Navy SEALs

pasukan operasi khusus Angkatan Laut AS
(Dialihkan dari Navy SEAL)

United States Navy Sea, Air and Land (SEAL) Teams, biasa disebut Navy SEALs adalah pasukan khusus Angkatan Laut Amerika Serikat, yang disiapkan untuk melakukan operasi tempur nonkonvensional, pertahanan dalam negeri, serangan langsung, kontra terorisme, dan operasi khusus lainnya.

United States Navy SEALs
Lambang "Special Warfare" atau "SEAL Trident."
Aktif1 Januari 1962 – sekarang
Negara Amerika Serikat
Cabang Angkatan Laut Amerika Serikat
Tipe unitPasukan operasi khusus
SEa, Air, Land
PeranTugas utama:
  • Aksi langsung
  • Pengintaian khusus
  • Pertahanan internal asing
  • Penanggulangan terorisme
  • Perang tidak konvensional

Peran lain:

  • Operasi anti-narkoba
  • Pemulihan personel
  • Pengintaian hidrografi
Bagian dari Komando Perang Khusus Angkatan Laut Amerika Serikat
Komando Operasi Khusus Amerika Serikat
MarkasCoronado, California
Little Creek, Virginia
JulukanThe Teams, Frogmen, The Green Faces[1]
Moto"The Only Easy Day Was Yesterday"
"It Pays to be a Winner"
Pertempuran

Mereka yang terpilih menjadi anggota Navy SEAL dilantik setelah menyelesaikan pendidikan dasar Basic Underwater Demolition SEAL (BUD/S) dan program khusus yang disebut SQT (SEAL Qualification Training), baru kemudian berhak menyandang bed khusus the SEAL Trident. Bed ini merupakan tanda pengenal buat anggota SEAL dalam pertempuran bersama dengan unit pasukan khusus lainnya.

Pendidikan BUD/S berlangsung selama 6 bulan. Setelah menyelesaikan pendidikan ini, kandidat Navy SEALs juga akan memperoleh wing terjun. Kandidat yang lulus pendidikan ini otomatis akan melanjutkan ke program SQT selama 15 minggu.

Seragam lapangan Navy SEALs selalu dibedakan dari kesatuan/unit tempur yang didukungnya. Seperti pada Perang Vietnam, anggota SEAL menggunakan seragam kamuflase bermotif loreng macan.

Sejarah

sunting

Asal muasal

sunting

Meskipun tidak secara resmi didirikan sampai tahun 1962, Navy SEAL AS modern dapat melacak akar mereka ke masa Perang Dunia II. Militer Amerika Serikat menyadari perlunya pengintaian rahasia dari pendaratan pantai dan pertahanan pantai. Sehingga, gabungan Angkatan Darat, Korps Marinir, dan Sekolah Pramuka dan Raider Amfibi Angkatan Laut didirikan pada tahun 1942 di Fort Pierce, Florida.[2] Scouts and Raiders dibentuk pada bulan September tahun itu, hanya sembilan bulan setelah serangan di Pearl Harbor, dari Observer Group, sebuah unit gabungan Angkatan Darat-Marinir-Angkatan Laut AS.

Seleksi dan pelatihan

sunting
 
Pasukan Navy SEALs melakukan latihan CQB

Sebelum diterima dalam pelatihan Basic Underwater Demolition/SEAL (BUD/S), seorang kandidat harus lulus sejumlah persyaratan mental dan fisik tertentu.[3] Tes ini meliputi: Skrining medis pra-pendaftaran, ASVAB, AFQT, C-SORT, dan PST. Kemudian, kandidat harus mendapatkan kontrak SEAL dengan lulus Tes Pemeriksaan Fisik SEAL: berenang 500 yard dalam 12:30, 50 push-up dalam 2 menit, 50 sit-up dalam 2 menit, 10 pull-up berturut-turut dalam 2 menit , dan lari 1,5 mil dalam 10:30. Kandidat yang mencapai skor kelulusan kemudian dapat diterima dalam pelatihan untuk menjadi Navy SEAL.[4] Pelatihan SEAL sangat ketat. Tingkat gesekan berfluktuasi, tetapi rata-rata sekitar 80 persen.[5]

Kandidat rata-rata menghabiskan lebih dari satu tahun dalam serangkaian kursus pelatihan formal sebelum dianugerahi Special Warfare Operator Naval Rating dan Navy Enlisted Classification (NEC) 5326 Combatant Swimmer (SEAL), atau dalam kasus perwira angkatan laut yang ditugaskan, penunjukan Naval Special Warfare (SEAL) Officer.

Jalur pelatihan Navy SEAL:

  • Pelatihan Perekrutan Angkatan Laut (8 minggu)
  • Sekolah Persiapan Perang Khusus Angkatan Laut (Pra-BUD/S) (8 minggu)
  • Orientasi BUD/S (3 minggu)
  • Pelatihan Basic Underwater Demolition/SEAL (BUD/S) (24 minggu)[6]
  • Sekolah Lompat Parasut (5 minggu)
  • Pelatihan Kualifikasi SEAL (SQT) (26-minggu)
 
Pasukan Navy SEAL menginspeksi sebuah gudang amunisi di Zhawar Kili, Afganistan, 2002

Setelah lulus dari SQT, peserta pelatihan menerima Trident US Navy SEAL, menunjuk mereka sebagai Navy SEAL. Mereka kemudian ditugaskan ke Tim SEAL atau Tim SEAL Delivery Vehicle (SDV) dan memulai pelatihan pra-penempatan selama 18 bulan sebelum dianggap dapat digunakan. Pelatihan ini terdiri dari:[7]

  • Pengembangan Profesional – Pelatihan Spesialisasi Individu (ProDev) (6 bulan)
  • Pelatihan Tingkat Unit (ULT). ULT adalah pelatihan unit yang dilakukan oleh setiap Detasemen Pelatihan Kelompok. Blok pelatihan unit inti adalah Operasi Udara, Perang Darat, Maritim, Perkotaan dan Pengintaian Khusus (6 bulan)
  • Pelatihan Integrasi Skuadron (SIT) (6 bulan)

SEAL yang terdaftar dengan peringkat medis pertama-tama akan menghadiri Kursus Medis Tempur Operasi Khusus selama 6 bulan di Fort Bragg, Carolina Utara[8] sebelum bergabung dengan tim untuk menjadi SEAL/Korps Operator Khusus. Mereka yang mengejar posisi Perwira pertama-tama menghadiri Kursus Pelatihan Perwira Junior (JOTC) untuk mempelajari tentang perencanaan operasi dan cara melakukan pengarahan tim. Secara total, dibutuhkan waktu lebih dari 2,5 tahun untuk sepenuhnya melatih Navy SEAL untuk penempatan pertamanya.

Galeri

sunting

Lihat pula

sunting

Referensi

sunting
  1. ^ Wentz, Gene (1993). Men In Green Faces. St. Martin's Paperbacks. ISBN 978-0-312-95052-1. 
  2. ^ "404 ERROR | SEALSWCC.COM". www.sealswcc.com. Diakses tanggal 2022-03-16. 
  3. ^ "404 ERROR | SEALSWCC.COM". www.sealswcc.com. Diakses tanggal 2022-03-16. 
  4. ^ "Enlisted SEAL Requirements". Navy SEALs (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2022-03-16. 
  5. ^ "404 ERROR | SEALSWCC.COM". www.sealswcc.com. Diakses tanggal 2022-03-16. 
  6. ^ "BUD/S | Navy SEALs". web.archive.org. 2016-04-04. Archived from the original on 2016-04-04. Diakses tanggal 2022-03-16. 
  7. ^ "U.S. Navy SEAL Careers | Navy.com". www.navy.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2022-03-16. 
  8. ^ "Special Operations Combat Medic Course". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-04-12. Diakses tanggal 2022-03-16.