Orang Korea di Paraguay

kelompok etnik

Orang Korea di Paraguay merupakan salah satu komunitas diaspora Korea paling awal di Amerika Latin. Meskipun begitu, komunitas ini lebih kecil dibandingkan komunitas Korea di negara tetangganya, Brasil dan Argentina, dan sejak akhir 1990-an, populasinya menurun drastis.[4][5]

Orang Korea di Paraguay
재파라과이 한인
Jae Paraguai Hanin
Coreanos en Paraguay
Jumlah populasi
5.205 (2011)[1]
Daerah dengan populasi signifikan
Asunción4.540[1]
Ciudad del Este528[1]
Encarnación89[1]
Pedro Juan Caballero dan lainnya48[1][2]
Bahasa
Spanyol, Korea, Inggris[3]
Agama
Kekristenan
Kelompok etnik terkait
Diaspora Korea

Sejarah migrasi

sunting

Gelombang imigran Korea pertama di Paraguay berasal dari Busan dalam sebuah perjalanan laut yang ditempuh selama dua bulan ke Buenos Aires dan kemudian menuju Asunción melalui jalur darat, dan tiba pada tanggal 22 April 1965.[6][7] Angka pasti terkait migran sulit untuk dihitung karena Paraguay menawarkan visa di tempat kepada semua orang asing dan tidak membedakan terhadap mereka yang datang untuk bertempat tinggal dan mereka yang datang untuk tinggal sementara; 120.000 orang Korea datang ke Paraguay dari tahun 1975 sampai 1990, menurut angka resmi, tetapi banyak yang kemudian bermigrasi ke Brasil, baik secara legal maupun ilegal.[4] Sensus Paraguay tahun 1982 mendapati 2.700 orang Korea di Paraguay, tetapi angka ini diyakini mengurangi jumlah populasi yang sebenarnya sebanyak beberapa kali lipat.[8] Per 1999, Kementerian Luar Negeri dan Perdagangan Korea Selatan memperkirakan terdapat 10.428 orang Korea yang tinggal di negara tersebut, tetapi hanya dalam dua tahun kemudian, angka ini menurun lebih dari 40% hingga mencapai 6.190.[5]

Populasi kembali menurun setelah saat itu, meskipun tidak tajam; hingga 2009, orang Korea di Paraguay jatuh menjadi kelompok Korea terbesar kelima di Amerika Latin, dan terbesar ke-24 di dunia.[9] Dari tahun 2009 sampai 2011, populasinya tetap stabil. Dari 5.205 warga negara atau mantan warga negara Korea Selatan di Paraguay pada 2011, 499 di antaranya merupakan warga negara Paraguay, mayoritas (4.641) merupakan penduduk permanen, 16 sebagai siswa internasional dan 49 memiliki jenis visa yang lainnya.[1]

Bahasa dan pendidikan

sunting

Orang Korea di Paraguay membuka sekolah mereka sendiri pada 1972, yaitu Colegio Coreano del Paraguay (파라과이한국학교), untuk mengajarkan pendidikan budaya dan bahasa kepada generasi muda.[6] Sekolah ini terletak di lingkungan San Vicente, Asunción.[10] Sebuah gereja Presbiterian Korea Amerika membuka sekolah lainnya, yaitu Colegio Presbiteriano Cerritos, di Villa Elisa (di wilayah metropolitan Asunción) pada 1992.[11][12]

Terdapat sedikit peralihan bahasa dari yang awalnya berbahasa dominan Korea menjadi berbahasa dominan Spanyol di kalangan komunitas Korea di Paraguay, termasuk mereka yang lahir di negara tersebut; hal ini berbanding tajam dengan peralihan cepat dari dominan berbahasa Korea menjadi dominan berbahasa Inggris di kalangan orang Korea Amerika, khususnya pada generasi kedua.[3] Banyak orang Korea di Paraguay yang mengirim anak-anak mereka untuk belajar di universitas-universitas di Amerika Serikat dan Eropa; per 2007, terdapat juga sekitar 100 orang Korea kelahiran Paraguay yang belajar di universitas-universitas di Korea Selatan.[6] Mereka umumnya menganggap bahasa Inggris lebih bergengsi dan penting secara ekonomi untuk dipelajari daripada bahasa Spanyol.[3]

Misionaris Kristen Korea aktif menyebarkan agama kepada masyarakat pribumi di departemen Alto Paraná.[13] Terdapat gereja-gereja Korea di Ciudad del Este, yaitu Jardín del Dios dan Iglesia de la Asamblea de Dios.[14][15]

Lihat pula

sunting

Referensi

sunting
  1. ^ a b c d e f 재외동포 본문(지역별 상세), Ministry of Foreign Affairs and Trade, 2011-07-15, hlm. 171, diakses tanggal 2012-02-25 
  2. ^ Espínola González, Zulma (2002), "La presencia coreana en Paraguay" (PDF), Corea del Sur: una puerta para el Paraguay, Banco Central del Paraguay, diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2003-07-24, diakses tanggal 2008-10-02 
  3. ^ a b c Choi, Jinny (May 2007), "English as an International Language: its power, influence, and effect on Koreans living abroad — A comparative study on language maintenance and language shift among Koreans in Paraguay and Koreans in the United States", The Inaugural Global EIL Congress — English as an International Language: Setting the Standards, The Asian EFL Journal, diarsipkan dari versi asli tanggal 2008-05-11, diakses tanggal 2008-10-02 
  4. ^ a b Lesser, Jeffrey (23 May 2001), "Asians in South America", dalam Ember, Melvin; Ember, Carol R., Countries and their Cultures, Macmillan Library Reference, ISBN 978-0-02-864950-4, diakses tanggal 2008-10-02 
  5. ^ a b 재외동포현황 - 중남미 [Status of overseas compatriots - Central/South America], Overseas Korean Foundation, 2005, diarsipkan dari versi asli tanggal 2009-04-14, diakses tanggal 2008-09-27 
  6. ^ a b c Park, Chae-soon (2007), "La emigración coreana en América Latina y sus perspectivas" (PDF), Segundo Congreso del Consejo de Estudios Latinoamericanos de Asia y de Oceania, Seoul: Latin American Studies Association of Korea, diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2012-02-17, diakses tanggal 2008-09-27 
  7. ^ "Piden a nuestro país eliminar visas", ABC Digital, Paraguay, 3 October 2004, diakses tanggal 2008-10-02 
  8. ^ "Immigrants", Country Study: Paraguay, United States of America: Library of Congress, December 1988, diakses tanggal 2008-10-02 
  9. ^ 재외동포현황 [Current Status of Overseas Compatriots], South Korea: Ministry of Foreign Affairs and Trade, 2009, diarsipkan dari versi asli tanggal 2010-10-23, diakses tanggal 2009-05-21 
  10. ^ "Encuentro infantil de danzas españolas en colegio coreano", ABC, 2004-07-03, diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-03-04, diakses tanggal 2011-03-13 
  11. ^ Ruiz Díaz, Higinio (2011-03-05), "Atracan una escuela a 50 metros de comisaría", ABC, diakses tanggal 2011-03-13 [pranala nonaktif permanen]
  12. ^ Quienes somos, Colegio Presbiteriano Cerritos, diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-09-12, diakses tanggal 2011-03-05 
  13. ^ "Coreanos entregaron víveres a los indígenas", ABC, 2010-12-23, diakses tanggal 2011-03-13 [pranala nonaktif permanen]
  14. ^ "Religiosos coreanos prohíben estacionar vehículos frente a su iglesia", Diario CDE, 2011-01-07, diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-07-19, diakses tanggal 2011-03-13 
  15. ^ "Iglesia coreana dona equipos", ABC, 2011-02-26, diakses tanggal 2011-03-13 [pranala nonaktif permanen]

Pranala luar

sunting

Templat:Imigrasi ke Paraguay