Kualifikasi Piala Dunia FIFA 2018
Kualifikasi Piala Dunia FIFA 2018 akan menentukan 31 dari 32 tim nasional sepak bola yang akan berlaga di putaran final Piala Dunia FIFA 2018, di mana tuan rumah Rusia akan otomastis terkualifikasi. Semua 210 anggota FIFA akan mengikuti kualifikasi ini. Untuk pertama kalinya dalam sejarah piala dunia, semua tim nasional mendaftar untuk persiapan kompetisi.[1]
Informasi turnamen | |
---|---|
Jadwal penyelenggaraan | 12 Maret 2015 sampai 14 November 2017 |
Jumlah tim peserta | 210 (dari 6 konfederasi) |
Undian babak kualifikasi dilangsungkan di Istana Konstantinovsky di Strelna, Saint Petersburg pada 25 Juli 2015,[2][3] meskipun terdapat beberapa pertandingan yang telah dilangsungkan.[4] Pertandingan pertama babak kualifikasi dimulai di Dili, Timor-Leste pada 12 Maret 2015 yang menjadi bagian dari kualifikasi Piala Dunia FIFA 2018 (AFC).[5]
Tim yang lolos
suntingTim | Cara lolos | Tanggal lolos |
Penampilan di putaran final |
Penampilan terakhir |
Penampilan terbaik |
---|---|---|---|---|---|
Rusia | Tuan rumah | 2 Desember 2010 | 10 | 2014 | Keempat (1966) |
Brasil | Juara Zona CONMEBOL | 28 Maret 2017 | 20 | 2014 | Pemenang (1958, 1962, 1970, 1994, 2002) |
Iran | Juara Grup A Babak Ketiga Zona Asia | 12 Juni 2017 | 4 | 2014 | Babak grup (1978, 1998, 2006, 2014) |
Jepang | Juara Grup B Babak Ketiga Zona Asia | 31 Agustus 2017 | 5 | 2014 | Babak 16 besar (2002, 2010) |
Meksiko | Juara Babak Kelima Zona CONCACAF | 1 September 2017 | 15 | 2014 | Perempat final (1970, 1986) |
Belgia | Juara Grup H Zona Eropa | 3 September 2017 | 12 | 2014 | Keempat (1986) |
Korea Selatan | Peringkat kedua Grup A Babak Ketiga Zona Asia | 5 September 2017 | 9 | 2014 | Keempat (2002) |
Arab Saudi | Peringkat kedua Grup B Babak Ketiga Zona Asia | 5 September 2017 | 4 | 2006 | Babak 16 besar (1994) |
Jerman | Juara Grup C Zona Eropa | 5 Oktober 2017 | 18 | 2014 | Pemenang (1954, 1974, 1990, 2014) |
Inggris | Juara Grup F Zona Eropa | 5 Oktober 2017 | 14 | 2014 | Pemenang (1966) |
Spanyol | Juara Grup G Zona Eropa | 6 Oktober 2017 | 14 | 2014 | Pemenang (2010) |
Nigeria | Juara Grup B Babak Ketiga Zona Afrika | 7 Oktober 2017 | 5 | 2014 | Babak 16 besar (1994, 1998, 2014) |
Kosta Rika | Peringkat kedua Babak Kelima Zona CONCACAF | 7 Oktober 2017 | 4 | 2014 | Perempat final (2014) |
Polandia | Juara Grup E Zona Eropa | 8 Oktober 2017 | 7 | 2006 | Ketiga (1974, 1982) |
Mesir | Juara Grup E Babak Ketiga Zona Afrika | 8 Oktober 2017 | 2 | 1990 | Babak pertama (1934, 1990) |
Islandia | Juara Grup I Zona Eropa | 9 Oktober 2017 | 0 (Perdana) | — | — |
Serbia | Juara Grup D Zona Eropa | 9 Oktober 2017 | 11 | 2010 | Keempat (1930, 1962) |
Portugal | Juara Grup B Zona Eropa | 10 Oktober 2017 | 6 | 2014 | Ketiga (1966) |
Prancis | Juara Grup A Zona Eropa | 10 Oktober 2017 | 14 | 2014 | Pemenang (1998) |
Uruguay | Peringkat kedua Zona CONMEBOL | 10 Oktober 2017 | 12 | 2014 | Pemenang (1930, 1950) |
Argentina | Peringkat ketiga Zona CONMEBOL | 10 Oktober 2017 | 16 | 2014 | Pemenang (1978, 1986) |
Kolombia | Peringkat keempat Zona CONMEBOL | 10 Oktober 2017 | 5 | 2014 | Perempat final (2014) |
Panama | Peringkat ketiga Babak Kelima Zona CONCACAF | 10 Oktober 2017 | 0 (Perdana) | — | — |
Senegal | Juara Grup D Babak Ketiga Zona Afrika | 10 November 2017 | 1 | 2002 | Perempat final (2002) |
Maroko | Juara Grup C Babak Ketiga Zona Afrika | 10 November 2017 | 4 | 1998 | Babak 16 besar (1986) |
Tunisia | Juara Grup A Babak Ketiga Zona Afrika | 10 November 2017 | 4 | 2006 | Babak grup (1978, 1998, 2002, 2006) |
Format
suntingFormat pada babak kualifikasi tergantung pada masing-masing konfederasi (lihat di bawah). Setiap babak mungkin memakai salah satu format berikut ini:[6]
- Sistem liga, dimana terdapat lebih dari dua tim dalam satu grup yang bertanding dalam sistem "round-robin" kandang-dan-tandang, atau dalam pengecualian yang diizinkan oleh Komite Penyelenggara FIFA, sistem "single round-robin" yang diselenggarakan oleh salah satu tim yang berpartisipasi atau di wilayah netral.
- Sistem gugur, dimana dua tim akan bermain kandang-dan-tandang dalam dua kali pertandingan.
Kriteria peringkat
suntingDalam sistem liga, penentuan peringkat dalam suatu grup berdasarkan kriteria berikut ini (regulations Articles 20.6 and 20.7):[6]
- Poin (3 poin untuk kemenangan, 1 poin untuk hasil imbang, 0 poin untuk kalah)
- Selisih gol
- Gol memasukkan
- Poin pertandingan antara tim yang memiliki poin sama
- Selisih gol pertandingan antara tim yang memiliki poin sama
- Gol memasukkan pertandingan antara tim yang memiliki poin sama
- Gol tandang yang dicetak antara tim yang memiliki poin sama (hanya antara dua tim yang memiliki poin sama dan format liga kandang-tandang)
- Poin fair play (kedisiplinan)
- kartu kuning: -1 poin
- kartu merah tidak langsung (kartu kuning kedua): -3 poin
- kartu merah langsung: -4 poin
- kartu kuning dan kartu merah langsung: -5 poin
- Undian berdasarkan Komite Organisasi FIFA
Dalam kasus di mana tim menyelesaikan posisi yang sama di berbagai grup berbeda untuk menentukan tim mana yang maju ke tahap berikutnya, kriteria diputuskan oleh konfederasi dan memerlukan persetujuan dari FIFA (regulations Article 20.8).[6]
Dalam sistem gugur, tim yang memiliki skor agregat yang lebih tinggi dalam dua pertandingan tersebut berhak melaju ke babak berikutnya. Jika skor agregat sama, maka aturan gol tandang diberlakukan.[6]
Kualifikasi konfederasi
suntingAFC
suntingKomite eksekutif AFC mengadakan pertemuan pada 16 April 2014, AFC membuat proposal untuk mengabungkan ronde persiapan kualifikasi Piala Dunia FIFA dan Piala Asia AFC, yang mana akan diperluas menjadi 24 tim dan akan dimulai pada 2019:[7]
- Babak Pertama: Tim nasional dengan rangking terendah akan berlaga kandang-tandang dalam dua laga untuk mengenapkan tim nasional menjadi 40 tim nasional.
- Babak Kedua: 40 tim nasional akan dibagi dalam delapan grup dan setiap grup akan ada lima tim nasional dan akan bermain laga kandand-tandang, di mana delapan dari setiap juara grup dan empat juara kedua terbaik akan maju ke ronde ketiga kualifikasi Piala Dunia FIFA sebagaiman kualifikasi untuk final Piala Asia AFC.
- Babak Ketiga: 12 tim nasional (meningkat dari sebelumnya berjumlah 10 2014) yang telah lulus di ronde kedua akan dibagi kedalam dua grup di mana setiap grup akan diisi enam tim nasional dan akan berlaga kandang-tandang. Sesuai dari jumlah total yang dialokasikan untuk AFC, dua tim nasional terbaik dari masing-masing grup akan otomatis lulus ke Piala Dunia FIFA 2018, dan dua tim nasional juara ketiga dari masing-masing grup akan maju ke ronde keempat.
- Babak Keempat (play-off untuk tempat ke-5): Sesuai dari jumlah total yang dialokasikan untuk AFC, dua tim nasional juara ketiga dari masing-masing grup dari ronde ketiga akan berlaga satu sama lain dalam laga kandang-tandang untuk menentukan tim mana yang akan maju ke inter-konfederasi play-off.
Selanjutnya 24 tim terbaik yang tereliminasi dari kualifikasi Piala Dunia pada babak kedua akan dibagi kedalam enam grup yang mana setiap grup akan ada 4 tim dan akan berlaga untuk mengisi sisa tempat di Piala Asia AFC 2019 (babak ketiga dari kualifikasi Piala Asia AFC 2019 akan terpisah dari babak ketiga kualifikasi Piala Dunia FIFA 2018).
Undian untuk babak pertama diundi pada tanggal 10 Februari 2015, dan jadwal babak kedua diundi pada tanggal 11 April 2015.[8]
Posisi akhir (babak ketiga)
suntingPos | Tim | Main | M | S | K | MG | KG | SG | Poin | Kualifikasi | |||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | Iran | 10 | 6 | 4 | 0 | 10 | 2 | +8 | 22 | Lolos ke Piala Dunia FIFA 2018 | — | 1–0 | 2–2 | 2–0 | 1–0 | 2–0 | |
2 | Korea Selatan | 10 | 4 | 3 | 3 | 11 | 10 | +1 | 15 | 0–0 | — | 1–0 | 2–1 | 3–2 | 3–2 | ||
3 | Suriah | 10 | 3 | 4 | 3 | 9 | 8 | +1 | 13 | Lolos ke babak keempat | 0–0 | 0–0 | — | 1–0 | 2–2 | 3–1 | |
4 | Uzbekistan | 10 | 4 | 1 | 5 | 6 | 7 | −1 | 13 | 0–1 | 0–0 | 1–0 | — | 2–0 | 1–0 | ||
5 | Tiongkok | 10 | 3 | 3 | 4 | 8 | 10 | −2 | 12 | 0–0 | 1–0 | 0–1 | 1–0 | — | 0–0 | ||
6 | Qatar | 10 | 2 | 1 | 7 | 8 | 15 | −7 | 7 | 0–1 | 3–2 | 1–0 | 0–1 | 1–2 | — |
Pos | Tim | Main | M | S | K | MG | KG | SG | Poin | Kualifikasi | |||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | Jepang | 10 | 6 | 2 | 2 | 17 | 7 | +10 | 20 | Lolos ke Piala Dunia FIFA 2018 | — | 2–1 | 2–0 | 1–2 | 2–1 | 4–0 | |
2 | Arab Saudi | 10 | 6 | 1 | 3 | 17 | 10 | +7 | 19 | 1–0 | — | 2–2 | 3–0 | 1–0 | 1–0 | ||
3 | Australia | 10 | 5 | 4 | 1 | 16 | 11 | +5 | 19 | Lolos ke babak keempat | 1–1 | 3–2 | — | 2–0 | 2–0 | 2–1 | |
4 | Uni Emirat Arab | 10 | 4 | 1 | 5 | 10 | 13 | −3 | 13 | 0–2 | 2–1 | 0–1 | — | 2–0 | 3–1 | ||
5 | Irak | 10 | 3 | 2 | 5 | 11 | 12 | −1 | 11 | 1–1 | 1–2 | 1–1 | 1–0 | — | 4–0 | ||
6 | Thailand | 10 | 0 | 2 | 8 | 6 | 24 | −18 | 2 | 0–2 | 0–3 | 2–2 | 1–1 | 1–2 | — |
Babak keempat
suntingPada babak keempat, peringkat tiga dari dua grup babak ketiga dipertemukan dalam dua pertandingan kandang-tandang. Pemenang akan melaju ke play-off antar-konfederasi menghadapi tim peringkat keempat babak kelima CONCACAF.
Tim 1 | Agregat | Tim 2 | Leg 1 | Leg 2 |
---|---|---|---|---|
Suriah | 2–3 | Australia | 1–1 | 1–2 |
CAF
suntingKomite eksekutif CAF membuat format untuk tim yang mengikuti kualifikasi Piala Dunia FIFA 2018 pada 14 Januari 2015:[9]
- Babak Pertama: Sebanyak 26 tim (tim peringkat 28–53) akan bermain kandang-tandang dengan dua pertandingan. 13 pemenang akan lolos ke Babak Kedua.
- Babak Kedua: Sebanyak 40 tim (tim peringkat 1–27 dan 13 pemenang babak pertama) akan bermain kandang-tandang dengan dua pertandingan. 20 pemenang akan lolos ke Babak Ketiga.
- Babak Ketiga: 20 tim yang lolos dari babak kedua akan dibagi kedalam lima grup dengan setiap grup berisikan empat tim untuk bermain kandang-tandang denngan sistem kompetisi penuh. Juara dari masing-masing grup akan lolos ke putaran final Piala Dunia FIFA 2018.
Tahap saat ini (babak ketiga)
suntingUndian untuk babak ketiga dilaksanakan pada 24 Juni 2016 di Kantor Pusat CAF, Kairo, Mesir.[10]
Pos | Tim | Main | M | S | K | MG | KG | SG | Poin | Kualifikasi | |||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | Tunisia | 6 | 4 | 2 | 0 | 11 | 4 | +7 | 14 | Lolos ke Piala Dunia FIFA 2018 | — | 2–1 | 0–0 | 2–0 | |
2 | Republik Demokratik Kongo | 6 | 4 | 1 | 1 | 14 | 7 | +7 | 13 | 2–2 | — | 4–0 | 3–1 | ||
3 | Libya | 6 | 1 | 1 | 4 | 4 | 10 | −6 | 4 | 0–1 | 1–2 | — | 1–0 | ||
4 | Guinea | 6 | 1 | 0 | 5 | 6 | 14 | −8 | 3 | 1–4 | 1–2 | 3–2 | — |
Pos | Tim | Main | M | S | K | MG | KG | SG | Poin | Kualifikasi | |||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | Nigeria | 6 | 4 | 1 | 1 | 11 | 6 | +5 | 13 | Lolos ke Piala Dunia FIFA 2018 | — | 1–0 | 4–0 | 3–1 | |
2 | Zambia | 6 | 2 | 2 | 2 | 8 | 7 | +1 | 8 | 1–2 | — | 2–2 | 3–1 | ||
3 | Kamerun | 6 | 1 | 4 | 1 | 7 | 9 | −2 | 7 | 1–1 | 1–1 | — | 2–0 | ||
4 | Aljazair | 6 | 1 | 1 | 4 | 6 | 10 | −4 | 4 | 3–0[a] | 0–1 | 1–1 | — |
- ^ FIFA memberikan Aljazair kemenangan 3–0 setelah Nigeria menurunkan pemain tidak sah Shehu Abdullahi, setelah pertandingan berakhir imbang 1–1. Abdullahi tidak menjalani hukuman satu pertandingan setelah menerima dua kartu kuning.[11]
Pos | Tim | Main | M | S | K | MG | KG | SG | Poin | Kualifikasi | |||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | Maroko | 6 | 3 | 3 | 0 | 11 | 0 | +11 | 12 | Lolos ke Piala Dunia FIFA 2018 | — | 0–0 | 3–0 | 6–0 | |
2 | Pantai Gading | 6 | 2 | 2 | 2 | 7 | 5 | +2 | 8 | 0–2 | — | 1–2 | 3–1 | ||
3 | Gabon | 6 | 1 | 3 | 2 | 2 | 7 | −5 | 6 | 0–0 | 0–3 | — | 0–0 | ||
4 | Mali | 6 | 0 | 4 | 2 | 1 | 9 | −8 | 4 | 0–0 | 0–0 | 0–0 | — |
Pos | Tim | Main | M | S | K | MG | KG | SG | Poin | Kualifikasi | |||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | Senegal | 6 | 4 | 2 | 0 | 10 | 3 | +7 | 14 | Lolos ke Piala Dunia FIFA 2018 | — | 0–0 | 2–0 | 2–1 | |
2 | Burkina Faso | 6 | 2 | 3 | 1 | 10 | 6 | +4 | 9 | 2–2 | — | 4–0 | 1–1 | ||
3 | Tanjung Verde | 6 | 2 | 0 | 4 | 4 | 12 | −8 | 6 | 0–2 | 0–2 | — | 2–1 | ||
4 | Afrika Selatan | 6 | 1 | 1 | 4 | 7 | 10 | −3 | 4 | 0–2[a] | 3–1 | 1–2 | — |
- ^ FIFA memerintahkan untuk mengulang pertandingan Afrika Selatan melawan Senegal setelah Court of Arbitration for Sport (CAS) menjatuhkan sanksi seumur hidup bagi wasit Joseph Lamptey. Awalanya Afrika Selatan mengalahkan Senegal 2–1.[12]
Pos | Tim | Main | M | S | K | MG | KG | SG | Poin | Kualifikasi | |||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | Mesir | 6 | 4 | 1 | 1 | 8 | 4 | +4 | 13 | Lolos ke Piala Dunia FIFA 2018 | — | 1–0 | 2–0 | 2–1 | |
2 | Uganda | 6 | 2 | 3 | 1 | 3 | 2 | +1 | 9 | 1–0 | — | 0–0 | 1–0 | ||
3 | Ghana | 6 | 1 | 4 | 1 | 7 | 5 | +2 | 7 | 1–1 | 0–0 | — | 1–1 | ||
4 | Republik Kongo | 6 | 0 | 2 | 4 | 5 | 12 | −7 | 2 | 1–2 | 1–1 | 1–5 | — |
CONCACAF
suntingSebuah perubahan untuk proses kualifikasi di CONCACAF,[13] dimana tiga babak awal dimainkan dengan sistem gugur, dan dua babak lainnya, yakni babak keempat dan kelima (disebut The Hex) dimainkan dengan sistem penyisihan grup. Babak pertama dimainkan selama tanggal laga internasional FIFA pada 23-31 Maret 2015.[14] CONCACAF mengumumkan rincian penuh pada 12 Januari 2015:[15][16]
- Babak Pertama: Sebanyak 14 tim (tim peringkat 22–35) akan berlaga kandang-tandang, tujuh pemenang lolos ke babak kedua
- Babak Kedua: Sebanyak 20 tim (tim peringkat 9–21 dan tujuh pemenang dari babak pertama) akan bermain laga kandang-tandang, sepuluh pemenang lolos ke babak ketiga
- Babak Ketiga: Sebanyak 12 tim (tim peringkat 7–8 dan sepuluh pemenang dari babak kedua) akan bermain laga kandang-tandang, enam pemenang lolos ke babak keempat
- Babak Keempat: Sebanyak 12 tim (tim peringkat 1–6 dan enam pemenang dari babak ketiga) akan dibagi kedalam tiga grup yang mana masing-masing grup akan ada empat tim dan akan berlaga kandang-tandang, dimana dua tim terbaik dari masing-masing grup akan melaju ke babak kelima.
- Babak Kelima: Keenam tim yang berhasil melaju ke babak kelima akan berlaga kandang-tandang dalam satu grup. Sesuai dari jumlah total yang dialokasikan untuk CONCACAF, tiga tim terbaik akan otomatis lolos ke Piala Dunia FIFA 2018, dan peringkat 4 akan melaju ke babak play-off antar-konfederasi.
Undian untuk babak pertama dan kedua dilangsungkan pada 15 Januari 2015, 19:40 EST (UTC−5), di Hotel W di Pantai Miami, Florida, Amerika Serikat.[17]
Posisi akhir (babak kelima)
suntingPos | Tim | Main | M | S | K | MG | KG | SG | Poin | Kualifikasi | |||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | Meksiko | 10 | 6 | 3 | 1 | 16 | 7 | +9 | 21 | Lolos ke Piala Dunia FIFA 2018 | — | 2–0 | 1–0 | 3–0 | 1–1 | 3–1 | |
2 | Kosta Rika | 10 | 4 | 4 | 2 | 14 | 8 | +6 | 16 | 1–1 | — | 0–0 | 1–1 | 4–0 | 2–1 | ||
3 | Panama | 10 | 3 | 4 | 3 | 9 | 10 | −1 | 13 | 0–0 | 2–1 | — | 2–2 | 1–1 | 3–0 | ||
4 | Honduras | 10 | 3 | 4 | 3 | 13 | 19 | −6 | 13 | Lolos ke play-off antarkonfederasi | 3–2 | 1–1 | 0–1 | — | 1–1 | 3–1 | |
5 | Amerika Serikat | 10 | 3 | 3 | 4 | 17 | 13 | +4 | 12 | 1–2 | 0–2 | 4–0 | 6–0 | — | 2–0 | ||
6 | Trinidad dan Tobago | 10 | 2 | 0 | 8 | 7 | 19 | −12 | 6 | 0–1 | 0–2 | 1–0 | 1–2 | 2–1 | — |
CONMEBOL
suntingSemua tim akan bermain dalam sebuah liga tunggal dan akan bermain laga kandang-tandang. Sesuai dari jumlah total yang dialokasikan untuk CONCACAF, empat tim terbaik lolos otomatis ke Piala Dunia FIFA 2018, dan tim peringkat ke-5 akan maju ke Play-off antar konfederasi.
Tidak seperti kualifikasi turnamen sebelumnya dimana jadwal pertandingan ditentukan sebelumnya, jadwal ditentukan dengan pengundian yang dilangsungkan pada 25 Juli 2015, di Istana Konstantinovsky di Strelna, Saint Petersburg, Rusia.[18]
Posisi akhir
suntingPos | Tim | Main | M | S | K | MG | KG | SG | Poin | Kualifikasi | |||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | Brasil | 18 | 12 | 5 | 1 | 41 | 11 | +30 | 41 | Lolos ke Piala Dunia FIFA 2018 | — | 2–2 | 3–0 | 2–1 | 3–0 | 3–0 | 3–0 | 2–0 | 5–0 | 3–1 | |
2 | Uruguay | 18 | 9 | 4 | 5 | 32 | 20 | +12 | 31 | 1–4 | — | 0–0 | 3–0 | 1–0 | 3–0 | 4–0 | 2–1 | 4–2 | 3–0 | ||
3 | Argentina | 18 | 7 | 7 | 4 | 19 | 16 | +3 | 28 | 1–1 | 1–0 | — | 3–0 | 0–0 | 1–0 | 0–1 | 0–2 | 2–0 | 1–1 | ||
4 | Kolombia | 18 | 7 | 6 | 5 | 21 | 19 | +2 | 27 | 1–1 | 2–2 | 0–1 | — | 2–0 | 0–0 | 1–2 | 3–1 | 1–0 | 2–0 | ||
5 | Peru | 18 | 7 | 5 | 6 | 27 | 26 | +1 | 26 | Lolos ke play-off antarkonfederasi | 0–2 | 2–1 | 2–2 | 1–1 | — | 3–4 | 1–0 | 2–1 | 2–1 | 2–2 | |
6 | Chili | 18 | 8 | 2 | 8 | 26 | 27 | −1 | 26 | 2–0 | 3–1 | 1–2 | 1–1 | 2–1 | — | 0–3 | 2–1 | 3–0[a] | 3–1 | ||
7 | Paraguay | 18 | 7 | 3 | 8 | 19 | 25 | −6 | 24 | 2–2 | 1–2 | 0–0 | 0–1 | 1–4 | 2–1 | — | 2–1 | 2–1 | 0–1 | ||
8 | Ekuador | 18 | 6 | 2 | 10 | 26 | 29 | −3 | 20 | 0–3 | 2–1 | 1–3 | 0–2 | 1–2 | 3–0 | 2–2 | — | 2–0 | 3–0 | ||
9 | Bolivia | 18 | 4 | 2 | 12 | 16 | 38 | −22 | 14 | 0–0 | 0–2 | 2–0 | 2–3 | 0–3[a] | 1–0 | 1–0 | 2–2 | — | 4–2 | ||
10 | Venezuela | 18 | 2 | 6 | 10 | 19 | 35 | −16 | 12 | 0–2 | 0–0 | 2–2 | 0–0 | 2–2 | 1–4 | 0–1 | 1–3 | 5–0 | — |
- ^ a b FIFA memberikan Peru dan Chili kemenangan 3–0 karena Bolivia menurunkan pemain tidak sah Nelson Cabrera. Awalnya Bolivia mengalahkan Peru 2–0 dan seri 0–0 dengan Chili. Nelson Cabrera telah bermain untuk Paraguay dan tidak memenuhi peraturan.[19]
OFC
suntingKomite Eksekutif OFC mengadakan pertemuan pada 29 Maret dan 20 Oktober 2014 dan mengajukan format Piala Oseania 2016, yang mana akan digandakan sebagai turnamen kualifikasi Piala Dunia FIFA 2018:[20]
- Ronde pertama: Samoa Amerika, Kepulauan Cook, Samoa, dan Tonga akan berlaga di sebuah tempat. Pemenang akan melaju ke ronde kedua.
- Ronde kedua: Pemenang ronde pertama akan bergabung dengan tujuh tim yang sudah otomatis melaju ke ronde kedua (Fiji, Kaledonia Baru, Selandia Baru, Papua Nugini, Kepulauan Solomon, Tahiti, dan Vanuatu), dan delapan tim akan diundi kedalam dua grup dan masing-masing grup terdiri dari empat tim. Masing-masing grup akan berlaga kandan-tandang. Juara 1 dan 2 dari masing-masing grup akan melaju ke ronde ketiga.
- Ronde ketiga: Keempat tim akan bermain dalam sebuah grup dengan sistem laga kandang-tandang. Pemenang akan lulus ke Piala Konfederasi FIFA 2017 di Rusia, dan melaju ke inter-konfederasi play-off pada November 2017 di mana mereka akan bermain dengan tim dari konfederasi yang lain untuk mendapatkan sebuah tiket ke final Piala Dunia FIFA 2018.[21]
Klasemen (babak ketiga)
sunting- Grup A
Pos | Tim | Main | M | S | K | MG | KG | SG | Poin | Kualifikasi | ||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | Selandia Baru | 4 | 3 | 1 | 0 | 6 | 0 | +6 | 10 | Lolos ke final OFC | — | 2–0 | 2–0 | |
2 | Kaledonia Baru | 4 | 1 | 2 | 1 | 4 | 5 | −1 | 5 | 0–0 | — | 2–1 | ||
3 | Fiji | 4 | 0 | 1 | 3 | 3 | 8 | −5 | 1 | 0–2 | 2–2 | — |
- Grup B
Pos | Tim | Main | M | S | K | MG | KG | SG | Poin | Kualifikasi | ||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | Kepulauan Solomon | 4 | 3 | 0 | 1 | 6 | 6 | 0 | 9 | Lolos ke final OFC | — | 1–0 | 3–2 | |
2 | Tahiti | 4 | 2 | 0 | 2 | 7 | 4 | +3 | 6 | 3–0[a] | — | 1–2 | ||
3 | Papua Nugini | 4 | 1 | 0 | 3 | 6 | 9 | −3 | 3 | 1–2 | 1–3 | — |
- ^ FIFA memberikan Tahiti kemenangan 3–0 karena Kepulauan Solomon menurunkan pemain tidak sah Henry Fa'arodo. Fa'arodo tidak menjalani hukuman larangan tanding setelah mendapat dua kartu kuning pada Piala Negara OFC 2016. Pertandingan berakhir dengan skor 1–0 untuk Tahiti.[22]
UEFA
suntingRusia otomatis lulus kualifikasi sebagai tuan rumah. Format untuk proses kualifikasi masih belum diumumkan.
Referensi
sunting- ^ "Road to Russia with new milestone". FIFA.com. 15 Januari 2015. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-03-21. Diakses tanggal 2015-02-08.
- ^ "Organising Committee for the FIFA World Cup extends its responsibilities to cover 2018 and 2022". FIFA.com. 19 Maret 2013. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-10-21. Diakses tanggal 2015-02-08.
- ^ "Konstantinovsky Palace to stage Preliminary Draw of the 2018 FIFA World Cup". FIFA.com. 10 Oktober 2014. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-12-31. Diakses tanggal 2015-02-08.
- ^ "Ethics: Executive Committee unanimously supports recommendation to publish report on 2018/2022 FIFA World Cup™ bidding process". FIFA.com. 19 Desember 2014. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-03-29. Diakses tanggal 2015-02-08.
- ^ "Long road to Russia begins in Dili". FIFA.com. 11 Maret 2015. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-03-12. Diakses tanggal 2017-05-09.
- ^ a b c d "Regulations – 2018 FIFA World Cup Russia" (PDF). FIFA.com. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2020-05-02. Diakses tanggal 2017-05-11.
- ^ "ExCo approves expanded AFC Asian Cup finals". AFC. 16 April 2014. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-05-03. Diakses tanggal 2015-02-08.
- ^ "Teams Are Looking at the Preparations Camp Gold Coast" (dalam bahasa Arabic). United Arab Emirates Football Association. 12 December 2014. Diakses tanggal 15 December 2014.
- ^ "FORMAT OF 2017 AFCON QUALIFIERS AND 2018 WORLD CUP". CAFonline.com. 22 January 2015. Diakses tanggal 23 January 2015.
- ^ "June draw for third round of African Zone qualifiers". FIFA.com. 20 November 2015. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-04-01. Diakses tanggal 2017-09-17.
- ^ "Latest decisions of the FIFA Disciplinary Committee". FIFA.com. 12 December 2017.
- ^ "South Africa vs. Senegal World Cup qualifier to be replayed in November". FIFA.com. Fédération Internationale de Football Association. 6 September 2017. Diakses tanggal 6 September 2017.
- ^ "Concacaf estrenará formato de eliminatoria; sigue el Hexagonal" (dalam bahasa Spanish). ESPN Mexico. 2014-09-23. Diakses tanggal 2014-12-03.
- ^ "Canada begins 2018 World Cup qualification in June". Sportsnet. 2014-11-19. Diakses tanggal 2014-12-03.
- ^ "CONCACAF to Hold Preliminary FIFA World Cup Qualifying Draw in Miami on January 15". CONCACAF. 12 January 2015. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-01-21. Diakses tanggal 2015-02-08.
- ^ "USMNT to start 2018 World Cup qualifying in November of 2014". Sports Illustrated. 12 January 2015.
- ^ "Official Draw: CONCACAF Qualifiers for FIFA World Cup Russia 2018". CONCACAF.com. 15 January 2015. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-02-01. Diakses tanggal 2015-02-08.
- ^ "A unanimous decision: A draw will determine the classifications for the World Cup and CONMEBOL Tournaments". CONMEBOL.com. January 23, 2015. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-03-04. Diakses tanggal 2015-02-08.
- ^ "Bolivia sanctioned for fielding ineligible player". FIFA.com. 1 November 2016.
- ^ "OFC Executive Committee decisions". Oceania Football Confederation. April 23, 2014.
- ^ "OFC Executive Committee outcomes". Oceania Football Confederation. October 20, 2014.
- ^ "Several member associations sanctioned for incidents during FIFA World Cup qualifiers and friendlies". FIFA.com. 19 Desember 2016.
Pranala luar
sunting- Situs web resmi Piala Dunia FIFA
- Qualifiers Diarsipkan 2015-09-23 di Wayback Machine. di FIFA.com