Kecenderungan Pembelajaran Matematika dan Sains Internasional

Kecenderungan Pembelajaran Matematika dan Sains Internasional atau dalam Bahasa Inggris disebut juga dengan Trends in International Mathematics and Science Study (TIMSS) adalah rangkaian penilaian internasional akan pengetahuan matematika dan sains dari para pelajar di berbagai belahan dunia. Pelajar-pelajar yang ikut serta berasal dari kumpulan sistem pendidikan yang beragam dalam hal pembangunan ekonomi, lokasi geografis, dan banyak penduduk. Dalam setiap sistem pendidikan yang ikut serta, setidaknya 4.500 sampai 5.000 pelajar dinilai.[1]

Nilai rata-rata Matematika siswa-siswi kelas 8 tahun 2011
Nilai rata-rata Sains siswa-siswi kelas 8 tahun 2011

Peringkat 10 teratas berdasarkan mata pelajaran dan tahun

sunting

Pada penilaian TIMSS tahun 1995, terdapat 25 negara peserta untuk kategori kelas 4[2] dan 41 negara untuk kategori kelas 8.[3] Pada tahun 1999 TIMSS-R hanya fokus pada kategori kelas 8 di 38 negara. Tidak ada penilaian yang dilakukan untuk kategori kelas 4 pada tahun tersebut.[4] Pada TIMSS 2003, terdapat 25 negara peserta untuk kategori kelas 4 dan 46 negara untuk kategori kelas 8.[5][6] TIMSS 2007 diikuti 36 negara peserta untuk kategori kelas 4 dan 49 negara untuk kategori kelas 8.[7][8] TIMSS 2011 diikuti 52 negara peserta untuk kategori kelas 4 dan 45 negara untuk kategori kelas 8.[9][10]

Karena penilaian TIMSS dilakukan setiap empat tahun, terbuka peluang bagi negara-negara peserta untuk menggunakan hasil penilaian antara kategori kelas 4 dan 8 untuk melacak perubahan dalam prestasi dan faktor latar belakangnya dari penilaian sebelumnya. Sebagai contoh, hasil kategori kelas 4 pada TIMSS 1995 digunakan untuk dibandingkan dengan hasil kategori kelas 8 pada TIMSS-R 1999 sebagaimana pelajar kelas 4 sudah menjadi pelajar kelas 8 pada penilaian berikutnya.

Matematika

sunting

Kelas empat

sunting
TIMSS(1995) TIMSS(2003) TIMSS(2007) TIMSS(2011)
1.   Singapura 625
2.   Korea Selatan 611
3.   Jepang 597
4.   Hong Kong 587
5.   Belanda 577
6.   Ceko 567
7.   Austria 559
8.   Slovenia 552
9.   Irlandia 550
10.   Hungaria 548
1.   Singapura 594
2.   Hong Kong 575
3.   Jepang 565
4.   Taiwan 564
5.   Flanders (Belgium) 551
6.   Belanda 540
7.   Latvia 536
8.   Lituania 534
9.   Rusia 532
10.   Inggris (and Wales) 531
1.   Hong Kong 607
2.   Singapura 599
3.   Taiwan 576
4.   Jepang 568
5.   Kazakhstan 549
6.   Rusia 544
7.   Inggris (and Wales) 541
8.   Latvia 537
9.   Belanda 535
10.   Lituania 530
1.   Singapura 606
2.   Korea Selatan 605
3.   Hong Kong 602
4.   Taiwan 591
5.   Jepang 585
6.   Irlandia Utara 562
7.   Flanders (Belgium) 549
8.   Finlandia 545
9.   Inggris (and Wales) 542
10.   Rusia 542

Kelas delapan

sunting
TIMSS(1995) TIMSS-R(1999) TIMSS(2003) TIMSS(2007) TIMSS(2011)
1.   Singapura 643
2.   Korea Selatan 607
3.   Jepang 605
4.   Hong Kong 588
5.   Flanders (Belgium) 565
6.   Ceko 564
7.   Slowakia 547
8.    Swiss 545
9.   Belanda 541
10.   Slovenia 541
1.   Singapura 604
2.   Korea Selatan 587
3.   Taiwan 585
4.   Hong Kong 582
5.   Jepang 579
6.   Flanders (Belgium) 558
7.   Belanda 540
8.   Slowakia 534
9.   Hungaria 532
10.   Kanada 531
1.   Singapura 605
2.   Korea Selatan 589
3.   Hong Kong 586
4.   Taiwan 585
5.   Jepang 570
6.   Flanders (Belgium) 537
7.   Belanda 536
8.   Estonia 531
9.   Hungaria 529
10.   Malaysia 508
1.   Taiwan 598
2.   Korea Selatan 597
3.   Singapura 593
4.   Hong Kong 572
5.   Jepang 570
6.   Hungaria 517
7.   Inggris (and Wales) 513
8.   Rusia 512
9.   Amerika Serikat 508
10.   Lituania 506
1.   Korea Selatan 613
2.   Singapura 611
3.   Taiwan 609
4.   Hong Kong 586
5.   Jepang 570
6.   Rusia 539
7.   Israel 516
8.   Finlandia 514
9.   Amerika Serikat 509
10.   Inggris (and Wales) 507

Kelas empat

sunting
TIMSS(1995) TIMSS(2003) TIMSS(2007) TIMSS(2011)
1.   Korea Selatan 597
2.   Jepang 574
3.   Amerika Serikat 565
4.   Austria 565
5.   Australia 562
6.   Belanda 557
7.   Ceko 557
8.   Inggris 551
9.   Kanada 549
10.   Singapura 547
1.   Singapura 565
2.   Taiwan 551
3.   Jepang 543
4.   Hong Kong 542
5.   Inggris (and Wales) 540
6.   Amerika Serikat 536
7.   Latvia 532
8.   Hungaria 530
9.   Rusia 526
10.   Belanda 525
1.   Singapura 587
2.   Taiwan 557
3.   Hong Kong 554
4.   Jepang 548
5.   Rusia 546
6.   Latvia 542
7.   Inggris (and Wales) 542
8.   Amerika Serikat 539
9.   Hungaria 536
10.   Italia 535
1.   Korea Selatan 587
2.   Singapura 583
3.   Finlandia 570
4.   Jepang 559
5.   Rusia 552
6.   Taiwan 552
7.   Amerika Serikat 544
8.   Ceko 536
9.   Hong Kong 535
10.   Hungaria 534

Kelas delapan

sunting
TIMSS(1995) TIMSS-R(1999) TIMSS(2003) TIMSS(2007) TIMSS(2011)
1.   Singapura 607
2.   Ceko 574
3.   Jepang 571
4.   Korea Selatan 565
5.   Bulgaria 565
6.   Belanda 560
7.   Slovenia 560
8.   Australia 558
9.   Hungaria 554
10.   Inggris (and Wales) 552
1.   Taiwan 569
2.   Singapura 568
3.   Hungaria 552
4.   Jepang 550
5.   Korea Selatan 549
6.   Belanda 545
7.   Australia 540
8.   Ceko 539
9.   Inggris (and Wales) 538
10.   Finlandia 535
1.   Singapura 578
2.   Taiwan 571
3.   Korea Selatan 558
4.   Hong Kong 556
5.   Estonia 552
6.   Jepang 552
7.   Hungaria 543
8.   Belanda 536
9.   Amerika Serikat 527
10.   Australia 527
1.   Singapura 567
2.   Taiwan 561
3.   Jepang 554
4.   Korea Selatan 553
5.   Inggris (and Wales) 542
6.   Hungaria 539
7.   Ceko 539
8.   Slovenia 538
9.   Hong Kong 530
10.   Rusia 530
1.   Singapura 590
2.   Taiwan 564
3.   Korea Selatan 560
4.   Jepang 558
5.   Finlandia 552
6.   Slovenia 543
7.   Rusia 542
8.   Hong Kong 535
9.   Inggris (and Wales) 533
10.   Amerika Serikat 525

Semua nilai rata-rata negara

sunting

Lihat juga

sunting

Catatan

sunting
  1. ^ "TIMSS 2011 International Results in Mathematics" (PDF). TIMSS International Study Center. hlm. 29. Diakses tanggal 3 May 2014. 
  2. ^ "Highlights of Results - The Primary School Years". TIMSS 1995. TIMSS International Study Center. Diakses tanggal 4 May 2013. 
  3. ^ "Highlights of Results - The Middle School Years". TIMSS 1995. TIMSS International Study Center. Diakses tanggal 4 May 2013. 
  4. ^ "Third International Mathematics and Science Study Repeat–TIMSS 1999". TIMSS 1999. TIMSS & PIRLS International Study Center. 
  5. ^ "TIMSS 2003 International Mathematics Report" (PDF). TIMSS & PIIRLS International Study Center. hlm. 15, 34–35. Diakses tanggal 4 May 2013. 
  6. ^ "TIMSS 2003 International Science Report" (PDF). TIMSS & PIIRLS International Study Center. hlm. 34, 36–37. Diakses tanggal 4 May 2013. 
  7. ^ "TIMSS 2007 International Mathematics Report" (PDF). TIMSS & PIRLS International Study Center. hlm. 31, 34–35. Diakses tanggal 4 May 2013. 
  8. ^ "TIMSS 2007 International Science Report" (PDF). TIMSS & PIRLS International Study Center. hlm. 31, 34–35. Diakses tanggal 4 May 2013. 
  9. ^ "TIMSS 2011 International Results in Mathematics" (PDF). TIMSS & PIRLS International Study Center. hlm. 36, 40, 42. Diakses tanggal 4 May 2013. 
  10. ^ "TIMSS 2011 International Results in Science" (PDF). TIMSS & PIRLS International Study Center. hlm. 34, 38, 40. Diakses tanggal 4 May 2013. 

Pranala luar

sunting