Pemilihan umum Bupati Lingga 2024
Pemilihan umum Bupati Lingga 2024 dilaksanakan pada 27 November 2024 untuk memilih Bupati Lingga periode 2025–2030.[1]
![]() 27 November 2024 | |||||||||||||||||||||||
Pemilih terdaftar | 74.103 | ||||||||||||||||||||||
Kehadiran pemilih | 54.725 (73,85%) | ||||||||||||||||||||||
Resmi | 100% | ||||||||||||||||||||||
Kandidat | |||||||||||||||||||||||
| |||||||||||||||||||||||
Peta persebaran suara
![]() Peta Provinsi Kepulauan Riau yang menyoroti Kabupaten Lingga | |||||||||||||||||||||||
|
Pemilihan Bupati (Pilbup) Lingga tahun tersebut akan diselenggarakan setelah Pemilihan umum Presiden Indonesia 2024 (Pilpres) dan Pemilihan umum legislatif Indonesia 2024 (Pileg), bersamaan dengan seluruh Provinsi dan Kabupaten/Kota seluruh Indonesia.
Bupati petahana M. Nizar dapat kembali mencalonkan diri dalam Pilbup Lingga 2024.
Syarat ambang batas pencalonan
suntingHasil pemilihan umum legislatif 2024 menunjukkan 8 partai politik dengan jumlah 25 kursi di DPRD Kabupaten Lingga. Aturan awalnya, partai politik atau gabungan partai politik dapat mengajukan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati jika memenuhi ambang batas 25% total suara sah atau 20% kursi di DPRD Kabupaten Lingga, 5 kursi dari 25 kursi.
Pada 20 Agustus 2024, Mahkamah Konstitusi (MK) mengeluarkan keputusan MK No. 60/PUU-XXII/2024 dan keputusan MK No. 70/PUU-XXII/2024 yang mengabulkan sebagian gugatan yang diajukan Partai Buruh dan Partai Gelora terhadap UU Pilkada.[2] Putusan ini dituangkan pada PKPU Nomor 8 tahun 2024. Pada keputusan tersebut menyatakan partai atau gabungan partai politik peserta Pemilu bisa mengajukan calon kepala daerah meski tidak punya kursi DPRD dengan ambang batas yang diatur sesuai persyaratan. DPT di Kabupaten Lingga adalah 75.088 pemilih,[3] sehingga menurut aturan tersebut, kabupaten dengan jumlah penduduk yang termuat pada daftar pemilih tetap sampai dengan 250.000 (dua ratus lima puluh ribu) jiwa, Partai Politik Peserta Pemilu atau Gabungan Partai Politik Peserta Pemilu harus memeroleh suara sah paling sedikit 10% (sepuluh persen) di kabupaten tersebut untuk mengajukan pasangan calon bupati dan wakil bupati.[4][5] Berdasarkan aturan tersebut dan mengikut hasil Pemilu 2024, ada 4 partai politik yang dapat mengusung calon sendiri tanpa harus berkoalisi, yaitu Partai NasDem (36,22%), Partai Golkar (13,90%), Partai Perindo (11,25%), dan Partai Demokrat (10,63%).
Berikut perolehan suara dan kursi DPRD Kabupaten Lingga hasil Pemilu 2024.
No. | Partai politik | Perolehan suara | Kursi DPRD | ||
---|---|---|---|---|---|
1 | PKB | 1.524 | 2,57% | 1 | |
2 | Gerindra | 2.893 | 4,88% | 1 | |
3 | PDI-P | 3.429 | 5,79% | 2 | |
4 | Golkar | 8.240 | 13,90% | 4 | |
5 | NasDem | 21.468 | 36,22% | 11 | |
6 | Buruh | 96 | 0,16% | ||
7 | Gelora | 335 | 0,57% | ||
8 | PKS | 4.609 | 7,78% | 1 | |
9 | PKN | 28 | 0,05% | ||
10 | Hanura | 698 | 1,18% | ||
11 | Garuda | 20 | 0,03% | ||
12 | PAN | 2.023 | 3,41% | ||
13 | PBB | 25 | 0,04% | ||
14 | Demokrat | 6.299 | 10,63% | 3 | |
15 | PSI | 152 | 0,26% | ||
16 | Perindo | 6.667 | 11,25% | 2 | |
17 | PPP | 751 | 1,27% | ||
24 | Ummat | 11 | 0,02% | ||
Jumlah | 59.268 | 100,00% | 25 |
Kandidat
suntingM. Nizar | Novrizal | Alias Wello | Muhammad Ishak |
---|---|---|---|
Calon Bupati | Calon Wakil Bupati | Calon Bupati | Calon Wakil Bupati |
Bupati Lingga (2021–2025) |
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Lingga | Bupati Lingga (2016–2020) |
Kepala Urusan Perencana Dinas Perikanan Kabupaten Lingga |
Partai Pengusung | Partai Pengusung | ||
NasDem Golkar Demokrat PKS Gerindra PKB Gelora |
Perindo PDI-P | ||
Partai Pendukung | |||
PAN Hanura Buruh PKN PBB Ummat | |||
Suara sah Pemilu Legislatif 2024 | Suara sah Pemilu Legislatif 2024 | ||
45.368 / 59.268 (77%)
|
10.096 / 59.268 (17%)
| ||
Kursi DPRD Kabupaten Lingga | Kursi DPRD Kabupaten Lingga | ||
21 / 25 (84%)
|
4 / 25 (16%)
| ||
Visi | Visi | ||
"Mewujudkan Lingga Berdaya Saing & Sejahtera." | "Menjadikan Lingga sebagai Pusat Perikanan, Kelautan, Pertanian, Peternakan, Industrialisasi Unggul, dan Ekowisata Modern Menuju Masyarakat Maju, Sejahtera, dan Berbudaya." | ||
Misi | Misi | ||
|
|
Hasil pemilihan umum
suntingCalon | Pasangan | Partai | Suara | % | |
---|---|---|---|---|---|
M. Nizar | Novrizal | NasDem | 33.615 | 64.53 | |
Alias Wello | Muhammad Ishak | Perindo | 18.476 | 35.47 | |
Jumlah | 52.091 | 100.00 | |||
Suara sah | 52.091 | 95.19 | |||
Suara tidak sah/kosong | 2.634 | 4.81 | |||
Jumlah suara | 54.725 | 100.00 | |||
Pemilih terdaftar/tingkat partisipasi | 74.103 | 73.85 | |||
Sumber: KPU Kabupaten Lingga |
Gugatan
suntingPasangan calon nomor urut 2, Alias Wello - Muhammad Ishak, mengajukan gugatan PHPU ke Mahkamah Konsitusi pada Jumat, 06 Desember 2024 atau 2 hari setelah penetapan hasil pemilihan umum Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Lingga tahun 2024. Mahkamah Konstitusi menolak gugatan tersebut pada 4 Februari 2025.[6]
Referensi
sunting- ^ Catat! Pemilu 2024 Digelar 14 Februari, Pilkada 27 November. CNBCIndonesia.com. Diakses 1 Juni 2022
- ^ Fadhil, Haris. "5 Putusan MK: Parpol Tanpa Kursi Bisa Usung Calon hingga Syarat Usia". detiknews. Diakses tanggal 2024-09-17.
- ^ admin (2024-01-29). "Jumlah DPT Pemilu 2024 Kabupaten/Kota se-Kepri". Kutipan. Diakses tanggal 2024-12-31.
- ^ Putusan MK No. 60/PUU-XXII/2024
- ^ "PKPU Pilkada Merujuk Putusan MK Disetujui DPR, Ini Poin-poinnya". SINDOnews Nasional. Diakses tanggal 2024-09-17.
- ^ "Info Penanganan Pemilihan Umum 2024 | MKRI". www.mkri.id (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-12-13.