Natrium sianat
senyawa kimia
Natrium sianat (NaOCN) adalah senyawa padat kristalin putih yang memiliki struktur rombohedral pada suhu ruangan.[1]
Penanda | |
---|---|
Model 3D (JSmol)
|
|
3DMet | {{{3DMet}}} |
ChEBI | |
ChemSpider | |
Nomor EC | |
MeSH | C009281 |
PubChem CID
|
|
Nomor RTECS | {{{value}}} |
CompTox Dashboard (EPA)
|
|
| |
| |
Sifat | |
NaOCN | |
Massa molar | 65.01 g/mol |
Penampilan | Padat kristalin putih |
Bau | Tidak berbau |
Densitas | 1.893 g/cm3 |
Titik lebur | 550 °C (1.022 °F; 823 K) |
11.6 g/100 mL (25 °C) | |
Kelarutan | etanol: 0.22 g/100 mL (0 °C) dimetilformamida: 0.05 g/100 mL (25 °C) agak dapat larut dalam amonia, benzena tidak dapat larut dalam dietil eter |
Struktur | |
rombohedral | |
Termokimia | |
Kapasitas kalor (C) | 86.6 J/mol K |
Entropi molar standar (S |
119.2 J/mol K |
Entalpi pembentukan standar (ΔfH |
−400 kJ/mol |
Bahaya | |
Dosis atau konsentrasi letal (LD, LC): | |
LD50 (dosis median)
|
1500 mg/kg (tikus, lewat mulut) |
Kecuali dinyatakan lain, data di atas berlaku pada suhu dan tekanan standar (25 °C [77 °F], 100 kPa). | |
Referensi | |
Natrium sianat merupakan senyawa bersifat nukleofil yang ideal, sehingga senyawa ini menjadi penyumbang utama stereospesifisitas dalam beberapa reaksi, seperti produksi oksazolidona.[2]
Pembuatan
suntingNatrium sianat dapat dibuat dari reaksi antara urea dengan natrium karbonat. Cara lain adalah dengan mengoksidasi natrium sianida dengan cara mengalirkan oksigen ke natrium sianida cair:
- 2NaCN + O2 → 2 NaOCN
Referensi
sunting- ^ Waddington, T.C. "Journal of the Chemical Society (Resumed)." 499. Lattice Parameters and Infrared Spectra of Some Inorganic Cyanates - (RSC Publishing). N.p., n.d. Web. 09 Nov. 2014.
- ^ Expedient Synthesis of Chiral Oxazolidinone Scaffolds via Rhodium-Catalyzed Asymmetric Ring-Opening with Sodium Cyanate Gavin Chit Tsui, Nina M. Ninnemann, Akihito Hosotani, and Mark Lautens Organic Letters 2013 15 (5), 1064-1067