Katedral Los Angeles

gereja di Amerika Serikat
(Dialihkan dari Los Angeles Cathedral)

Katedral Los Angeles yang bernama resmi Katedral Ratu para Malaikat (bahasa Inggris: Cathedral of Our Lady of the Angels) adalah sebuah gereja katedral Katolik yang terletak di Los Angeles, California, Amerika Serikat. Dibuka pada 2002, merupakan gereja induk dari Keuskupan Agung Los Angeles[2] dan merupakan tempat dari Uskup Agung Los Angeles.

Katedral Los Angeles
(Cathedral of Our Lady of the Angels)
Cathedral Our Lady of the Angels
555 West Temple Street
Los Angeles, CA 90012
PetaKoordinat: 34°3′30″N 118°14′45″W / 34.05833°N 118.24583°W / 34.05833; -118.24583
Agama
AfiliasiGereja Katolik Roma
DistrikKeuskupan Agung Los Angeles
ProvinsiKeuskupan Agung Los Angeles
Status organisasionalKatedral
KepemimpinanMost Rev. José Horacio Gómez, Uskup Agung Los Angeles
Msgr. Kevin Kostelnik, Pastor
Lokasi
LokasiLos Angeles, California
Amerika Serikat
Arsitektur
ArsitekRafael Moneo
Gaya arsitekturArsitektur modern kontemporer; elemen dekonstruksi
Rampung2002
Biaya konstruksiUS$250juta (sekitar Rp2,5triliun[1])
Spesifikasi
Kapasitas3,000 orang
Panjang333 kaki (101 m)
Situs web
Cathedral of Our Lady of the Angels

Katedral ini dibangun untuk menggantikan Katedral Santa Vibiana, yang rusak parah pada gempa bumi Northridge 1994.[2] Pada Januari 1995 keuskupan agung mengumumkan rencana membangun katedral yang baru di lokasi lama katedral Santa Vibiana[2] dan akan mulai menghancurkan katedral yang lama; namun kelompok preservasi (preservationist) menghalang-halangi penghancuran, dengan pernyataan bahwa katedral lama adalah sebuah bangunan penanda kota (landmark), berharap katedral lama menjadi bagian dari katedral yang akan dibangun. Mengingat biaya yang tinggi untuk mengembangkan katedral lama dengan standar keamanan gempa masa kini, keuskupan agung mencari lokasi yang baru. Desember 1996 keuskupan agung membeli lahan seluas 56-ekar (23 ha) dari pemerintah Los Angeles dan pembangunan dimulai pada Oktober 1998. Katedral dibuka pada bulan September 2002.

Menjadi gereja induk dari empat juta pemeluk Katolik di wilayah keuskupan agung.[3] Sebagai bagian dari gereja, lahan katedral juga meliputi mauseleum, toko cindera mata, kafeteria, pusat konferensi, dan tempat tinggal pastor dan pelayan gereja. Jenasah Santo Vibiana disemayamkan di mausoleum, demikian juga jenasah para uskup, uskup agung dan uskup pembantu keuskupan agung Los Angeles.

Rancangan

sunting
 
Pintu masuk katedral dengan patung "The Virgin Mary" dari perunggu karya Robert Geaham

Katedral ini dirancang oleh arsitek Spanyol pemenang Pritzker Prize Rafael Moneo.[2][4] Menggunakan elemen arsitektur posmodern, gereja dan Katedral menampilkan sudut-sudut lancip dan tumpul. Tidak ada sudut siku. Patung-patung dan karya seni kontemporer menghiasi kompleks. Yang paling menonjol adalah pintu perunggu dan patung yang dinamakan The Virgin Mary atau Bunda Perawan Maria, semua menghiasi bagian masuk dan dirancang oleh pematung Robert Graham.

Seperti halnya Katedral Kristus Sang Cahaya Terang (Cathedral of Christ the Light) di Keuskupan Oakland, yang menggantikan Katedral Saint Francis de Sales, katedral ini dibangun dengan struktur fondasi terpisah untuk mengamankan dari kerusakan struktur karena gempa bumi.

Luas lahan Katedral Los Angeles seluas 23.000m² dibatasi oleh Temple Street, Grand Avenue, Hill Street dan Hollywood Freeway 101.[2]

Bangunan setinggi 12 lantai ini bisa menampung 3.000 umat. Lahan meliputi bagian-bagian katedral, 10.000m² plasa, beberapa taman dan kolam, Cathedral Center (toko cindera mata, pusat konferensi, Galero Grill, dan kantor paroki), dan pastoran katedral, tempat tinggal pastor dan para pelayan. Seluruh kompleks seluas 5.000m². Ruang utama sepanjang 100m (333 kaki) lebih panjang 1 kaki dibanding Katedral St. Patrick di Kota New York. Tinggi langit-langit bervariasi dari 24m (80 kaki) di atas ruang baptis di bagian barat sampai sekitar 30m (100 kaki) dekat jendela lentera (dinding timur).

Beberapa karya seni yang khusu dibuat untuk katedral adalah permadani komuni dari pelukis John Nava, dan air mancur plasa oleh Lita Albuquerque dan Robert Kramer. Katedral ini juga tercatat sebagai pengguna terbesar batu pualam di seluruh negara bagian. Jendela kaca patri tradisional yang umum untuk gereja dibuat agar cahaya interior lebih lembut, hangat dengan cahaya multi warna. Organ dibuat oleh Dobson Pipe Organ Builders dari Lake City, Iowa memiliki 105 pipa nada, beberapa diambil dari organ Austin di Katedral St.Vibiana buatan tahun 1980. Besaran organ dengan tinggi 60 kaki (18 m), dan diletakkan 24 kaki (7,3 m) di atas lantai. Bagian atas tutup organ sekitar 85 kaki (26 m) dari lantai katedral.

Sejarah

sunting
 
Bagian dalam katedral
 
Altar Lord of Miracles

Katedral Santo Vibiana telah menjadi katedral tahta uskup Los Angeles sejak selesai dibangun pada 1876. Segera setelah selesai, uskup mengetahui adanya kekurangan masalah struktur. Pada tahun 1940-an, direncanakan katedral baru yang bisa menampung 3.000 umat, dan Uskup Agung tahun 1945 John Joseph Cantwell mengumumkan bahwa Tahta suci-Vatikan telah menyetujui nama "Cathedral of Our Lady of the Angels", namun katedral itu tidak segera dibangun.

Gempa bumi Northridge tahun 1994 merusakkan Katedral Santo Vibiana, keuskupan agung menutup katedral ini karena alasan keamanan. Januari 1995 keuskupan agung mengumumkan rencana membangun katedral baru di lokasi katedral lama, rencana ini harus menghancurkan katedral lama. Rencana ini mengakibatkan perseteruan berkepanjangan antara keuskupan agung dan para aktivis yang berusaha menyelamatkan katedral lama, alasan mereka katedral ini telah menjadi penanda kota dan harus masuk dalam rencana pembangunan katedral baru atau dilestarikan. Keuskupan agung menghitung biaya jika katedral lama direstorasi memerlukan biaya US$18–20 juta (Rp.180-200 miliar[1]), suatu nilai yang tidak dapat dipenuhi dari sumbangan.[5]

Masalah tersebut membuat keuskupan agung mencari lahan baru untuk membangun katedral. Pada Desember 1996 keuskupan agung mengumumkan telah membeli sebuah lahan seluas 56 ekar (23 ha) terletak di antara Temple Street dan Hollywood Freeway dari pemerintah daerah Los Angeles (Los Angeles County) dengan harga US$10.85 juta (sekitar Rp.108,5 miliar[1]).[5] Keuskupan agung memilih menggunakan nama "Cathedral of Our Lady of the Angels" yang telah disetujui Vatikan pada tahun 1940-an. Proposal biaya awal untuk proyek ini adalah US$150 juta (sekitar Rp.1,5 triliun[1]), namun sumbangan terus masuk, arsitek dan pihak pembangun bisa melaksanakan apa yang mereka inginkan. Pembangunan dimulai sejak 1998 dan katedral dibuka pada September 2002 dengan biaya akhir sebesar US$189,7 juta (sekitar Rp.1,897 triliun[1]). Sementara katedral lama juga direstorasi oleh pengembang Tom Gilmore dan Richard Weintraub, menghabiskan biaya sekitar US$6 juta (Rp.60 miliar[1]) dan merubahnya menjadi pusat kegiatan dan pertunjukan.

Kritik

sunting

Keputusan Kardinal Mahony untuk membangun kembali katedral Los Angeles dengan arsitektur yang berbeda dan paska-modern menuai kritik dari sejumlah kritikus baik di dalam dan di luar gereja Katolik, yang berpendapat bahwa gereja dengan ukuran sebesar dan semahal itu tidak perlu. Ada yang berpendapat bahwa gereja St Vincent di West Adams Boulevard atau gereja St Basil di South Kingsley Drive bisa berfungsi sebagai katedral dengan tambahan biaya minimal. Katedral Los Angeles juga dikritik karena berbeda dengan misi arsitektur tradisional dan estetika California.

Biaya dari beberapa perabotan katedral juga menarik perhatian. US$5 juta dianggarkan untuk altar, pintu perunggu senilai US$3 juta, US$2 juta untuk ambo kayu (mimbar) dan US$1 juta untuk tabernakel. US$1 juta dianggarkan untuk kursi uskup, US$250.000 untuk kursi imam, US$250.000 untuk setiap kursi diakon, dan US$150.000 untuk setiap kursi uskup tamu, sedangkan bangku umat sekitar US$50.000 per buah. Tempat konduktor koor senilai US$100.000 sementara setiap tempat lilin perunggu senilai US$150.000.[6] Biaya yang besar dari pembangunan ini dan upaya jangka panjang dari Mahony untuk mendapatkan biaya menyebabkan kritikus menjuluki katedral ini sebagai "Taj Mahony" (merujuk pada "Taj Mahal" di India)[7]

Mausoleum

sunting
 
Katedral Los Angeles

Di tingkat bawah katedral ini terdapat makam. Terdapat 6.000 kriptus mausoleum dan kotak untuk makam. Hasil dari biaya penempatan jenazah dan abu ini dimasukkan dalam dana abadi untuk mendukung biaya pemeliharaan katedral.

 
Makam aktor Gregory Peck di dalam Mausoleum Katedral.

Seluruh pastor dari keuskupan agung dimakamkan di mausoleum, termasuk penyediaan tempat untuk rencana makam Kardinal Roger Mahony, dan jenazah pastur serta uskup bantu yang meninggal sebelum katedral selesai dibangun dipindahkan kesini. Makam Santo Vibiana dipindah ke katedral dari tempat asalnya di atas altar Katedral Santo Vibiana; makam ini kini menjadi pusat dari Kapel St. Vibiana yang terletak di samping mausoleum.

Kriptus mausoleum terdapat jendela kaca patri yang sebelumnya merupakan jendela kaca dari Katedral St Vibiana. Ide ini berasal dari Mario Agustin Locsin, seorang seniman liturgis yang terkenal. Mario Locsin adalah seorang konsultan liturgis dari renovasi katedral ini. Dua jendela baru menggambarkan malaikat penjaga ditempatkan di pintu masuk kriptus mausoleum. Kedua jendela dan restorasi dari jendela-jendela katedral lama dikerjakan oleh Studio Judson.

Daftar orang yang dimakamkan di Katedral

sunting

Pastor

sunting
  • Uskup Juan Arzube
  • Thaddeus Amat y Brusi, uskup pertama Los Angeles
  • John Joseph Cantwell, uskup agung pertama Los Angeles
  • Uskup Thomas James Conaty
  • Uskup Carl Anthony Fisher
  • James Francis McIntyre, uskup agung kedua Los Angeles, yang pernah menjadi Kardinal
  • Santa Vibiana, santa pelindung Keuskupan Agung Los Angeles
  • John J. Ward, uskup bantu.
  • Bernardine Murphy Donohue, philanthropist and papal countess
  • Robert Graham, pematung
  • Victor dan Loretta Baron Mahony, orang tua kardinal Roger Mahony
  • June Marlowe, artis
  • Gregory Peck, aktor[8]

Lihat juga

sunting

Referensi

sunting
  1. ^ a b c d e f Kurs 1US$=Rp10.000 (2002)
  2. ^ a b c d e (Inggris) "Cathedral of Our Lady of the Angels: History". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-07-09. Diakses tanggal 2006-09-21. 
  3. ^ (Inggris) "Cathedral of Our Lady of the Angels". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-12-22. Diakses tanggal 2008-01-16. 
  4. ^ (Inggris) "Cathedral of Our Lady of the Angels: Architect". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-07-09. Diakses tanggal 2006-09-21. 
  5. ^ a b (Inggris) "Cathedral of Our Lady of the Angels: About: History". Cathedral of Our Lady of the Angels. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-07-09. Diakses tanggal 16 March 2011. 
  6. ^ (Inggris) "Weber, Msgr. Francis J. Cathedral of Our Lady of the Angels, ISBN 0-9678477-6-1". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-09-27. Diakses tanggal 2007-08-22. 
  7. ^ (Inggris) Haslam, Chris (Feb 24, 2008). "Art attack in LA". Sunday Times. hlm. 4.  Teks "location" akan diabaikan (bantuan); Teks "London (UK)" akan diabaikan (bantuan)
  8. ^ (Inggris) "Find A Grave: Gregory Peck". Diakses tanggal 2006-09-21. 

Pranala luar

sunting

34°3′30″N 118°14′45″W / 34.05833°N 118.24583°W / 34.05833; -118.24583

Bacaan selanjutnya

sunting
  • Bühren, Ralf van: Kunst und Kirche im 20. Jahrhundert. Die Rezeption des Zweiten Vatikanischen Konzils, Paderborn: Ferdinand Schöningh 2008, p. 609-610, ill. 85-87 (ISBN 978-3-506-76388-4)