Louis José Ignarro
Louis José Ignarro (lahir 31 Mei 1941) ialah seorang farmakolog Amerika Serikat, yang dianugerahi Penghargaan Nobel Kedokteran pada tahun 1998 bersama Robert Francis Furchgott dan Ferid Murad.
| Louis J. Ignarro | |
|---|---|
 | |
| Lahir | 31 Mei 1941 |
| Kebangsaan | Amerika Serikat |
| Dikenal atas | nitric oxide |
| Penghargaan | Penghargaan Nobel dalam Fisiologi atau Kedokteran tahun 1998 |
| Karier ilmiah | |
| Bidang | Farmakologi |
| Institusi | UCLA School of Medicine |
Ignarro belajar farmasi di Columbia University dan kemudian mendapat gelar Ph.D. dalam farmakologi dari University of Minnesota. Ia menjabat sebagai profesor farmakologi di Tulane University, New Orleans, Louisiana dari tahun 1979 hingga 1985, ketika ia bergabung dengan University of California, Los Angeles (UCLA).
Pada tahun 1998, ia telah dianugerahi 10 Golden Apple Awards secara berurutan, dianugerahkan oleh mahasiswa kedokteran UCLA secara tahunan kepada dosen terbaik dalam ilmu pengetahuan dasar.
Ignarro memulai penelitian nitrit oksida pada tahun 1978. Sebelumnya, Ferid Murad telah merumuskan bahwa nitrogen monoksida dan senyawa bermuatan nitrogen lainnya bisa diproduksi oleh 1 sel, berjalan melalui membran, dan kemudian mengatur fungsi sel lain.
Lalu, pada tahun 1980, Robert F. Furchgott menemukan senyawa di endotelium, yang dinamainya faktor relaksasi turunan endotel.
Setelah beberapa tahun penelitian, Ignarro menemukan bahwa faktor relaksasi turunan endotel yang sebelumnya ditemukan oleh Robert Furchgott adalah nitrogen monoksida yang telah diusulkan Murad. Ignarro mengumumkan perkembangan penting ini pada tahun 1986 pada konferensi ilmiah di Mayo Clinic, Rochester, Minnesota, yang juga diamini oleh Furchgott.