Pengepungan Masada
Pengepungan Masada adalah salah satu peristiwa akhir dari Perang Yahudi-Romawi Pertama, yang terjadi dari 73 sampai 74 Masehi di puncak bukit besar di Israel pada masa sekarang. Pengepungan tersebut dikisahkan oleh Flavius Josephus, seorang pemimpin pemberontak Yahudi yang ditangkap oleh Romawi, dimana ia kemudian menjadi sejarawan. Menurut Josephus, pengepungan panjang oleh pasukan Kekaisaran Romawi tersebut berujung pada bunuh diri massal dari para pemberontak Sicarii dan para pemukim keluarga Yahudi dari benteng Masada.
Pengepungan Masada | |||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Bagian dari Perang Yahudi-Romawi Pertama | |||||||
Taman Nasional Masada | |||||||
| |||||||
Pihak terlibat | |||||||
Yahudi Sicarii | Kekaisaran Romawi | ||||||
Tokoh dan pemimpin | |||||||
Eleazar ben Ya'ir | Lucius Flavius Silva | ||||||
Kekuatan | |||||||
967, termasuk non-kombatan |
4,800 Legio X Fretensis 4,000–10,000 auksilier dan budak | ||||||
Korban | |||||||
960 tewas, 7 ditangkap (2 wanita, 5 anak-anak) | Tidak diketahui |
Latar belakang
suntingMasada merupakan suatu "bukit datar berbentuk semacam tablet" yang "menjulang, tersendiri, dan tampaknya sangat sukar ditembus".[3][4] Benteng Masada telah dirujuk sebagai suatu tempat di mana Daud beristirahat, setelah "fled from his father-in-law, King Saul".[5]
Flavius Yosefus, seorang Yahudi yang lahir dan dibesarkan di Yerusalem, merupakan satu-satunya sejarawan yang menuliskan detail mengenai pemberontakan orang Yahudi terhadap Romawi dan satu-satunya yang mencatat kejadian di Masada. Setelah ditangkap dalam Pengepungan Yodfat dan kemudian dibebaskan oleh Vespasian, Yosefus menuliskan sejarah penyerangan Romawi di Palestina.[6] Yosefus tampaknya mendasarkan catatannya pada laporan-laporan komandan lapangan pasukan Romawi.[7]
Warisan
suntingPengepungan Masada sering dikenang pada masa Israel modern sebagai "simbol kepahlawanan Yahudi".[8] Menurut Klara Palotai, "Masada menjadi simbol perjuangan terakhir ('last stand') bagi Negara Israel dan memainkan peran penting bagi Israel dalam membangun identitas nasional".[9] Masada pernah menjadi tempat pengenangan oran g Israel, tetapi sekarang "orang Israel [telah] menjadi kurang nyaman mengagungkan bunuh diri massal dan mengidentifikasikan diri dengan orang beragama fanatik".[10] Ada pula diskusi mengenai para pejuang pembela Masada, apakah mereka adalah "pahlawan utama pemberontakan Yahudi melawan Romawi, atau sekelompok pembunuh yang menjadi korban operasi pembersihan Romawi yang terakhir".[11]
Lihat pula
sunting- Miła 18
- Bunuh diri massal
- Bunuh diri massal para perempuan Teuton
- Puputan (bunuh diri massal di Bali)
- Perang Yahudi-Romawi
- Masada (miniseries)
- Zelot
Referensi
sunting- ^ Campbell, Duncan B. (1988). "Dating the Siege of Masada". Zeitschrift für Papyrologie und Epigraphik. 73 (1988): 156–158. JSTOR 20186870.
- ^ Cotton, Hannah M. (1989). "The Date of the Fall of Masada: The Evidence of the Masada Papyri". Zeitschrift für Papyrologie und Epigraphik. 78 (1989): 157–162. JSTOR 20187128.
- ^ Dalam bahasa Inggris: "a lozenge-shaped table-mountain" that is "lofty, isolated, and to all appearance impregnable".
- ^ Richmond, I. A. (1962). "The Roman Siege-Works of Masada, Israel". The Journal of Roman Studies. Washington College. Lib. Chestertown, MD.: Society for the Promotion of Roman Studies. 52: 142–155. doi:10.2307/297886. JSTOR 297886. OCLC 486741153.
- ^ Zeitlin, Solomon (1965). "Masada and the Sicarii". The Jewish Quarterly Review. Washington College. Lib. Chestertown, MD: University of Pennsylvania Press. 55 (4): 299–317. doi:10.2307/1453447. JSTOR 1453447.
- ^ Josephus, Flavius (1974). Wasserstein, Abraham, ed. Flavius Josephus: Selections from His Works (edisi ke-1st). New York: Viking Press. hlm. 186–300. OCLC 470915959.
- ^ Stiebel, Guy D. "Masada" Encyclopaedia Judaica Ed. Michael Berenbaum and Fred Skolnik. 2nd ed. Vol. 13. Detroit: Macmillan Reference USA, 2007. 593-599. Gale Virtual Reference Library.
- ^ Isseroff, Amy (2005–2009). "Masada". Zionism and Israel – Encyclopedic Dictionary. Zionism & Israel Information Center. Diakses tanggal 23 May 2011.
- ^ Palotai, Klara (2002). "Masada – the changing meaning of a historical site/archeological site in the reflection of a nation's changing history". Politics of the Performance Space. artsacpeweb.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-12-22. Diakses tanggal 23 May 2011.
- ^ Kantrowitz, Jonathan (25 June 2007). "Solved mystery of Masada remains". Archaeology News Report. archaeologynewsreport.blogspot.com. Diakses tanggal 23 May 2011.
- ^ Cockburn, Patrick (30 March 1997). "Ancient battle divides Israel as Masada 'myth' unravels". The Independent. Diakses tanggal 23 May 2011.
Bacaan tambahan
sunting- Grant, Michael (1984). The Jews in the Roman World. New York: Scribner. ISBN 978-0-684-13340-9.
- Lane, Jodie (2015). The Siege of Masada. Brisbane: InHouse Publishing. ISBN 978-1-925-38809-1. (FICTION)
- Pearlman, Moshe (1967). The Zealots of Masada: Story of a Dig. New York: Scribner. OCLC 2019849.
- Yadin, Yigael (1966). Masada; Herod's fortress and the Zealot's last stand. New York: Random House. OCLC 1175632.