Pandemi Covid-19 di Zambia
Pandemi koronavirus 2019–2020 di Zambia pertama kali dikonfirmasi pada tanggal 18 Maret 2020. Dua kasus pertama terjadi pada pasangan asal Zambia yang tiba dari Prancis.[2]
Penyakit | COVID-19 |
---|---|
Galur virus | SARS-CoV-2 |
Lokasi | Lusaka, Zambia |
Tanggal kemunculan | 18 Maret 2020 (4 tahun, 7 bulan dan 3 minggu) |
Asal | Wuhan, Hubei, Tiongkok |
Kasus terkonfirmasi | 1.568[1] (30 Juni 2020) |
Kasus sembuh | 1.311[1] (30 Juni 2020) |
Kematian | 22[1] (30 Juni 2020) |
Garis waktu
suntingMaret
suntingPada tanggal 17 Maret 2020, pemerintah Zambia mengumumkan penutupan sekolah, kampus, dan universitas pada tanggal 20 Maret untuk mencegah penyebaran. Menteri Kesehatan juga mengumumkan telah menyiapkan 500 pekerja kesehatan untuk menghadapi koronavirus.[3]
Pada tanggal 18 Maret 2020, Presiden Edgar Lungu mengumumkan dua kasus koronavirus pertama. Kedua pasien masing-masing adalah pria berusia 39 tahun dan wanita berusia 37 tahun asal Zambia yang kembali setelah berlibur di Prancis. Mereka tiba di Bandar Udara Internasional Kenneth Kuanda pada tanggal 15 Maret 2020 dan telah melewati pemeriksaan, sebelum melakukan swakarantina meski pun tidak menunjukkan gejala pada saat kedatangan. Keesokan harinya, suspek dilaporkan menunjukkan gejala, yang mana pada hari yang sama tes menunjukkan bahwa kedua pasien positif terpapar koronavirus.[2]
April
suntingPada tanggal 2 April 2020, Menteri Kesehatan Chitalu Chilufya mengumumkan korban jiwa pertama akibat koronavirus.[4]
Mei
suntingPada tanggal 11 Mei 2020, Zambia mengumumkan penutupan perbatasan negaranya dengan Tanzania untuk menekan penyebaran setelah mengalami peningkatan kasus positif beberapa hari sebelumnya.[5]
Pada tanggal 27 Mei 2020, Menteri Kesehatan Chitalu Chilufya diumumkan positif terkena koronavirus dan tengah menjalani swakarantina. Beberapa hari sebelumnya, Menteri Informasi Dora Siliya juga terdampak koronavirus.[6][7]
Referensi
sunting- ^ a b c "Zambia Coronavirus - Worldometer". worldometers.info. Worldometer. 30 Juni 2020. Diakses tanggal 30 Juni 2020.
1,568 Cases and 22 Deaths
- ^ a b "Zambia confirms first two cases of Coronavirus". Lusaka Times (dalam bahasa Inggris). 18 Maret 2020. Diakses tanggal 30 Juni 2020.
- ^ "Zambia to shut down all schools this Friday as Coronavirus outbreak looms". Lusaka Times (dalam bahasa Inggris). 17 Maret 2020. Diakses tanggal 30 Juni 2020.
- ^ "One Death of COVID-19 case recorded in Zambia, three new cases detected". Lusaka Times (dalam bahasa Inggris). 2 April 2020. Diakses tanggal 30 Juni 2020.
- ^ "Zambia shuts border with Tanzania to curb COVID-19". Anadolu Agency (dalam bahasa Inggris). 11 Mei 2020. Diakses tanggal 30 Juni 2020.
- ^ "Health Minister Dr Chitalu Chilufya has Tested Positive for COVID-19". Lusaka Times (dalam bahasa Inggris). 27 Mei 2020. Diakses tanggal 30 Juni 2020.
- ^ "Zambian health minister tests positive for COVID-19". Anadolu Agency (dalam bahasa Inggris). 27 Mei 2020. Diakses tanggal 30 Juni 2020.