Nettop merupakan desktop berukuran mini yang dirancang untuk mengerjakan pekerjaan dasar komputer seperti mengolah dokumen atau mengirim email layaknya komputer pada umumnya.

Hanya saja, nettop lebih kecil, lebih terang, murah, serta lebih hemat energi dibanding komputer pada umumnya.

Prosesor atom pada nettop memiliki thermal power sebesar 4 watt yang berarti 16 kali lebih kecil daripada prosesor PC biasa. Dan 9 kali lebih kecil dibanding prosesor notebook.

Sehingga prosesor atom nettop mampu menghemat biaya penggunaan listrik hingga 50 persen. Nettop juga hemat tempat dan dapat ditempatkan di mana saja.[1]

Desain casing nettop hanya berukuran 1/3 ukuran casing biasa.

Nettop dengan prosesor intel Atom hanya membutuhkan daya maksimal 80 watt sehingga sangat sesuai untuk penggunaan (misalnya sekolah atau kelompok pendidikan) yang memiliki kapasitas daya listrik yang terbatas.

Sehingga penggunaan AC hampir tidak diperlukan karena komputer nettop relatif tidak panas (misalnya dalam penggunaan untuk lab komputer atau untuk lingkungan tropis di indonesia).

Sistem Operasi

sunting

Banyak sistem operasi yang dapat dipilih untuk nettop. Windows XP menjadi salah satu yang populer dan paling cocok untuk hardware standar saat ini.

Namun, beberapa Nettop yang lebih canggih dan model Nettop yang akan datang akan mampu dijalankan dengan Windows Vista dan Windows 7.

Linux juga telah dipakai oleh beberapa Nettop karena harganya yang murah dan mudah diinstall. Meskipun Google Android didesain untuk smart phone,

sistem operasi ini juga dapat digunakan untuk nettop.

Pasar Nettop

sunting

Nettop diperkenalkan pertama kali oleh Intel untuk menggambarkan produk rendah biaya saat meluncurkan prosesor Intel Atom yang bernama Diamondville.

Nettop didesain untuk menjalankan aplikasi dasar yang bisa dijual dengan harga terjangkau.

Produk yang dikategorikan Intel sebagai “PC dasar” ini dijual dengan harga $100 sampai $299.

Perusahaan riset International Data Corporation (IDC) memperkirakan, nettop akan tumbuh paling tidak sampai 500 ribu unit pada 2007 dan menjadi 9 juta unit pada 2012. Sementara itu, Intel memperkirakan akan ada 60 juta unit “nettop dasar” pada 2011.

Nettop yang diestimasikan akan berfungsi sebagai komputer kedua juga akan popular di negara berkembang.

Beberapa contoh Nettop yang ada di pasaran seperti CherryPal, Koolu, ASUS Eee Box, Linutop, Zonbu, dan gPC serta gPC mini yang dibuat oleh Everex.

Selan itu ada juga Asus Eee Box dan desktop MSI Wind PC yang masih dalam pengembangan.

HP kini juga meluncurkan dua nettop besutannya yaitu Compaq mini-Q 2030 yang disokong oleh 1,6 Ghz prosesor dual core Atom 330, dengan memori DDR2 2 GB dan dijual dengan harga US$386 serta Compaq mini-Q 2020 yang berharga US$296.

Di Indonesia, PC lokal yang mulai terjun di pasar nettop adalah PT Dragon Computer & Communication yang memproduksi PC Dragon yang dibanderol mulai dari US$ 230 dengan sistem operasi Microsoft Windows.

Selain itu, kerjasama Zyrex dan Intel juga mengeluarkan Nettop bernama Tarsius yang didukung prosesor Intel Atom N230 1,6 GHz, harddisk 160 GB, memori RAM sebesar 1 GB, grafis dan audio definisi tinggi, serta DVD combo. (IR/4384)

Rujukan

sunting

Pranala luar

sunting