Gunung Merbabu

gunung di Indonesia
(Dialihkan dari Merbabu)

Gunung Merbabu (Hanacaraka: ꦒꦸꦤꦸꦁꦩꦼꦂꦧꦧꦸ) adalah gunung api yang bertipe Stratovulcano yang terletak secara geografis pada 7,5° LS dan 110,4° BT. Secara administratif gunung ini berada di wilayah Kabupaten Magelang di lereng sebelah barat dan Kabupaten Boyolali di lereng sebelah timur dan selatan, Kabupaten Semarang di lereng sebelah utara, Provinsi Jawa Tengah.

Gunung Merbabu
Jawa: ꦒꦸꦤꦸꦁꦩꦼꦂꦧꦧꦸ
Merbabu dilihat dari arah Jalan Tol Semarang–Solo
Titik tertinggi
Ketinggian3.145 m (10.318 ft)[1]
Puncak2.432 m (7.979 ft)[1]
Masuk dalam daftarUltra
Ribu
Koordinat7°30′S 110°24′E / 7.5°S 110.4°E / -7.5; 110.4
Geografi
Geologi
Jenis gunungStratovolcano
Letusan terakhir1797

Gunung Merbabu dikenal melalui naskah-naskah masa pra-Islam sebagai Gunung Damalung[2]:389 atau Gunung Pam(a)rihan.[3]:69,[4]:82 Di lerengnya pernah terdapat pertapaan terkenal yang pernah disinggahi oleh Bujangga Manik pada abad ke-15.[5]:416 Menurut etimologi, "merbabu" berasal dari gabungan kata "meru" (gunung) dan "abu" (abu). Nama ini baru muncul pada catatan-catatan Belanda.

Gunung ini pernah meletus pada tahun 1560 dan 1797. Dilaporkan juga pada tahun 1570 pernah meletus, akan tetapi belum dilakukan konfirmasi dan penelitian lebih lanjut. Puncak gunung Merbabu berada pada ketinggian 3.145 meter di atas permukaan air laut.

Gunung Merbabu mempunyai kawasan Hutan Dipterokarp Bukit, Hutan Dipterokarp Atas, Hutan Montane, dan hutan Ericaceous atau hutan gunung.

Geologi

sunting

Aktivitas vulkanik Gunung Merbabu Tua, bersama dengan Gunung Ungaran Tua dan Gunung Soropati, diperkirakan terjadi di zaman Pleistosen Tengah-Akhir. Tubuh Gunung Merbabu yang ada saat ini merupakan kerucut vulkanik muda yang terbentuk di kala Pleistosen Akhir-Holosen.

Gunung Merbabu diketahui mengalami erupsi di tahun 1560 dan 1797. Erupsi terakhir berpusat di sistem rekahan berorientasi utara barat laut - selatan tenggara (NNW-SSE) yang memotong puncak Merbabu. Erupsi ini menghasilkan aliran lava ke arah Kopeng/Utara dan Kajor/Selatan.

Galeri

sunting

Jalur Pendakian

sunting

Gunung Merbabu merupakan salah satu gunung yang sangat populer untuk kegiatan hiking. Di Gunung Merbabu terdapat 5 jalur pendakian resmi yang sering dipakai untuk mendaki, di antaranya:

  1. Jalur pendakian gunung Merbabu via Selo (Boyolali)
  2. Jalur pendakian gunung Merbabu via Suwanting (Magelang)
  3. Jalur pendakian gunung Merbabu via Wekas (Magelang)
  4. Jalur pendakian gunung Merbabu via Cunthel (Semarang)
  5. Jalur pendakian gunung Merbabu via Thekelan (Semarang)

Kelima jalur pendakian tersebut memiliki tingkat kesulitan masing-masing. Pendaki pemula biasanya memilih mendaki lewat jalur Selo sedangkan pendaki senior yang ingin cepat sampai puncak biasanya memilih jalur Wekas, karena waktu tempuhnya lebih pendek.

Lihat pula

sunting

Referensi

sunting
  1. ^ a b "Mountains of the Indonesian Archipelago" Peaklist.org. Retrieved 2012-06-23.
  2. ^ Krom, N.J.. (1923). Inleiding tot de Hindoe-javaansche kunst: derde deel. Pt.2: 389.
  3. ^ Pigeaud, Th.G.Th. (1924). De Tantu Panggëlaran uitgegeven, vertaald en toegelicht. 's-Gravenhage: Boekensteendrukkerij Voorhen h.l. Smits.
  4. ^ Nurhajarini, D.R. & Suyami. (1999). Kajian mitos dan nilai budaya dalam Tantu Panggelaran. Jakarta: Proyek Pengkajian dan Pembinaan Nilai-nilai Budaya Jakarta, Dep. P & K.
  5. ^ J. Noorduyn. (1982). "Bujangga Manik’s journeys through Java; topographical data from an old Sundanese source". Bijdragen tot de taal-, land- en volkenkunde / Journal of the Humanities and Social Sciences of Southeast Asia (BKI), 138(4), 413-442.

Pranala luar

sunting