Pangeran Siahaan
Pangeran Edwin Immanuel Bonardo Hassian Siahaan (lahir 30 April 1987) atau yang dikenal Pangeran Siahaan adalah seorang Penyiniar, Penyiar Olahraga dan Pengusaha berkebangsaan Indonesia.[1][2]
Pangeran Siahaan | |
---|---|
Lahir | Pangeran Edwin Immanuel Bonardo Hassian Siahaan 30 April 1987 Jakarta, Indonesia |
Almamater | Universitas Moestopo |
Pekerjaan | Penyiniar Penyiar Olahraga Komentator Olahraga Pengusaha Penulis Penulis Konten Wartawan |
Tahun aktif | 2011 - sekarang |
Tempat kerja | Asumsi.co dan Box2box (sebagai pendiri) |
Dikenal atas | Pendiri Asumsi.co |
Karier acara olahraga | |
Genre | Penyiar olahraga |
Olahraga | sepak bola |
Karier
suntingPangeran mengawali kariernya dengan sebagai wartawan di majalah Populer selama tiga bulan, ia kemudian terjun sebagai editor penulis selama dua tahun di Super Soccer,[3] ia juga terjun sebagai kolumnis lepas di Press Association di bidang sepakbola serta ia sempat terjun sebagai kepala penulis konten di Provocative Proactive selama dua tahun,[3] ia juga sempat sebagai kolumnis sepak bola di Waspada selama setahun[3] hingga pada tahun 2013, ia terjun sebagai penyiar olahraga di Televisi Republik Indonesia selama setahun, ia kemudian sebagai penyiar olahraga tetap di BeIN Sports Indonesia selama tujuh tahun.[3] ia juga membuat salah satu pengagas gerakan Ayovote dan ia juga bertindak sebagai editor.[3] ia juga sempat terjun sebagai blogger di Jakarta Globe dan blogger di Berita Satu dibidang Sepak Bola selama tiga tahun.[3]
ia juga terjun sebagai pengusaha dengan mendirikan Asumsi.Co merupakan perusahaan start up media online berfokus pada budaya urban bersama Imam Sjafei pada tahun 2017.[4] setelah sukses dengan Asumsi.co, ia juga mendirikan Box2Box merupakan perusahaan start up khusus dibidang siniar bersama Tio Prasetyo Utomo, Justinus Lhaksana, dan Bonaventura pada tahun 2018.[5]
Pangeran Siahaan, tokoh media dan jurnalis ternama di Indonesia, telah mengembangkan kariernya dari jurnalis olahraga menjadi sosok penting dalam bidang sosial dan politik. Sebagai alumnus Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Moestopo, ia memulai karirnya di majalah Popular sebelum berpindah ke Super Soccer dan BeIN Sports Indonesia. Terkenal karena aktivisme politiknya, Pangeran saat ini berperan sebagai jubir TPN Ganjar-Mahfud [6]. Pengaruhnya di kalangan milenial dan gen Z, termasuk karyanya dalam media dan literatur, membuktikan kontribusinya yang luas di berbagai sektor.
Pendidikan
sunting- Alumnus Fakultas Ilmu Komunikasi, Jurusan Jurnalisme, Universitas Moestopo.
- Memulai karirnya sebagai jurnalis di majalah Popular pada tahun 2009.
Siniar
sunting- Asumsi Bersuara (2018 - sekarang)
Kiprah di Dunia Politik
sunting- Aktif sebagai jubir TPN Ganjar-Mahfud, pasangan capres-cawapres nomor urut 3[7].
- Pengalaman politiknya dipengaruhi oleh keterlibatannya dalam media dan pemahaman isu sosial.
Referensi
sunting- ^ Liputan6.com (2017-12-04). "Pangeran Siahaan Berjaya di Asian Television Awards 2017". liputan6.com. Diakses tanggal 2022-12-06.
- ^ "About". Bedroom Dialectics (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2022-12-06.
- ^ a b c d e f "Pangeran Siahaan". tirto.id. Diakses tanggal 2022-12-06.
- ^ "Pangeran Siahaan Tidak Suka Asumsi Dianggap Sebagai 'Content Creator'". ULTIMAGZ ONLINE (dalam bahasa Inggris). 2019-05-13. Diakses tanggal 2022-12-06.
- ^ adminsatutumbuhseribu. "Peluang Baru dari Podcast, Ini Kiprah Pangeran Siahaan dengan Box2Box" (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2022-12-06.
- ^ "Jubir TPN Pangeran Siahaan Anggap Ganjar Pemenang Debat Ketiga Pilpres". SINDOnews Nasional. Diakses tanggal 2024-01-30.
- ^ Hutasoit, Royandi (2023-11-07). "Profil Pangeran Siahaan, Jubir TPN yang Sebut Ganjar-Mahfud Layaknya Soulmate". iNews.ID. Diakses tanggal 2024-01-30.