Pengepungan Merv (1221)

Pengepungan Merv adalah sebuah pengepungan yang dilakukan oleh pasukan Mongol terhadap kota Merv pada tahun 1221. Bangsa Mongol mula-mula menjanjikan keringanan hukuman kepada penduduk Merv agar mereka menyerah, namun mereka terus menggeledah, menyerang, dan membunuh seluruh kota.

Genghis Khan sendiri duduk di atas singgasana emas dan memerintahkan seluruh pasukan yang ditangkap untuk dibawa ke hadapannya untuk dieksekusi. Orang-orang kaya mungkin paling menderita karena mereka dipukuli dan disiksa ketika bangsa Mongol mencari kekayaan mereka.

Khan kemudian membakar makam Sultan Sanjar dan membakar kota tersebut hingga rata dengan tanah. Pada akhirnya, dia menumpuk mayatnya. “Orang-orang terbunuh dalam jumlah yang begitu besar,” kata Atâ-Malek Juyvani, sejarawan istana cucu Khan, “sehingga tulang-tulang orang yang terbunuh membentuk gunung-gunung dan gurun menjadi merah karena darah orang-orang tersayang.”.[1]

Referensi

sunting