Kosmologi Alkitab adalah konsepsi para penulis Alkitab tentang kosmos sebagai entitas terstruktur dan terorganisir, termasuk cikal bakalnya, tatanannya, pengartiannya dan takdirnya.[1][2] Alkitab dibentuk selama berabad-abad, melibatkan banyak penulis, dan merefleksikan susunan berubah dari keyakinan agama. Akibatnya, kosmologinya tak selalu konsisten.[3][4] Tak ada teks Alkitab yang benar-benar mewakili keyakinan dari seluruh Yahudi atau Kristen pada masa karya-karya tersebut ditulis. Kebanyakan hal yang tertulis dalam Perjanjian Lama hanya mewakili sejumlah kecil komunistas Israel kuno, anggota tradisi keagamaan Yudea akhir yang terpusat di Yerusalem dan dicurahkan untuk pemujaan khusus kepada Yahweh.[5]

Allah menciptakan kosmos (Bible moralisée, Prancis, abad ke-13)

Referensi

sunting
  1. ^ Lucas 2003, hlm. 130
  2. ^ Knight 1990, hlm. 175
  3. ^ Bernstein 1996, hlm. 134: "The canon of the Hebrew Bible [...] was formed of [...] diverse writings composed by many men or women over a long period of time, under many different circumstances, and in the light of shifting patterns of religious belief and practice. [...] Indeed, the questions under investigation in this book concerning the end of an individual's life, the nature of death, the possibility of divine judgment, and the resultant reward or punishment [...] are simply too crucial to have attracted a single solution unanimously accepted over the near millennium of biblical composition."
  4. ^ Berlin 2011, hlm. 188
  5. ^ Wright 2002, hlm. 52: "The religious ideology promoted in a majority of the texts that now form the Hebrew Bible represent the beliefs of only a small portion of the ancient Israelite community: the late Judean individuals who collected, edited, and transmitted the biblical materials were, for the most part, members of a religious tradition centered in Jerusalem that worshipped the god Yahweh exclusively."

Daftar pustaka

sunting

Templat:Teologi Kristen