Nagatatmala
Bambang Nagatatmala adalah putra kedua (bungsu) Sanghyang Batara Anantaboga dari Kahyangan Saptapratala dengan Dewi Supreti. Ia mempunyai kakak kandung seorang perempuan bernama Dewi Nagagini yang menjadi istri Bima (Werkudara), salah satu dari lima satria Pandawa, putra Prabu Pandu, raja negara Astina dengan Dewi Kunti.
Bambang Nagatatmala berwajah tampan, memiliki sifat dan perwatakan berani, jujur, setia, keras dalam kemauan dan sangat berbakti. Pada suatu ketika ia melihat lukisan semua makhluk bernyawa termasuk para Dewa dan bidadari.
Ketika melihat lukisan pasangan suami-istri Dewi Mumpuni dengan Bathara Yama, dewa penjaga neraka dari kahyangan Paranggumiwang, ia langsung tertarik pada Dewi Mumpuni. Nagatatmala kemudian menanyakan riwayat kedua pasangan itu kepada Dewi Supreti, ibunya. Oleh Dewi Supreti diceritakan kisah kehidupan rumah tangga Dewi Mumpuni dengan Bathara Yama yang tidak harmonis, karena sesungguhnya Dew Mumpuni tidak mencintai suaminya. Dewi Mumpuni .bersedia menikah dengan Bathara Yama karena melaksanakan perintah Bathara Guru.
Bambang Nagatatmala merasa tertarik dengan cerita tersebut. Ia segera pergi ike kahyangan Parangumiwang untuk menemui Dewi Mumpuni. Setelah terjadi pertemuan, mereka saling jatuh cinta, dan bersepakat untuk menjadi suami-istri. Bambang Nagatatmala kemudian membawa lari ewi Mumpuni ke kahyangan Saptapratala. Tuntutan Bathara Yama untuk kembalinya Dewi Mumpuni ditolak Batara Guru, karena menurut ketentuan Dewata, Dewi Mumpuni memang telah ditakdirkan menjadi isri Bambang Nagatatmala.