Muhammad Ilyas (ulama)
Menteri Agama kedelapan
Muhammad Ilyas (23 November 1911 – 5 Desember 1970) adalah Menteri Agama pada 1955-1959 di beberapa kabinet pada masa pemerintahan Soekarno.[1] Ia juga pernah menjabat sebagai Duta Besar Indonesia untuk Arab Saudi selama 6 tahun, sejak tahun 1959.[2]
Muhammad Ilyas (ulama) | |
|---|---|
 | |
| Menteri Agama Indonesia ke-8 | |
| Masa jabatan 12 Agustus 1955 – 10 Juli 1959 | |
| Presiden | Soekarno |
| Informasi pribadi | |
| Lahir | 23 November 1911 Kraksaan, Probolinggo, Keresidenan Pasuruan, Hindia Belanda |
| Meninggal | 5 Desember 1970 (umur 59) Jakarta, Indonesia |
| Kebangsaan | Indonesia |
  | |
KH Muhammad Ilyas adalah mertua dari Muhammad Maftuh Basyuni, Menteri Agama pada Kabinet Indonesia Bersatu 2004-2009.
Pada tahun 1969, ia memimpin delegasi Indonesia mengikuti Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) yang dihadiri 26 negera Islam di Rabat, Maroko yang membahas konflik Palestina-Israel.[1]
Referensi
sunting- ^ a b KH Muhammad Ilyas, Ikhlas Mengabdi dan berjuang, diakses pada 18 Agustus 2009
- ^ Kiai Ilyas Selamatkan Bentrok Jemaah Haji Malaysia Diarsipkan 2016-03-03 di Wayback Machine., diakses pada 18 Agustus 2009
Pranala luar
sunting- Profil singkat Muhammad Ilyas
- Muhammad Ilyas Diarsipkan 2016-03-03 di Wayback Machine.
| Jabatan politik | ||
|---|---|---|
| Didahului oleh: Masjkur |
Menteri Agama Indonesia 1955–1959 |
Diteruskan oleh: K.H.M. Wahib Wahab |
 | Artikel bertopik biografi Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |