunakan goðaveldið) adalah sebuah negara yang berdiri di Islandia semenjak pembentukan majelis Alþingi (Althing) pada tahun 930 hingga masa ketika Islandia bersumpah setia kepada Raja Norwegia pada tahun 1262. Sebelumnya, Islandia merupakan pulau yang tidak berpenghuni hingga tahun 870 (dengan pengecualian biarawan-biarawan Papar yang pernah bertapa di sini).

Persemakmuran Islandia

Þjóðveldið Ísland
ca 930–1262
Peta Islandia karya Abraham Ortelius (ca 1590)
Peta Islandia karya Abraham Ortelius (ca 1590)
StatusPersemakmuran
Ibu kotaÞingvellir
Bahasa yang umum digunakanNordik Lama (belakangan menjadi bahasa Islandia lama)
Kepala-kepala suku penting (goðar) 
• 1199–1238
Sturla Sighvatsson
• 1208–1245
Kolbeinn ungi Arnórsson
• ????–1256
Þórður kakali Sighvatsson
• 1208–1268
Gissur Þorvaldsson
• 1214–1284
Sturla Þórðarson
Pembaca hukum 
• 985–1001
Þorgeir Ljósvetningagoði
• 1004–1030
Skapti Þóroddsson
• 1031-1033
Steinn Þorgestsson
• 1034–1053
Þorkell Tjörvason
• 1054–1062/1072–1074
Gellir Bolverksson
• 1063–1065/1075
Gunnar Þorgrímsson the Wise
LegislatifLögrétta Alþingi
Era SejarahAbad pertengahan
• Alþingi didirikan
ca 930
• Dikuasai raja Norwegia
1262
Luas
950103.000 km2 (40.000 sq mi)
Penduduk
• 950
50000
Kode ISO 3166IS
Didahului oleh
Digantikan oleh
Pemukiman Islandia
ksrKekaisaran
Norwegia
Sekarang bagian dari Islandia
Sunting kotak info
Sunting kotak info • Lihat • Bicara
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Negara Islandia pada abad pertengahan memiliki sistem hukum yang unik. Para pemukim pertama Islandia sangat dipengaruhi oleh akar Norwegia mereka. Mereka ingin menghindari wewenang pusat Raja Harald I dari Norwegia, tetapi mereka juga ingin meniru tradisi hukum dan majelis hukum (Þing). Maka terbentuklah struktur yang unik.[2] Pemimpin-pemimpin yang paling berkuasa di Islandia adalah para kepala suku (tunggal goði, jamak goðar). Wilayah goði tidak dibatasi secara geografis, sehingga seseorang yang bebas dapat memutuskan untuk mendukung goðar manapun di distriknya. Para pendukung goðar disebut Þingmenn ("rakyat majelis"). Goði akan melindungi kepentingan rakyat dan sebagai gantinya Þingmaðr akan memberikan bala bantuan selama perang. Þingmenn juga diwajibkan untuk menghadiri majelis regional dan nasional.[3]

Sementara itu, pertemuan majelis Alþingi pertama diadakan pada tahun 930 di Þingvellir. Alþingi dihadiri oleh orang-orang yang berasal dari seluruh negeri. Mereka bertemu selama dua minggu pada bulan Juni. Alþingi berpusat pada Lögrétta, dewan legislatif majelis yang bertanggung jawab meninjau dan mengubah hukum negara. Lögrétta terdiri dari 39 goðar dan penasihat-penasihat mereka. Mereka juga mengangkat seorang pembaca hukum (lögsögumaður) setiap tiga tahun. Pembaca hukum bertugas membacakan dan mengklarifikasi hukum di Lögberg ("Batu Hukum") yang terletak di Þingvellir.[4]

Catatan kaki

sunting
  1. ^ commons:File:Public Schools Historical Atlas - Europe 1135.jpg - "(Republic) Iceland"
  2. ^ Jon A. Hjaltalin. "the Civilisation of the First Icelandic Colonists, with a short account of some of their manners and customs". JSTOR 3014256. 
  3. ^ Short, William Rhuel. Icelanders in the Viking Age: The People of the Sagas. Jefferson, NC: McFarland &, 2010. Print.
  4. ^ Guðmundur, Hálfdanarson. Historical Dictionary of Iceland. Lanham, MD: Scarecrow, 2008. Print.

65°N 18°W / 65°N 18°W / 65; -18