Monarki Monako
Pangeran Berdaulat Monako (bahasa Prancis: prince de Monaco) adalah kepala negara Kepangeranan Monako. Semua Pangeran yang bertahta berasal dari Wangsa Grimaladi meskipun sejak tahun 1731 berada dibawah keluarga lain (Goyon de Matignon atau Polignac) dalam garis laki-laki. Ketika Pangeran Rainier III wafat pada tahun 2005, ia menjadi Kepala Negara Kerajaan terlama yang bertahta di Eropa[1]. Wangsa Grimaldi yang memerintah Monako selama lebih dari 8 abad [2]adalah Keluarga Kerajaan terlama yang memerintah di Eropa[1].
Pangeran Berdaulat Monako | |
---|---|
Prince de Monaco | |
Sedang berkuasa | |
Albert II sejak 6 April 2005 | |
Perincian | |
Pewaris | Jacques |
Penguasa pertama | Honoré II (sebagai Pangeran sejak 1612, sebelumnya para pemimpin Monako dikenal sebagai Lord (Tuan)) |
Pembentukan | 29 November 1604 |
Kediaman | Istana Pangeran Monako |
Saat ini Pangeran Berdaulat Monako adalah Pangeran Albert II yang naik tahta pada bulan April 2005[3].
Kuasa dan kewenangan Pangeran
suntingMonako bersama dengan Liechtenstein dan Kota Vatikan adalah salah satu dari tiga negara di Eropa Barat dimana Monarki masih terlibat aktif dalam politik harian.
Pangeran Monako melaksanakan kewenangannya berdasarkan Konstitusi dan hukum yang berlaku. Pangeran Monako mewakili Kepangeranan Monako dalam korespondensi internasional.
Dalam bidang legislasi, Pangeran Monako berkuasa dan berwenang untuk memulai proses inisasi terhadap rancangan undang-undang dan Dewan Nasional yang akan memilih untuk meluluskannya atau tidak. Setiap ada amandemen konstitusi baik secara utuh atau sebagian, amandemen tersebut harus disetujui bersama antara Pangeran dan Dewan Nasional[4]. Kekuasaan eksekutif tetap berada di bawah kendali Pangeran Monako yang berhak untuk memveto hasil persetujuan RUU legislasi yang diajukan oleh Dewan Nasional[2].
Menteri Negara dan Dewan Pemerintahan bertanggung jawab langsung kepada Pangeran Monako untuk urusan administrasi Kepangeranan Monako[4].
Kekuasaan Yudikatif juga berada dibawah kendali Pangeran Monako. Konstitusi menyatakan bahwa Pangeran mempunyai otoritas penuh atas pengadilan atas namanya.[4]
Hak yang didapat
suntingKeluarga Pangeran Monako mendapatkan dana tahunan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Monako sekitar €43,5 Juta di tahun 2015[5]
Daftar Pangeran Monako
suntingDaftar Referensi
sunting- ^ a b "Prince Rainier of Monaco Dies at 81". The New York Times (dalam bahasa Inggris). 2005-04-06. ISSN 0362-4331. Diakses tanggal 2021-04-07.
- ^ a b Conaway, James (17 February 1984). "The Monarch Alone". The Washington Post.
- ^ Smith, Craig S. (2005-04-10). "Monaco Adjusts to a Bachelor Prince Without Heirs". The New York Times (dalam bahasa Inggris). ISSN 0362-4331. Diakses tanggal 2021-04-07.
- ^ a b c "Principauté de Monaco: Portail officiel du gouvernment princier". Les Pouvoirs Souverains. Etat de Monaco: La Direction de l’Administration Électronique et de l’Information aux Usagers. Diakses tanggal 23 November 2012.
- ^ Hodgson, Camilla (1 August 2017). "Richest royals: what Europe's royal families get from their taxpayers". Business Insider. Diakses tanggal 17 May 2020.