Kobe Luminarie
Kobe Luminarie (神戸ルミナリエ) adalah festival cahaya yang diadakan di Kobe, Jepang. Festival ini diadakan setiap bulan Desember yang dimulai sejak tahun 1995; dalam memperingati gempa bumi besar Hanshin pada tahun tersebut.[1] Pemerintah Italia menyumbang lampu-lampu yang digunakan pada festival ini; di mana instalasinya diproduksi oleh Valerio Festi[2] dan Hirokazu Imaoka.[3] Lebih dari 200.000 lampu,[4] dilukis manual dengan tangan.[5] Lampu dinyalakan setiap tahun dengan bahan bakar biomassa supaya tetap ramah lingkungan.
Lampu-lampu tersebut menyala sekitar dua minggu dengan lama beberapa jam setiap malam. Jalanan utama di sekitar festival ini ditutup, sehingga lalu lintas kendaraan berhenti selama festival ini. Hal ini dilakukan supaya para pejalan kaki, dapat memenuhi jalanan sambil menikmati indahnya cahaya. Festival ini dikunjungi tiga hingga lima juta orang setiap tahunnya.[6]
Simbolisasi
suntingGempa besar Hanshin melanda Kobe pada tanggal 17 Januari 1995. Gempa ini telah menewaskan lebih dari 6.000 orang dan menyebabkan kerugian $100 miliar.[7] Banyak warga harus bertahan dalam kegelapan akibat terputusnya pasokan listrik, gas, dan air. Gagasan menyalakan lampu menjadi simbol harapan, pemulihan, dan renovasi. Popularitas dan permintaan dari warga mendorong kelanjutan Festival Luminarie dijadikan sebagai acara tahunan.
Doa dalam suasasna hening, dilakukan bagi para korban pada upacara pembukaan, dan pengingatan nama-nama mereka yang meninggal dilakukan di malam harinya.[7]
Inisiatif Tohoku
suntingFestival Luminarie 2011 adalah festival yang berlangsung pada tahun yang sama dengan peristiwa gempa dan tsunami Tohoku. Sebuah pameran khusus diadakan untuk mengumpulkan dana bagi para korban. Pada Festival Luminarie 2012, gambar karya anak-anak dari wilayah tersebut digunakan yang kemudian dibuat lentera yang ditampilkan pada acara tersebut.
Daya tarik bagi turis
suntingGempa bumi Hanshin membuat pariwisata di Kobe terpuruk, tetapi ketulusan acara Festival Luminarie dalam menghormati korban gempa, menjadi salah satu faktor yang telah berhasil membawa daya tarik pariwisata di kota tersebut.[8]
Acara ini menarik sekitar 4 juta orang datang ke Kobe setiap tahunnya dan mengumpulkan $1,3 juta sumbangan, serta $6,1 juta biaya sponsor dan merchandise. Tabel di bawah menunjukkan jumlah pengunjung yang menghadiri Festival Luminarie di setiap tahunnya sejak 2004.
| Tahun | Jumlah Pengunjung |
|---|---|
| 1995 | 2.542.678 |
| 1996 | 3.855.665 |
| 1997 | 4.732.346 |
| 1998 | 5.163.716 |
| 1999 | 5.157.573 |
| 2000 | 4.737.907 |
| 2001 | 5.190.000 |
| 2002 | 4.640.000 |
| 2003 | 5.066.000 |
| 2004 | 5.383.000 |
| 2005 | 4.358.000 |
| 2006 | 4.650.000 |
| 2007 | 4.043.000 |
| 2008 | 3.755.000 |
| 2009 | 3.650.000 |
| 2010 | 3.434.000 |
| 2011 | 3.421.000 |
| 2012 | 3.401.000 |
| 2013 | 3.541.000 |
| 2014 | 3.444.000 |
| 2015 | 3.256.000 |
| 2016 | 3.253.000 |
Festival Luminarie juga memiliki banyak sponsor. Berikut adalah beberapa dari ratusan sponsor yang ada pada tahun 2012:
Lihat pula
sunting
Referensi
sunting- ^ Official Site (Japanese)
- ^ "Studio Festi Installations". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-05-03. Diakses tanggal 2017-11-19.
- ^ http://www.kicc.jp/ajisai/ajisai118.pdf[pranala nonaktif permanen]
- ^ "Going Global", The Gold Coast Bulletin, 2012, December 22. Retrieved on 22 February 2013.
- ^ "Japan's Most Famous Festival of Lights", My Modern Met, 2012, November 7. Retrieved on 22 February 2013.
- ^ Kobe Luminarie 2012
- ^ a b Gates, C. "Leading lights", The Press, 2011, April 29. Retrieved on 22 February 2013.
- ^ “Recovery of japan tourism”, McClatchy - Tribune Business News, 2012, July 02. Retrieved on 22 February 2013.
Pranala luar
sunting- Osaka Hikari Renaisans (bahasa inggris), festival cahaya lain yang berlangsung di bulan Desember dan Januari di sekitar Nakanoshima di pusat kota Osaka.