Pemilihan Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa 2020
Pemilihan Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa 2020 dilaksanakan pada 17 dan 18 Juni 2020 pada sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa ke-74. Pemilihan dilakukan untuk memilih lima anggota tidak tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk masa jabatan selama dua tahun sejak 1 Januari 2021.
Pemilihan Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa 2020 | |||
---|---|---|---|
2019 2021 17–18 Juni 2020 | |||
5 (dari 10) anggota tidak tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa | |||
Kandidat | |||
| |||
|
Merujuk pada aturan Dewan Keamanan, sepuluh anggota tidak tetap DK PBB digilir antara grup-grup regional. Lima anggota yang dipilih tahun ini berasal dari:
- Satu dari Afrika
- Satu dari Asia-Pasifik Group[1]
- Satu dari Amerika Latin dan Karibia
- Dua dari Eropa Barat dan Lainnya
Berdasarkan urutan suara, Meksiko, India, Norwegia, dan Irlandia terpilih menjadi anggota tidak tetap Dewan Keamanan untuk periode 2021-2022. Pemilihan dilakukan dalam mekanisme khusus karena pandemi COVID-19. Duta besar hanya diperbolehkan masuk ke ruang Majelis Umum satu persatu untuk melakukan pemilihan.
Kandidat
suntingAsia-Pasifik
suntingMengundurkan diri
sunting- Afganistan[3] — Mengundurkan diri pada 2013
Afrika
suntingEropa Barat dan Lainnya
suntingMengundurkan diri
sunting- San Marino[9] — Mengundurkan diri pada 2016[10]
Amerika Latin dan Karibia
suntingHasil
suntingPandemi COVID-19 menyebabkan kampanye para kandidat dibatalkan dan diganti dengan lobi via telepon dan teleconference. Duta besar menyerahkan surat suara pada ruang Majelis Umum pada waktu yang ditentukan.
Afrika dan Asia-Pasifik
suntingHari pertama
suntingHasil Pemilihan Grup Afrika dan Asia Pasifik[12] | |
---|---|
Member | Putaran 1 |
India | 184 |
Kenya | 113 |
Jibuti | 78 |
abstentions | 0 |
Suara yang diperlukan | 128 |
India memenangkan kursi Asia-Pasifik setelah menjadi calon tunggal dari grup tersebut dengan meraih 184 suara.[13] Putaran pertama pemilihan grup Afrika belum menghasilkan kandidat dengan mayoritas 2/3 suara dan pemilihan putaran kedua dilaksanakan di hari berikutnya.
Hari kedua
suntingHasil Pemilihan Grup Afrika dan Asia Pasifik[14] | |
---|---|
Member | Putaran 2 |
Kenya | 129 |
Jibuti | 62 |
abstentions | 0 |
Suara yang dibutuhkan | 128 |
Pada putaran kedua, Kenya meraih 129 suara dan terpilih menjadi anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB 2021-2022.
Amerika Latin dan Karibia
suntingHasil Pemilihan Grup Amerika Latin dan Karibia[12] | |
---|---|
Member | Putaran 1 |
Meksiko | 187 |
abstentions | 5 |
Suara yang dibutuhkan | 125 |
Meksiko memenangkan kursi Amerika Latin dan Karibia setelah menjadi calon tunggal dari grup tersebut dengan meraih 187 suara.
Western European and Others Group
suntingHasil Pemilihan Grup Eropa Barat dan Lainnya[12] | |
---|---|
Member | Round 1 |
Norwegia | 130 |
Irlandia | 128 |
Kanada | 108 |
abstentions | 1 |
Suara yang dibutuhkan | 128 |
Norwegia dan Irlandia terpilih setelah mendapatkan mayoritas suara pada pemilihan.
Referensi
sunting- ^ "Asian group of nations at UN changes its name to Asia-Pacific group", Radio New Zealand International, 31 August 2011.
- ^ "India puts in candidacy for 2021-2022 UNSC non-permanent seat". @businessline.
- ^ Ankit Kumar. "CHOOSING BETWEEN ALLIES AND UNSC SEAT: INDIA'S CATCH 22 SITUATION" (PDF). Centre for Air Power studies. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2014-04-29.
- ^ "Kenya secures AU endorsement for UN seat". The East African (dalam bahasa Inggris).
- ^ Djibouti, The Republic of. "Djibouti Launches Its Official Election Campaign for Non-permanent Membership of the UN Security Council". www.prnewswire.com (dalam bahasa Inggris).
- ^ "Trudeau unveils Canada's plan to seek 2021 UN Security Council seat". Canadian Broadcasting Corporation. 16 March 2016.
- ^ "Department of Foreign Affairs". Irish Government showcase ireland.ie. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-06-21.
- ^ "Norway and the United Nations: Common Future, Common Solutions". Ministry of Foreign Affairs of Norway. Diarsipkan dari versi asli tanggal 21 August 2013.
- ^ "Switzerland's candidature for a non-permanent seat on the United Nations Security Council for the 2023–2024 term" (PDF). Swiss Federal Council. 5 June 2015. Diakses tanggal 1 November 2015.
- ^ "PM invokes Canada's peacekeeping past in seeking UN Security Council seat". Canadian Broadcasting Corporation. 20 March 2016.
- ^ "México con probabilidades de un asiento en el consejo de seguridad". El Universal. 7 January 2020.
- ^ a b c "Election of Non-Permanent Members of the Security Council – 1st Ballot" (PDF). United Nations General Assembly. United Nations. 17 June 2020. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 19 June 2020. Diakses tanggal 19 Juni 2020.
- ^ "India set for comfortable victory in UN Security Council elections". The Tribune (dalam bahasa Inggris). 17 June 2020. Diakses tanggal 19 June 2020.
- ^ "Election of Non-Permanent Members of the Security Council – 2nd Ballot/1st Restricted" (PDF). United Nations General Assembly. United Nations. 18 June 2020. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 19 June 2020. Diakses tanggal 19 Juni 2020.