Penyakit Kawasaki

Penyakit Kawasaki adalah penyakit autoimunitas dimana pembuluh darah berukuran sedang diseluruh tubuh menjadi meradang.

Penyakit Kawasaki, juga dikenal dengan nama Sindrom Kawasaki, Sindrom Nodus Limfa,[1] adalah penyakit Autoimunitas dimana pembuluh darah berukuran sedang di seluruh tubuh menjadi meradang. Hal ini sebagian besar terlihat pada anak di bawah umur lima tahun. Penyakit ini mempengaruhi banyak sistem organ, terutama pembuluh darah, kulit, selaput lendir, dan kelenjar getah bening, biarpun jarang terjadi kerusakan pada hati yang disebabkan oleh aneurisma arteri koroner dapat terjadi pada anak yang penyakitnya tidak ditangani. Penyakit atau Gangguan ini pertama kali dijelaskan pada tahun 1967 oleh Tomisaku Kawasaki di Jepang.[2]

Penyakit Kawasaki
Seorang anak menunjukkan karakteristik "lidah stroberi" terlihat pada penyakit Kawasaki
Informasi umum
SpesialisasiImunologi, pediatrician Sunting ini di Wikidata

Gejala dan Simtom

sunting

Penyakit Kawasaki sering dimulai dengan demam tinggi dan terus-menerus dan tidak sangat responsif terhadap pengobatan normal dengan parasetamol (acetaminophen) atau ibuprofen.[3][4] Gejala yang paling menonjol dari penyakit Kawasaki adalah karakteristik dari fase akut penyakit, biasanya tinggi (di atas 39-40 °C), remiten (berulang) dan diikuti dengan iritabilitas yang ekstrem.[4][5]

Referensi

sunting
  1. ^ Rapini, Ronald P.; Bolognia, Jean L.; Jorizzo, Joseph L. (2007). Dermatology: 2-Volume Set. St. Louis: Mosby. hlm. 1232–4. ISBN 1-4160-2999-0. 
  2. ^ Kawasaki T (1967). "[Acute febrile mucocutaneous syndrome with lymphoid involvement with specific desquamation of the fingers and toes in children]". Arerugi. 16 (3): 178–222. PMID 6062087. 
  3. ^ Rowley AH, Shulman ST (July 1998). "Kawasaki Syndrome". Clinical Microbiology Reviews. 11 (3): 405–14. PMC 88887 . PMID 9665974. 
  4. ^ a b Kawasaki T (January 1995). "General review and problems in Kawasaki disease". Japanese Heart Journal. 36 (1): 1–12. doi:10.1536/ihj.36.1. PMID 7760506.  Kesalahan pengutipan: Tanda <ref> tidak sah; nama "pmid7760506" didefinisikan berulang dengan isi berbeda
  5. ^ Cassidy JT, Petty RE. Vasculitis. In: Cassidy JT, Petty RE, eds. Textbook of pediatric rheumatology. 3rd ed. Philadelphia, W.B: Saunders Company; 1995. p. 365-422

Pranala luar

sunting