Pandemi Covid-19 di Uni Emirat Arab
tinjauan umum pandemi koronavirus 2019–2020 di Uni Emirat Arab pada 2020
(Dialihkan dari Pandemi koronavirus di Uni Emirat Arab)
Kasus terkonfirmasi pertama dari pandemi penyakit koronavirus 2019 (COVID-19) di Uni Emirat Arab diumumkan pada 29 Januari 2020. UAE adalah negara pertama di Timur Tengah yang melaporkan kasus terkonfirmasi.[3] Pasien pertama, seorang wanita Tionghoa berusia 73 tahun, dinyatakan sembuh pada 9 Februari. Dua kematian pertama dikonfirmasi pada 20 Maret.
Penyakit | COVID-19 |
---|---|
Galur virus | SARS-CoV-2 |
Lokasi | Keamiran Dubai Keamiran Abu Dhabi |
Kasus pertama | Dubai |
Tanggal kemunculan | 29 Januari 2020 (9 bulan dan 4 minggu) |
Asal | Wuhan, Hubei, Tiongkok |
Kasus terkonfirmasi | 5.365 (pada 15 April)[1] |
Kasus dirawat | 4.298[2] |
Kasus sembuh | 1.034[1] |
Kematian | 33[1] |
Tingkat kematian | 0.007% |
Situs web resmi | |
covid19 |
Referensi
sunting- ^ a b c "UAE CORONAVIRUS (COVID-19) UPDATES". UAE's national emergency crisis and disaster management authority. Diakses tanggal 15 April 2020.
- ^ "COVID-19 CORONAVIRUS PANDEMIC". Worldometers. Diakses tanggal 29 March 2020.
- ^ Turak, Natasha (29 January 2020). First Middle East cases of coronavirus confirmed in the UAE CNBC.com. Retrieved 19 March 2020.
Pranala luar
suntingWikimedia Commons memiliki media mengenai Category:COVID-19 pandemic in the United Arab Emirates.
- Data and maps, frequently updated:
- "Coronavirus UAE updates and news" [Latest news and statistics of coronavirus in the UAE.] (dalam bahasa English, French, Spanish, Portuguese, German, Italian, Swedish, Norwegian, Finnish, Estonian, and Russian). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-04-08. Diakses tanggal 2020-04-17.
- Department of Health UAE(in English, Arabic).