Perkici oranye
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada Desember 2022. |
Perkici oranye | |
---|---|
Tidak diketahui (IUCN 3.1)
| |
Klasifikasi ilmiah | |
Kerajaan: | |
Filum: | |
Kelas: | |
Ordo: | |
Famili: | |
Tribus: | |
Genus: | |
Spesies: | T. capistratus
|
Nama binomial | |
Trichoglossus capistratus (Bechstein, 1811)
| |
Sinonim | |
Trichoglossus haematodus capistratus |
Perkici oranye (Trichoglossus capistratus) adalah spesies burung beo yang endemik Indonesia. Burung ini diketemukan di pulau Sumba, Wetar dan Timor. Hal ini sering dianggap sebagai subspesies dari Perkici pelangi[1] tetapi setelah amati ulang pada tahun 1997. Perkici oranye diperlakukan sebagai spesies yang terpisah.[2]
Deskripsi
suntingBurung ini berukuran sekitar 26 cm. Kepala dan pipi bercoret biru gelap sangat kontras dengan warna hijau limun pada kerah leher dan oranye kemerahan pada dada; punggung hijau; perut ungu; coretan hijau pada paha dan sayap minim.
Persebaran dan Ras
suntingEndemik di Kepulauan NTT: Sumba, Wetar dan Timor. Memiliki 3 sub-spesies dengan daerah persebaran:
- capistratus (Bechstein, 1811) – Timor.
- fortis Hartert, 1898 – Sumba.
- flavotectus Hellmayr, 1914 – Wetar dan Romang.
Tempat Hidup dan Perilaku
suntingHidup di tepi hutan primer, hutan sekunder, tegalan dan perkebunan pada ketinggian di bawah 500m di Timor dan 950m di Sumba. Mengunjungi pucuk pohon untuk memakan buah-buahan, nektar, getah pohon dan sesekali memakan biji-bijian serta serangga. Sering ditemukan terbang berpasangan dan sesekali merespon panggilan dari kelompok dan bergabung ke dalam kawanan yang terdiri dari 5-20 ekor. Sangat agresif dalam menjaga daerah mencari makan dan bersarangnya ketika berpasangan, menyerang burung sejenis atau jenis lainnya yang masuk ke dalam daerah kekuasaannya, bahkan jenis burung yang lebih besar dari dirinya.
Referensi
sunting- ^ Juniper, T., & M. Parr (1998). A Guide to the Parrots of the World. Pica Press. ISBN 1-873403-40-2
- ^ Gill, F., M. Wright, & D. Donsker (2009). IOC World Bird Names. Version 2.1. Accessed 20-06-2009
Pranala luar
sunting- Marigold Lorikeet. Diarsipkan 2016-03-03 di Wayback Machine. Oriental Bird Images.