Negara berbahaya
Negara berbahaya (rogue state) adalah istilah kontroversial yang digunakan sejumlah teoriwan internasional untuk menyebut negara-negara yang dianggap mengancam perdamaian dunia. Negara-negara tersebut memenuhi kriteria tertentu, misalnya dipimpin oleh rezim autoriter yang mengekang hak asasi manusia, mendukung terorisme, dan mencoba memiliki senjata pemusnah massal.[4] Istilah ini lebih sering digunakan oleh pemerintah Amerika Serikat, namun Departemen Luar Negeri A.S. memutuskan untuk tidak lagi memakainya pada tahun 2000.[2] Istilah ini mulai dipakai oleh negara-negara lain.[5]
|
Negara berbahaya berbeda dengan negara pariah seperti Myanmar dan Zimbabwe yang diduga melanggar hak asasi penduduknya tetapi tidak dianggap sebagai ancaman luar negeri.
Asumsi yang lazim untuk negara berbahaya adalah negara tersebut tidak bertindak secara rasional atau tidak berusaha mengejar kepentingan utamanya. Dalam teori politik, sebuah negara yang stabil dan dipimpin oleh rezim yang terbuka (tidak harus demokratis) diyakini akan berusaha mengejar kepentingan utamanya dan tidak mengambil tindakan yang secara langsung berlawanan dengan kepentingan utamanya (kelangsungan negara). Negara berbahaya bisa saja tidak masuk dalam asumsi ini, dan hubungan dengan negara tersebut cenderung lebih rumit dan sulit diprediksi.
Lihat pula
suntingReferensi
sunting- ^ Clinton Announces New North Korea Sanctions: NPR
- ^ a b c d e Post–cold War Policy - Isolating and punishing "rogue" states in the Encyclopedia of the New American Nation
- ^ Politics: Who are today's rogue nations? Diarsipkan 2013-05-11 di Wayback Machine., Inter Press Service, May 20, 2001
- ^ Rogue States?, Arms Control and Dr. A. Q. Khan.
- ^ Minnerop, Petra. (2002). "Rogue States – State Sponsors of Terrorism?" Diarsipkan 2007-12-12 di Wayback Machine.. German Law Journal, 9.
Bacaan lanjutan
sunting- Allman, T. D. (2004). Rogue State: America at War with the World. Nation Books. ISBN 978-1-56025-562-8
- Blum, William. (2006). Rogue state: a guide to the world's only superpower. Zed Books. ISBN 978-1-84277-827-2
- Chomsky, Noam. (2000). Rogue States: The Rule of Force in World Affairs. Pluto Press. ISBN 978-0-7453-1708-3
- Derrida, Jacques. (2005). Rogues: Two Essays on Reason. Stanford University Press. ISBN 978-0-8047-4951-0 (Translated by Pascale-Anne Brault, Michael Naas)
- Litwak, Robert. (2000). Rogue states and U.S. foreign policy: containment after the Cold War. Woodrow Wilson Center Press. ISBN 978-0-943875-98-9
- Pendleton, Don. (2002). Rogue State. Harlequin Books. ISBN 978-0-373-61945-0
- Rotberg, Robert. (2007). Worst of the worst: dealing with repressive and rogue nations. World Peace Foundation. ISBN 978-0-8157-7567-6
- Thompson, Janna. (2002). Is There Such a Thing as a Rogue State? Centre for Applied Philosophy and Public Ethics
- Triplett, William. (2004). Rogue state: how a nuclear North Korea threatens America. Regnery Publishing. ISBN 978-0-89526-068-0
Pranala luar
sunting- Prevent Our Enemies from Threatening Us, Our Allies, and Our Friends with Weapons of Mass Destruction Diarsipkan 2008-02-25 di Wayback Machine. - Official White House statement
- The New America Foundation: Beyond American Hegemony Diarsipkan 2007-11-12 di Wayback Machine.