Mobil super
Mobil super (bahasa Inggris: supercar) adalah klasifikasi mobil sport yang memiliki performa di atas rata-rata.
Sejarah
suntingLamborghini Miura, yang diperkenalkan pada tahun 1966 oleh pabrikan Italia, sering dianggap sebagai supercar pertama. Pada tahun 1970-an dan 1980-an, istilah ini telah digunakan secara teratur untuk merujuk pada kendaraan semacam itu, meskipun tidak didefinisikan dengan jelas. Hingga tahun 1990-an, ini digunakan untuk mobil dua tempat duduk bermesin menengah dengan setidaknya delapan silinder (tetapi biasanya dengan mesin V12), setidaknya 400 hp. с. (298 kW) dan kecepatan tertinggi minimal 180 mph (290 km/jam). Beberapa pabrikan Eropa, seperti McLaren, Pagani, dan Koenigsegg, hanya mengkhususkan diri dalam memproduksi supercar.[1][2]
Pada tahun 1960-an, mobil berotot Amerika dengan performa tertinggi disebut supercar oleh beberapa orang, terkadang dieja dengan huruf S kapital.[3] Penggunaannya mencerminkan persaingan ketat untuk mendapatkan supremasi di segmen pasar ini di antara produsen AS, yang secara retrospektif dicirikan sebagai "perang tenaga kuda".
Pada awal 1990-an, Jepang mulai mendapatkan pengakuan global karena memproduksi mobil sport berperforma tinggi; media otomotif menyoroti Honda NSX bermesin ringan, penggerak roda belakang V6, yang diproduksi dari tahun 1990 hingga 2005 sebagai "yang pertama" dari Jepang.[4][5][6]
Pada abad ke-21, pabrikan Jepang lainnya memproduksi supercar mereka sendiri.[7] Dari tahun 2010 hingga 2012, Lexus menawarkan Lexus LFA, sebuah coupe bermesin depan dua kursi yang ditenagai oleh mesin V10 berkapasitas 4,8 liter (293 inci kubik) yang menghasilkan 553 hp. с. (412 kW; 561 l. с.).[8] Hadir sejak 2009, Nissan GT-R juga dipuji sebagai supercar modern yang juga menawarkan kepraktisan sehari-hari.[9][10]
Dari segi produksi
suntingPada umumnya, mobil super diproduksi dalam jumlah sangat terbatas sehingga menjadi sangat eksklusif selain agar tidak sembarangan dimiliki oleh masyarakat awam karena untuk mengendarai mobil ini harus memiliki kemampuan atau keahlian khusus karena kecepatan dan kekuatan mobil super ini sangat luar biasa. Beberapa mobil super bahkan tidak dijual untuk umum karena hanya diciptakan untuk keperluan riset atau sekadar pemecahan rekor semata.
Dari segi harga
suntingRata-rata mobil super memiliki harga yang tinggi dibanding mobil sport biasa. Di Indonesia, semua mobil super baru memiliki harga di atas Rp 10 miliar.
Dari segi merek
suntingMayoritas mobil super memiliki merek yang berkelas seperti Ferrari, Lamborghini dan Bugatti. Kebanyakan berasal dari Eropa khususnya pabrikan yang berasal dari Italia atau Jerman. Adapun beberapa pabrikan yang mereknya berkelas umum seperti Toyota, Nissan dan Honda yang membuat mobil super seperti NSX, Skyline dan Supra. Ada juga tipe mobil super asal Amerika yang diidentifikasikan sebagai 'mobil berotot' atau 'American Muscle' seperti Corvette dari Chevrolet atau Mustang dari Ford.
Dari segi teknologi
suntingMobil super memiliki teknologi-teknologi yang modern, biasa lebih berfokus pada performa mobil. Penggunaan bahan yang ringan dan kuat juga diterapkan seperti serat karbon dan aluminium . Rem karbon keramik juga sudah umum di dunia mobil super . Penggunaan paddleshift atau transmisi semi-otomatis sebagai pengganti transmisi gigi manual biasa juga sudah cukup umum.
Performa
suntingAkselerasi dan kecepatan akhir harus melebihi rata-rata mobil sport. Pada umumnya mobil super dapat melesat dengan kecepatan di atas 300 km/jam dan dapat menempuh kecepatan 0–100 km/jam hanya dalam waktu beberapa detik saja. Hal itu yang menyebabkan beberapa mobil super tidak dianjurkan untuk dimiliki secara pribadi atau diproduksi secara umum karena sangat tidak mungkin mobil dengan kecepatan yang luar biasa mengaspal di jalan raya yang padat atau jalan umum karena dapat membahayakan keselamatan. Mobil super pun semestinya berada di dalam sirkuit bukan di jalan raya jika ingin kebut-kebutan.
Desain bodi
suntingMobil super harus berpintu dua. Bahkan ada beberapa mobil super yang hanya berpengemudi tunggal seperti mobil super Lamborghini Aventador atau Lamborghini Egoista. Mayoritas mobil super pun memiliki bodi yang pendek demi mengutamakan pengendalian pada kecepatan tinggi. Rata-rata mobil super pun lebar ukurannya. Namun beberapa mobil super modern umumnya memiliki bodi yang lebih sempit. Banyak mobil super modern yang letak mesinnya di tengah belakang untuk membuat titik gravitasi menjadi seimbang sehingga pengendalian lebih stabil dan aman saat kecepatan tinggi. Mobil-mobil super umumnya memiliki visibilitas yang kurang baik,artinya banyak pandangan keluar yang dicela,membuatnya susah saat dibawa ke tempat sempit atau saat parkir.Namun beberapa mobil super zaman sekarang memiliki visibilitas yang lebih baik. Mobil super umumnya memiliki ground clearance yang sangat pendek sehingga hanya bisa melewati jalan-jalan tertentu. Mobil super sering kali dikritisi di tanah air karena tidak dapat melewati rata-rata polisi tidur di Indonesia yang tinggi. Selain itu, banyaknya jalan berlubang juga dapat merusak mobil super. Belum lagi tingkat kemacetan di kota-kota besar terbukti tidak cocok untuk mesin mobil super yang dapat dilihat dari banyaknya kasus mobil Lamborghini yang mogok ketika berada di tengah kemacetan karena mesin terbakar akibat kepanasan.
Contoh-contoh
suntingGaleri
sunting-
Mesin Ferrari Enzo
-
Ferrari Enzo indicator
-
LaFerrari pada acara Geneva Motor Show 2013
-
Ferrari P4-5
-
Lamborghini Aventador di acara Geneva Motor Show 2012
-
Mesin V12 Lamborghini Aventador LP700-4
-
Mesin V12 Lamborghini Aventador LP700-4
-
Lamborghini Veneno di acara Geneva MotorShow 2013
-
Lamborghini Veneno dari belakang
-
Bugatti Veyron 16.4 Grand Sport di Düsseldorf, Jerman
-
Maserati MC12
-
Mesin W16 Volkswagen Group yang di gunakan Bugatti
-
Lamborghini Gallardo LP560-4
-
McLaren MP4-12C
-
Interior McLaren MP4-12C
-
Mercedes-Benz SLR McLaren Brussel 2006
-
Mercedes-Benz SLS AMG
-
Mesin Mercedes Benz SLS AMG
-
Rem Mercedes SLS
-
Audi R8 menggunakan Audi Space Frame technology
-
Mesin 5.7 liter V10 Porsche Carrera GT
-
Rem Porsche Carrera GT carbon-ceramic
-
Pagani Zonda R di luar pabrik Pagani
-
Nissan GT-R di foto di Nissan Gallery (Chuo, Tokyo)
-
Mesin Nissan GT-R
-
Aston Martin DBS di London
-
Jaguar XJ220
-
Interior Ford GT
-
Aston Martin One-77 dari belakang
-
Chevrolet Corvette 2014 di Detroit Auto Show
Referensi
sunting- ^ "The beginner's guide to Pagani". www.topgear.com. Diakses tanggal 2024-12-16.
- ^ "Koenigsegg Founder Tells The Story Of His "Stupid Business Idea"". www.motorauthority.com. Diakses tanggal 2024-12-16.
- ^ "Super-iority: Defining the Supercar and Muscle Car". ateupwithmotor.com. Diakses tanggal 2024-12-16.
- ^ "Acura Marks 30 Years Since Debut of Iconic NSX Supercar". hondanews.com. Diakses tanggal 2024-12-16.
- ^ "The Honda NSX Broke and Changed the Automotive Industry Forever - Find Out How It Did It". www.autoevolution.com. Diakses tanggal 2024-12-16.
- ^ "Tested: 1994 Acura NSX Is a Fighter Jet for the Road". www.caranddriver.com. Diakses tanggal 2024-12-16.
- ^ "تأجير سيارات دبي فخمة". speedymachine.ae. Diakses tanggal 2024-12-16.
- ^ "2012 Lexus LFA First Drive". www.caranddriver.com. Diakses tanggal 2024-12-16.
- ^ "From Skyline to GT-R™: The Evolution of a Supercar". www.nissanusa.com. Diakses tanggal 2024-12-16.
- ^ "Godzilla by the Numbers: 2009-2017 Nissan GT-R". www.motortrend.com. Diakses tanggal 2024-12-16.