Panglima Tertinggi Sekutu
(Dialihkan dari Panglima Tertinggi Blok Sekutu)
Panglima Tertinggi Sekutu (Bahasa Inggris: Supreme Commander of the Allied Powers,[1] disingkat SCAP) adalah sebuah gelar yang dipakai oleh Jenderal Douglas MacArthur pada masa pendudukan Jepang oleh Sekutu seusai Perang Dunia II.
Di Jepang, posisi ini utamanya disebut sebagai GHQ (General Headquarters). Selain itu, SCAP juga disebut sebagai pimpinan pendudukan, termasuk ratusan staf pegawai negeri Amerika Serikat maupun personil militer.
Referensi
sunting- ^ We, the Japanese people, p. 360, Dale M. Hellegers, Stanford University Press, 2002
Bacaan tambahan
sunting- Bix, Herbert P. (2000). Hirohito and the Making of Modern Japan. New York: HarperCollins. 10-ISBN 0-06-019314-X; 13-ISBN 978-0-06-019314-0; OCLC 247018161
- Dower, John W. (1999). Embracing Defeat: Japan in the Wake of World War II. New York: W. W. Norton. 10-ISBN 0-393-04686-9; 13-ISBN 978-0-393-04686-1; OCLC 39143090
- Gold, Hal. (2003). Japan's Wartime Human Experimentation and the Post-War Cover-up. Boston: Tuttle Publishing. 10-ISBN 4-900737-39-9; 13-ISBN 978-4-900737-39-6; OCLC 422879915
- Lind, Jennifer. (2008). Sorry States: Apologies in International Politics Ithaca: Cornell University Press. 10-ISBN 0-8014-4625-2; 13-ISBN 978-0-8014-4625-2; OCLC 214322850
- Yoshida, Yukihiko, Jane Barlow and Witaly Osins, ballet teachers who worked in postwar Japan, and their students, Pan-Asian Journal of Sports & Physical Education, Vol.3(Sep), 2012.