Lem hewan
Lem hewan adalah perekat yang dibuat dengan mendidihkan jaringan ikat hewan dengan waktu yang lama dalam proses yang dikenal sebagai rendering.[1] Selain menjadi perekat, lem hewan juga digunakan untuk pelapis dan dempul, dalam ornamen komposisi dan sebagai agen penjernih.[1]

Perekat-perekat koloid protein ini terbentuk melalui hidrolisis kolagen dari kulit, tulang, tendon dan jaringan lainnya, mirip gelatin. Istilah kolagen itu sendiri berasal dari kata Yunani κόλλα (kolla), yang berarti "lem". Protein-protein ini membentuk ikatan-ikatan molekuler dengan objek yang dilem.[butuh rujukan] Secara konvensional, perekat keratin, meski dibuat dari bagian-bagian hewan seperti tanduk dan kuku, tidak dianggap sebagai lem hewan karena mereka bukan lem kolagen.[2]
Secara stereotip, hewan yang dirujuk adalah kuda. Namun, hewan lainnya juga digunakan, termasuk kerbau,[3] kelinci dan ikan.[4]
Referensi
sunting- ^ a b Animal Glue In Industry. New York, N.Y.: National Association of Glue Manufactures, Inc. 1951. hlm. 1. ASIN B000CQXC8Y.
- ^ "adhesive | Definition, Types, Uses, Materials, & Facts | Britannica". www.britannica.com (dalam bahasa Inggris).
- ^ Animal Glue In Industry. New York, N.Y.: National Association of Glue Manufactures, Inc. 1951. hlm. 3. ASIN B000CQXC8Y.
- ^ Mayer, Ralph (1991). The Artist's Handbook of Materials and Techniques. New York: Viking. hlm. 437. ISBN 0-670-83701-6.
Isinglass is a superlative grade of fish glue made by washing and drying the inner layers of the sounds (swimming bladders) of fish. The best grade, Russian isinglass, is obtained from the sturgeon.