Pemberontakan Serban Merah

Pemberontakan Serban Merah (Hanzi: 紅巾起義; Pinyin: Hóngjīn Qǐyì) adalah pemberontakan yang dipengaruhi oleh para anggota Perkumpulan Teratai Putih, antara tahun 1351 dan 1368, menyasar Dinasti Yuan Mongol yang berkuasa, pada akhirnya mengarah pada penggulingan kekuasaan Mongol di Tiongkok.

Pemberontakan Serban Merah

Penyebaran cabang utama pasukan Serban Merah dan para panglima perang Yuan
Tanggal1351–1368
LokasiLembah Sungai Yangtze, Kekaisaran Mongol Timur (kini di Tiongkok)
Hasil penggulingan Yuan, pendirian Ming
Pihak terlibat
Dinasti Yuan Tentara Serban Merah
Tokoh dan pemimpin
Toghon Temür Zhu Yuanzhang
a Wakeman (1993), p. 8, n. 37.
b TTSL, 13/165, quoted in Hok-lam Chan (1975), p. 703.

Penyebab

sunting

Sejak tahun 1340-an, Dinasti Yuan Mongol mengalami berbagai masalah. Sungai Kuning meluap terus, dan bencana-bencana alam lainnya juga terjadi. Pada saat yang sama, Dinasti Yuan membutuhkan banyak pengeluaran militer untuk mempertahankan kekaisarannya yang luas.[1]

Pes bubo atau Maut Hitam juga merupakan faktor kelahiran gerakan ini ketika kelompok-kelompok lain atau sekte-sekte keagamaan melakukan upaya untuk merongrong kekuatan para penguasa Mongol Yuan terakhir, gerakan-gerakan keagamaan ini sering memperingatkan akan terjadinya malapetaka.

Lihat juga

sunting

Catatan kaki

sunting

Pranala luar

sunting