Universitas Korea
Universitas Korea (bahasa Inggris: Korea University) adalah salah satu universitas swasta di Korea Selatan dan merupakan universitas terkemuka bersama dengan Universitas Seoul dan Universitas Yonsei. Universitas Korea memiliki dua kampus, yaitu di Anam dan Jochiwon. Universitas Korea didirikan pada 1905, merupakan salah satu dari tiga universitas terbaik di Korea Selatan. Universitas Korea terdiri dari 81 departemen, 15 sekolah tinggi, dan 75 lembaga penelitian. Jumlah total mahasiswa mencapai 30 ribu orang, mencakup program sarjana, magister, dan doktor. Sebagai bagian dari usaha globalisasinya, Universitas Korea telah mengadakan program pertukaran mahasiswa dengan universitas-universitas lain di seluruh dunia.[1]
Universitas Korea 고려대학교 | |
---|---|
Informasi | |
Moto | 자유·정의·진리 (Libertas, Justitia, Veritas) |
Jenis | Swasta |
Didirikan | 1905 |
Presiden | Lee Gi-soo |
Staf akademik | 3.570 (2008) |
Jumlah mahasiswa | 28.568 (2008) |
Sarjana | 19.454 (2008) |
Magister | 9.114 (2008) |
Lokasi | , |
Kampus | Urban |
Warna | Crimson |
Nama julukan | Godae (고대), K.U |
Maskot | Harimau |
Situs web | www.korea.ac.kr (bahasa Korea), www.korea.edu (bahasa Inggris) |
Universitas Korea | |
Hangul | 고려대학교 |
---|---|
Hanja | 高麗大學校 |
Alih Aksara | Goryeo Daehakgyo |
McCune–Reischauer | Koryŏ Taehakkyo |
Sejarah
suntingUniversitas Korea didirikan tahun 1905 dengan nama Bosung College pada masa-masa terakhir Dinasti Joseon ketika Korea saat itu sedang dalam awal Penjajahan Jepang. Bosung College adalah institusi modern pertama untuk pendidikan tinggi di Korea dengan presiden Hae-Uoung Shin. Sebagai institusi akademis yang berhaluan nasionalis, Universitas Korea dianggap sebagai simbol kebanggaan nasional selama masa kolonialisme Jepang (1910-1945). Pada tahun 1932, Sung-su Kim mengambil alih universitas ini dikarenakan krisis keuangan yang diakibatkan oleh campur tangan pemerintahan kolonial Jepang. Kim membangun lembaga Akademi Jung Ang untuk mendanai universitas. Namanya pun berubah pada tahun 1946 menjadi Universitas Korea ketika 3 buah universitas lain didirikan dan institusinya disahkan sebagai universitas. Presiden pertama setelah namanya diubah adalah Sang-Yoon Hyun.
Pada masa Republik keenam Korea Selatan, di bawah pengaruh presiden Roh Moo-hyun, universitas mulai bekerja sama dengan banyak institusi pendidikan lain di seluruh dunia. Sebuah program untuk memodernkan dan mengembangkan universitas telah dibuka, dimulai dengan pembangunan Central Plaza tahun 2002, fasilitas parkir bawah tanah terluas di Korea Selatan.
Presiden Universitas Korea saat ini adalah Dr. Ki-Soo Lee.
Reputasi
suntingDalam negeri
suntingUniversitas Korea adalah salah satu universitas yang disebut Universitas "SKY". Akronim itu adalah singkatan dari inisial 3 buah universitas terbaik dan paling selektif di Korea: Universitas Nasional Seoul, Universitas Korea, dan Universitas Yonsei. Universitas Korea sangat terkenal akan bentuk nasionalisme yang disuarakannya pada masa penjajahan. Selain itu dikenal pula akan kualitas pendidikannya yang sangat bermutu. Pada tahun 2003, jumlah lulusan dan mahasiswa dari jurusan hukum yang mengikuti bar examination hanya 151 orang yang lulus dari jumlah 905 orang yang mengikuti ujian tersebut.[1] Diarsipkan 2016-03-04 di Wayback Machine. Penerimaan mahasiswa baru pun sangat ketat karena masuk Universitas Korea dan 2 universitas SKY lain dianggap sebagai tiket menuju kesuksesan dan kehormatan bagi masyarakat Korea.[2] Pada tahun 2007, Menteri Pendidikan Korea Selatan menyatakan Universitas Korea memiliki program MBA terbaik di Korea.[3]
Internasional
suntingUniversitas Korea menduduki ranking 150 di dunia pada bulan Oktober 2006 dalam survei oleh The Times Higher Education Supplement,[4] lebih baik daripada ranking 184 yang dicapai tahun 2005, ketika Departemen Ilmu Pengetahuan Sosial menduduki peringkat 66, dan Kesenian Liberal ranking ke-89.
Kementerian Pendidikan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia menyatakan bahwa Universitas Korea menduduki peringkat 104 pads 2013 di dunia dan ke 2 Korea, berdasarkan jumlah paper yang diterbitkan di jurnal Science Citation Index.[5][6] Menurut Peringkat Akademik Universitas Dunia oleh Universitas Jiao Tong Shanghai di Republik Rakyat Tiongkok, Universitas Korea menduduki peringkat ke 301-400.[7] Jurusan bisnis di Universitas Korea juga mendapat pengakuan dunia internasional dengan mendapat sertifikasi Association to Advance Collegiate Schools of Business (AACSB) untuk level mahasiswa dan sarjana dan European Quality Improvement System (EQUIS) untuk pertama kalinya di Korea, yang disebut sebagai 2 seritifikasi tertinggi di dunia untuk jurusan pendidikan bisnis.[8]
Euh Yoon-dae, presiden universitas berikutnya, memulai sebuah proyek besar pada tahun 2003, yakni "Global KU Project", yang menempatkan Universitas Korea di dalam jajaran 100 universitas terbaik di dunia. Proyek ini mengembangkan program pertukaran mahasiswa, dan juga meningkatkan jumlah pengajaran dalam bahasa Inggris sampai 30 persen serta membangun Kampus Musim Panas Internasional.[9]
Internasionalisasi
suntingPada tahun 2003, Universitas Korea mengukir prestasi dengan mengembangkan proyek untuk internasionalisasi. Kementerian Pendidikan dan Sumber Daya Manusia Korea Selatan melakukan evaluasi terhadap universitas Korea dan 120 universitas lainnya di Korea Selatan dan termasuk proses penerimaan mahasiswa dan inspeksi ketat secara langsung. KU mendapat nilai yang sangat tinggi untuk pengajaran bahasa Inggris yang terstandardisasi melalui pengembangan pendidikan berbahasa Inggris dan proyek inovatif untuk globalisasi. Pada tahun 2006, harian Joongang Ilbo, yang merupakan salah satu media cetak terkemuka Korea Selatan menempatkan Universitas Korea ke peringkat 2 sebagai univeristas paling global, setelah KAIST.[10][11]
Olahraga
suntingDua rival, Universitas Korea dan Unvirsitas Yonsei, yang menempati peringkat atas universitas swasta Korea, dikenal pula akan tradisi, semangat dan kekuatan akademik dan olahraganya. Karena begitu sengitnya persaingan keduanya, pendukung Universitas Korea yang mengenakan atribut warna merah menyebut liga olahraga dengan nama “Ko-Yon Games,” sementara para pendukung Yonsei dengan atribut warna biru menyebutnya "Yon-Ko". Lima pertandingan: (baseball, basket, hoki es, rugby, dan sepak bola) diadakan setiap tahunnya. [12]
Akademik
suntingJurusan
sunting- Korea University Law School
- Korea University Business School
- College of Liberal Arts
- College of Life sciences and Biotechnology
- College of Political Science and Economics
- College of Science
- College of Engineering
- Korea University Medical School
- College of Education
- College of Nursing
- College of Art and Design
- College of Information and Communications
- Division of Journalism and Mass Communication
- Division of International Studies
- College of Health Sciences (Kampus Seochang)
- College of Humanities (Kampus Seochang)
- College of Business and Economics (Kampus Seochang)
- College of Science and Technologies (Kampus Seochang)
- Division of Public Administration (Kampus Seochang)
Alumni terkenal
sunting- Lee Myung-bak: presiden Korea Selatan sekarang; mantan wali kota Seoul
- Oh Se-hoon: wali kota Seoul kini
- Choi Tae-won: pemimpin SK Corporation
- No Hwe Chan: mantan anggota Dewan Nasional(Gukhoe). Anggota Partai Buruh Demokratik atau KDLP
- Kim Seung Yoo: pemimpin Hana Financial Group
- Young-Kee Kim: Deputy Director Fermi National Accelerator Laboratory (Fermilab), pemenang penghargaan Ho-Am.
- Lee Hak Soo: Wakil pemimpin Samsung Group
- Hwang Young-Cho: Peraih medali emas maraton di Olimpiade Barcelona (1992)
- Chang Ha Sung: Penggerak akitivis pemegang saham skala kecil di Korea dan pendiri Korea Corporate Governance Fund atau "Chang Ha Sung" Fund
- Gil-Sung Park: profesor sosiologi
- Hong Myung-Bo: Pemenang Bola Perunggu FIFA World Cup 2002
- Cha Bum-Kun: MVP Bundesliga di musim 85~86
- Chung Eui-sun: Presiden Kia Motors
- Kim Yong-ok, sastrawan
- Sung Si Kyung, penyanyi pop
- Kim Suk Ki: Pendiri, Presiden & CEO Silicomtech, sekarang adalah profesor di jurusan College of Engineering.
- Hong, Junepyo: anggota dewan
- Shin, Jun Kyu: konsultan risiko dan pengusaha Beating the Market
- Kim Seok Jin: Anggota BoyGrup terkenal BTS sekarang.
Lokasi
suntingKampus Anam Campus terletak di: 37°35′30″N 127°1′45″E / 37.59167°N 127.02917°E, yang mana bila dimasukkan ke Google Earth dan dilihat dari ketinggian 2000 meter, akan tampak keseluruhan wilayah kampus
- Dua buah stasiun di Kereta Bawah Tanah Seoul Jalur 6 dari Kereta Bawah Tanah Metropolitan Seoul, Stasiun Universitas Korea (고려대역/Goryeodaeyeok) dan Stasiun Anam (안암역), khusus disediakan untuk Universitas Korea.
- Kampus Anam dapat dicapai dengan bus-bus berikut:
- 100, 144, 163, 273, 1017, 1111, 7211, Seongbuk 20, Seongbuk 21 (gerbang utama kampus Anam)
- 100, 144, 163, 273, 1111, 1212, Seongbuk 04 (jurusan Colleage of science, Rumah Sakit Anam Universitas Korea)
Referensi
sunting- ^ Korea University:::
- ^ "Asia Times Online:: Korea News and Korean Business and Economy, Pyongyang News". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-05-27. Diakses tanggal 2008-12-11.
- ^ 뉴데일리 - 자유민주·시장경제의 파수꾼
- ^ Paked.net: THES World University Rankings 2007 - The World's Top 200 Universities[pranala nonaktif permanen]
- ^ 최근 12년간 대학-연구소 SCI 논문 25만여 편 분석해보니
- ^ "한국 SCI 논문수 세계 11위로 한단계 상승 - 1등 인터넷뉴스 조선닷컴". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-11-02. Diakses tanggal 2008-12-11.
- ^ "Top 500 World Universities (301-400)". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-07-16. Diakses tanggal 2008-12-11.
- ^ 경영대학원 MBA광장:::[pranala nonaktif permanen]
- ^ 고려대학교
- ^ "<인터뷰> 글로벌 고대의 기수 어윤대 총장:: 한국재경신문". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2008-12-10. Diakses tanggal 2008-12-11.
- ^ http://news.joins.com/edit/univ_2006/2/0.htm
- ^ Korea University:::