Konflik proksi Iran–Israel

Konflik proksi Israel–Iran[28][29] adalah konflik tak langsung antara Israel dan Iran. Konflik tersebut berdasarkan pada perjuangan politik antara kepemimpinan Iran dan Israel, dengan Israel berniat untuk menghindari tuduhan senjata nuklir dari pemerintah Iran dan melemahkan sekutu-sekutu dan proksi-proksinya seperti partai Hezbollah di Lebanon. Pasukan Iran yang beroperasi di Suriah mendukung pemerintahan Bashar al-Assad.[30][31]

Konflik proksi Iran–Israel

Israel (jingga) dan Iran (hijau tua) di Timur Tengah
Tanggal16 Februari 1985 (1985-02-16) – sekarang
(39 tahun, 9 bulan dan 4 hari)
LokasiTimur Tengah
Status

Sedang terjadi:

[20][21][22][23][24][25][26][27]
Pihak terlibat

 Iran

 Israel

Proksi :

Proksi :

Didukung oleh :

Didukung oleh :

Tokoh dan pemimpin
Iran Ali Khamenei
(Pemimpin Tertinggi Iran)
Iran Ebrahim Raisi
(Presiden Iran)
Iran Hassan Rouhani
(2013–2021)
Iran Mahmoud Ahmadinejad
(2005–2013)
Hassan Nasrallah
(Sekretaris-Jenderal Hezbollah)
Khaled Meshaal
(pemimpin Hamas)
Israel Benjamin Netanyahu
(2009-2021)

Israel Ehud Olmert (2006–2009)
Israel Ariel Sharon
(2001–2006)
Israel Naftali Bennett
(2021-2022)

Israel Yair Lapid
(Perdana Menteri Israel)

Referensi

sunting
  1. ^ Adam Shatz (April 29, 2004). "In Search of Hezbollah". The New York Review of Books. Diakses tanggal August 14, 2006. 
  2. ^ [1] "Iran’s annual financial aid to Hamas is believed to be around $20 million, which helps the group run its government in the Gaza Strip. Both parties enjoyed warm ties since 2006 when Hamas won an election against the Western-backed Fatah movement. But the crisis in Syria has led to problems between them. In 2014 "First among which is the Islamic Republic of Iran which did not skimp on money, weapons and other things and provided the resistance with rockets." Abu Ubaidah, the spokesman of the Palestinian Al-Qassam Brigades: "(Sejak 2006)
  3. ^ "Iran Strengthens Ties To Palestinian Islamic Jihad". Al-Monitor. Diakses tanggal 18 May 2016. 
  4. ^ "Palestinian Islamic Jihad". Council on Foreign Relations. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-05-11. Diakses tanggal 6 December 2014. 
  5. ^ "Iran Increases Aid to PFLP Thanks to Syria Stance - Al-Monitor: the Pulse of the Middle East". Al-Monitor. Diakses tanggal 18 May 2016. 
  6. ^ Mark Perry (13 January 2012). "False Flag". Foreign Policy. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-10-23. Diakses tanggal 18 May 2016. 
  7. ^ "'Israeli Mossad Agents Posed as CIA Spies to Recruit Terrorists to Fight Against Iran'". Haaretz. Diakses tanggal 18 May 2016. 
  8. ^ https://news.yahoo.com/blogs/envoy/israel-used-false-flag-operation-recruit-anti-iran-223815985.html
  9. ^ "US Officials: Mossad Backing Iranian 'Terrorists'". Haaretz. September 2, 2012. Diakses tanggal October 18, 2014. 
  10. ^ "Le Figaro: Israel's Mossad recruiting Iranian dissidents to work against Tehran regime". Haaretz. January 11, 2012. Diakses tanggal October 22, 2014. 
  11. ^ "New book claims Mossad assassination unit killed Iranian nuclear scientists". The Guardian. July 11, 2012. Diakses tanggal October 22, 2014. 
  12. ^ "Envoy: Israel Supporting PJAK, PKK through Southern Cyprus". Fars News. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-10-22. Diakses tanggal 6 December 2014. 
  13. ^ "Why Is Israel Watching the PKK?". Al-Monitor. Diakses tanggal 18 May 2016. 
  14. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama The Guardian
  15. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama The Telegraph
  16. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama ABC
  17. ^ "Iran and Sudan rift could pose a problem for Hamas". ynet. Diakses tanggal 18 May 2016. 
  18. ^ Saudi Research & Marketing (uk) Ltd. "Omar Al-Bashir: We cannot allow Shi'ite presence in Sudan". Asharq al-Awsat. Diakses tanggal 18 May 2016. 
  19. ^ Jordan, Will; Radhakrishnan, Rahul (23 February 2015). "Mossad contradicted Netanyahu on Iran nuclear programme". Al Jazeera. 
  20. ^ Katzman, Kenneth (2008). "Iran's Influence in Iraq". Dalam Costel, Steven J. Surging Out of Iraq?. Nova Publishers. hlm. 169–175. ISBN 978-1-60456-023-7. 
  21. ^ Mudallali, Amal (8 October 2014). "The Iranian Sphere of Influence Expands Into Yemen". Foreign Policy. 
  22. ^ Elhadj, Elie (8 April 2015). "The Shi'i Crescent's Push for Regional Hegemony and the Sunni Reaction". Rubin Center, IDC Herzliya. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-07-03. Diakses tanggal 2017-06-07. 
  23. ^ "The Emerging Hegemony of Iran". i24news. Diarsipkan dari versi asli tanggal 10 September 2015. Diakses tanggal 18 May 2016. 
  24. ^ "Iran's Hegemonic Ambitions". Iran Intelligence. Diakses tanggal 18 May 2016. [sumber tepercaya?]
  25. ^ Saul, Jonathan; Hafezi, Parisa (21 February 2014). "Iran boosts military support in Syria to bolster Assad". Reuters. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-09-24. Diakses tanggal 2017-06-07. 
  26. ^ "The long arm of Iran in the Middle East". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-02-04. Diakses tanggal 18 May 2016. 
  27. ^ Saudi Research & Marketing (uk) Ltd. "Tehran's Political and Military Hegemony Over Baghdad". Asharq al-Awsat. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-07-06. Diakses tanggal 18 May 2016. 
  28. ^ Bell, John; Zada, John (10 November 2011). "Israel's self-fulfilling prophecy on Iran". Al Jazeera. Diakses tanggal 29 August 2014. ...proxy conflict between Israel and Iran... 
  29. ^ Gerges, Fawas (5 May 2013). "Israel attacks show Syria's conflict becoming a regional proxy war". The Daily Telegraph. Diakses tanggal 29 August 2014. 
  30. ^ Saeed Kamali Dehghan (28 May 2012). "Syrian army being aided by Iranian forcesDehghan". The Guardian. Diakses tanggal 18 August 2012. 
  31. ^ Daftari, Lisa (28 August 2012). "Iranian general admits 'fighting every aspect of a war' in defending Syria's Assad". Fox News. Diakses tanggal 6 September 2012. 

Bacaan tambahan

sunting
  • Dangerous Drift: Russia's Middle East Policy by Eugene Rumer (The Washington Institute for Near East Policy, 2000) ISBN 0-944029-44-2

Pranala luar

sunting