Musthafa bin Ali
Musthafa bin Ali al-Muwaqqit (wafat 1571, gelar muwaqqit berarti "juru waktu"), dikenal juga sebagai Müneccimbaşı Mustafa Çelebi atau Koca Saatçi, adalah seorang ahli astronomi (ilmu falak) dari Kesultanan Utsmaniyah abad ke-16.
Riwayat awal
suntingMushlihuddin Musthafa bin Ali al-Qunsthanthini ar-Rumi lahir di Istanbul, ibu kota Kesultanan Utsmaniyah, pada awal abad ke-16. Ia belajar dari para ilmuwan Utsmani pada zamannya, termasuk ahli falak Miram Çelebi, serta ahli miqat (perhitungan waktu) Muhammad al-Qunawi, yang meneruskan karya-karya ahli sebelumnya seperti para muwaqqit dari Syam, Syamsuddin al-Khalili dan Ibnu asy-Syatir.[1]
Karier
suntingMusthafa bin Ali ditunjuk dalam usia yang cukup muda sebagai muwaqqit (juru waktu) di Masjid Selim I di Istanbul.[1] Ia menulis sebagian besar karyanya saat menjabat posisi ini.[2] Ia menulis kebanyakan bukunya dalam bahasa Turki Utsmani (21 judul dari 24 bukunya yang diketahui saat ini), tak seperti kebanyakan karya ilmiah di Dunia Islam kala itu yang berbahasa Arab atau Yunani.[1][3] Hal ini sengaja ia lakukan agar ilmu falak dikenal lebih luas di negerinya dan agar lebih mudah menyebutkan nama-nama tempat berbahasa Turki di luar negeri Arab.[1] Banyak karya-karyanya yang didedikasikan bagi Sultan Süleyman I dan para wazir agungnya, kemungkinan agar dapat digunakan para aparatur negara; penggunaan bahasa Turki dalam buku-buku tersebut juga cocok untuk hal ini. Menurut sejarawan ilmu İhsan Fazlıoğlu, banyaknya jumlah salinan karyanya yang ditemukan menunjukkan keberhasilan hal ini.[1] Salinan buku-bukunya terus dibuat hingga pertengahan abad ke-19 dan menjadi buku teks di berbagai madrasah dan muwaqqitkhāna (lembaga kantor muwaqqit).[3][4] Ciri-ciri karyanya adalah penggunaan geometri, trigonometri, analisis numerik yang mutakhir pada zamannya serta ditulis agar mudah dipahami dan diterapkan.[4]
Di antara karya awalnya adalah buku geografi berjudul I'lam al-'ibad fi a'lam al-bilad ("Informasi Jarak Kota-Kota di Dunia") yang isinya ditulis dalam bahasa Turki Utsmani dan berisi daftar 100 kota besar dari daerah Maghrib hingga Tiongkok, disertai berbagai informasi seperti posisi koordinat, jaraknya dari Istanbul, dan arah kiblat dari kota tersebut. Buku ini ditulis pada tahun 1525 dan dipersembahkan kepada Sultan Süleyman I.[1] Karya geografinya selanjutnya, Tuhfat az-zaman wa-kharidat al-awan , juga berbahasa Turki. Karya ini membahas ilmu geografi dan asal usulnya, benda-benda langit, bumi beserta bentang alamnya, dan pembagian tempat-tempat di bumi menjadi tujuh iklim. Menurut Fazlıoğlu, karya ini mengolah banyak karya-karya para ahli sebelumnya, seperti ahli falak Jaghmini, Qadizade ar-Rumi, Zakariya al-Qazwini, dan ahli ilmu hewan Ad-Damiri.[1]
Berbagai karyanya yang lain terkait dengan peralatan astronomi. Contohnya adalah Faraḥ Fazā yang dipersembahkan untuk wazir agung Ibrahim Pasya dari Parga, berisi penjelasan tentang alat ar-rub' al-afaqi (kuadran horizontal) yang menurut Musthafa ia temukan sendiri.[2][4] Bukunya yang lain berjudul Kifayat al-qanu' fi al-'amal bi'r-rub' al-maqtu, ditulis dalam bahasa Arab berisi uraian dari karya muwaqqit sebelumnya, Sibth al-Maradini. Karya lainnya. Kifayat al-waqt atau Risala fi al-muqantharat (1529), dalam bahasa Turki membahas alat astronomi yang disebut kuadran astrolab serta topik-topik geometri, trigonometri, dan astronomi, dan hingga kini masih ditemukan salinannya sekitar 120 buah di berbagai perpustakaan. Karya lainnya adalah Tasyil al-miqat (1529) yang membahas ilmu penentuan waktu dan alat kuadran sinus (ar-rub' al-mujayyab). Buku ini terus diperbaharui hingga memiliki 5 versi dan jika semuanya dijumlahkan kini masih ditemukan sekitar 100 salinannya. Karya lainnya Risalah-i jayb-i afaqi (1529) dan Hall da'irat mu'addil an-nahar (1321, untuk wazir agung Ayas Mehmed Pasya) membahas alat astronomi al-mujayyab al-afaqi serta petunjuk penggunaannya untuk lokasi Istanbul.[4] Karyanya yang terpanjang adalah Risalat al-asturlab al-Selimi, dalam bahasa Turki, yang berisi penjelasan mengenai astrolab dan didasarkan buku Zij-i Sulthani karya ahli falak Ulugh Beg dari tahun 1438 atau 1439.[5]
Pada tahun 1560 atau setelahnya, ia ditunjuk sebagai müneccimbaşı (munajjim-basyi, "kepala ahli nujum"), jabatan tertinggi ahli astronomi di Kesultanan Utsmaniyah, menggantikan Yusuf bin Umar. Ia terus menjabat hingga ia meninggal pada tahun 1571. Ia menjadi referensi utama di negeri Utsmani dalam topik penentuan waktu, dan menurut penjelajah Turki Evliya Çelebi karyanya juga dinukil hingga ke Eropa Barat. Selain digelari al-muwaqqit dan müneccimbaşı sesuai jabatan yang dipegangnya, ia juga memiliki julukan Koca Saatçi ("Juru Waktu Agung").[1] Setelah ia meninggal, Sultan Selim II menunjuk Taqiyuddin Muhammad bin Ma'ruf, ilmuwan terkemuka kelahiran Damaskus yang baru saja kembali ke Istanbul pada tahun 1570 setelah bertugas di Eyalet Mesir, sebagai penggantinya.[6]
Tinggalan sejarah
suntingMusthafa bin Ali merupakan salah satu ahli astronomi terpenting Utsmani di abad ke-16. Ia dianggap sebagai pelopor 'ilmu al-miqat (perhitungan waktu menggunakan astronomi) di Kesultanan Utsmaniyah karena karya-karyanya mengenai teori dan penerapan bidang ilmu tersebut. Ia juga merupakan salah satu pelopor penggunaan bahasa Turki untuk teks astronomi di Dunia Islam, sebuah tradisi yang diawali Muhammad al-Qunawi.[1]
Referensi
suntingCatatan kaki
sunting- ^ a b c d e f g h i Fazlıoğlu 2007, hlm. 33.
- ^ a b Aydüz 2017, hlm. 224.
- ^ a b Aydüz 2017, hlm. 225.
- ^ a b c d Fazlıoğlu 2007, hlm. 34.
- ^ Fazlıoğlu 2007, hlm. 33–34.
- ^ Blake 2016, hlm. 100–101.
Daftar pustaka
sunting- Aydüz, Salim (2017). "Ottoman time keeping houses: Muwaqqitkhānas". Études balkaniques. 2: 214–229.
- Blake, Stephen P. (2016). Astronomy and Astrology in the Islamic World. Edinburgh University Press. ISBN 978-0-7486-4911-2.
- Fazlıoğlu, İhsan (2007). "ʿAlī al‐Muwaqqit: Muṣliḥ al‐Dīn Muṣṭafā ibn ʿAlī al‐Qusṭanṭīnī al‐Rūmī al‐Ḥanafī al‐Muwaqqit". Dalam Thomas Hockey; et al. The Biographical Encyclopedia of Astronomers. New York: Springer. hlm. 33–34. ISBN 9780387310220.