Maba, Halmahera Timur
Maba adalah sebuah kecamatan sekaligus sebagai ibu kota Kabupaten Halmahera Timur, Maluku Utara, Indonesia.[1] Penduduk kecamatan ini berjumlah 12.373 jiwa (2020), dengan luas wilayah 385,53 km², dan kepadatan penduduk 32,09 jiwa/km².[1]
Maba | |||||
|---|---|---|---|---|---|
| Negara |  Indonesia | ||||
| Provinsi | Maluku Utara | ||||
| Kabupaten | Halmahera Timur | ||||
| Populasi | |||||
| • Total | 12.373 jiwa | ||||
| • Kepadatan | 32,09/km2 (83,1/sq mi) | ||||
| Kode Kemendagri | 82.06.02  | ||||
| Kode BPS | 8206040 | ||||
| Desa/kelurahan | 10 desa | ||||
| |||||
Geografis
suntingSecara geografi wilayah Kecamatan Maba berbatasan dengan kecamatan Maba Tengah di sebelah Utara, di sebelah Timur terdapat Teluk Buli, di Selatan berbatasan dengan kecamatan Kota Maba, sedangkan di sebelah Barat terdapat kecamatan Wasile. Kemudian, secara astronomis, kecamatan Maba terletak pada 0 049’15’’ - 1 01’5” Lintang Utara dan 128 09’35’’ – 128 027’20” Bujur Timur.
Kecamatan ini berbatasan dengan;
- Sebelah Utara: Kecamatan Maba Tengah
- Sebelah Selatan: Kecamatan Kota Maba
- Sebelah Barat: Kecamatan Wasile
- Sebelah Timur: Teluk Buli
Daftar Desa di Kecamatan Maba
sunting- Buli asal
- Buli Karya
- Wayafli
- Teluk Buli
- Sailal
- Buli
- Geltoli
- Gamesan
- Baburino
- Pekaulang.
Tahun 2012 sesuai dengan Keputusan Daerah no 02 tahun 2012 terjadi pemecahan desa di Kecamatan Maba menjadi beberapa desa, yaitu Desa Teluk Buli, Desa Baburino, dan Desa Gamesan. Sementara Ibukota kecamatan Maba berada di desa Buli.[1]
Demografi
suntingPenduduk kabupaten Halmahera Timur, pada umumnya merupakan etnis atau suku Maba, dan ada juga sebahagian suku Togutil, Tobelo, dan suku Logion. Beberapa pendatang dari daerah lain juga ada di kecamatan Maba seperti suku Jawa, Buton dan lainnya.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik kabupaten Halmahera Timur mencatat bahwa penduduk kecamatan Maba mayoritas memeluk agama Kristen yakni 53,16%, dimana Protestan 52,44% dan Katolik 0,72%. Kemudian pemeluk agama Islam 46,70, dan sebagian kecil lagi memeluk agama Hindu 0,10%, Budha 0,03% dan Konghucu 0,01%. Untuk sarana rumah ibadah, terdapat 11 bangunan gereja Protestan, kemudian 7 bangunan masjid, 1 bangunan musholah dan 1 bangunan gereja Katolik.[1][2]
Sumber Daya Manusia
suntingData Badan Pusat Statistik kabupaten Halmahera Timur tahun 2020 mencatat bahwa kecamatan Maba memiliki sebanyak 233 Pegawai Negeri Sipil. Pegawai kantor kecamatan sebanyak 31 orang yang terdiri dari 15 laki-laki dan 16 perempuan. Yang berprofesi sebagai Guru sebanyak 148 orang yang terdiri dari 31 laki-laki dan 111 perempuan. Kemudian, tenaga kesehatan sebanyak 54 orang yang terdiri dari 11 laki-laki dan 43 perempuan. Dan sebagian lagi merupakan pedagang, nelayan dan juga petani.[1]
Referensi
sunting- ^ a b c d e f "Kecamatan Tobelo Dalam Angka 2020". www.halutkab.bps.go.id. Diakses tanggal 14 Januari 2021.
- ^ "Penduduk Menurut Wilayah dan Agama yang Dianut di Kabupaten Halmahera Timur". www.sp2010.bps.go.id. Diakses tanggal 14 Januari 2021.
0°42′N 128°18′E / 0.700°N 128.300°E
 | Artikel bertopik kecamatan di Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |