Leang Paccepacce atau Gua Paccepacce (Inggris: Paccepacce Cave ) adalah sebuah gua di kawasan Karst Maros-Pangkep, Taman Nasional Bantimurung-Bulusaraung. Lokasi gua ini secara administratif terletak di wilayah Dusun Lopi-Lopi, Desa Mangeloreng, Kecamatan Bantimurung, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Indonesia. Gua ini terletak pada salah satu ujung perbukitan karst yang menonjol ke arah utara menyerupai tanjung, ± 650 meter sebelah barat laut Leang Bata-Batae dan masih termasuk wilayah Dusun Lopi-Lopi. Secara astronomis berada pada posisi 04°59'14,4" LS dan 119°38'35,4" BT. Gua ini termasuk ke dalam jenis gua prasejarah. Tinggalan arkeologi di gua ini antara lain fragmen cangkang moluska dan artefak batu.[1][2][3]

Leang Paccepacce
Gua Paccepacce, Gua Pacce-Pacce, Leang Pacce-Pacce
Lua error in Modul:Location_map at line 423: Kesalahan format nilai koordinat.
LokasiDusun Lopi-Lopi, Desa Mangeloreng, Kecamatan Bantimurung, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Indonesia
Koordinat04°59'14.4"S 119°38'35.4"E[1]
Geologikarst / batu kapur / batu gamping
Situs webvisit.maroskab.go.id
cagarbudaya.kemdikbud.go.id
kebudayaan.kemdikbud.go.id/bpcbsulsel/
Wisata Gua Prasejarah
Leang Paccepacce
Informasi
Lokasi Dusun Lopi-Lopi, Desa Mangeloreng, Kecamatan Bantimurung, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan
Negara  Indonesia
Pemilik
Pembukaan Setiap hari pukul 08.00–16.00 WITA
Jenis objek wisata Edukasi arkeologi dan gua prasejarah
Situs web visit.maroskab.go.id
Situs Cagar Budaya Leang Paccepacce
Nama sebagaimana tercantum dalam
Sistem Registrasi Nasional Cagar Budaya
Cagar budaya Indonesia
PeringkatProvinsi
KategoriSitus
Lokasi
keberadaan
Dusun Lopi-Lopi, Desa Mangeloreng, Kecamatan Bantimurung, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Indonesia
Pemilik Indonesia
PengelolaDinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Maros

Balai Pelestarian Cagar Budaya Sulawesi Selatan

Lihat pula

sunting

Referensi

sunting
  1. ^ a b Tim Direktori Maros-Pangkep (2007). Direktori Potensi Wisata Budaya Di Kawasan Karst Maros-Pangkep Sulawesi Selatan Indonesia (PDF). Makassar: Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala Makassar. hlm. 52. ISBN 978-979-17021-0-2. 
  2. ^ Ahmad, Amran; A. Siady Hamzah (2016). Database Karst Sulawesi Selatan 2016 (PDF). Makassar: Badan Lingkungan Hidup Daerah Provinsi Sulawesi Selatan. hlm. 44. 
  3. ^ Nur, Muhammad (Oktober 2017). "Analisis Nilai Penting 40 Gua Prasejarah Di Maros, Sulawesi Selatan (Jurnal Konservasi Cagar Budaya Borobudur, Volume 11, Nomor 1)" (PDF). kebudayaan.kemdikbud.go.id. hlm. 64-73. Diakses tanggal 2 Mei 2021.