Keawasan
kondisi atau kemampuan untuk memperoleh, merasakan, atau sadar akan peristiwa, objek, atau pola sensorik
Dalam filsafat dan psikologi, keawasan (bahasa Inggris: awareness) adalah konsep tentang mengetahui, memahami, dan menyadari peristiwa.[1] Definisi lain menggambarkannya sebagai keadaan saat subjek menyadari beberapa informasi ketika informasi tersebut tersedia secara langsung untuk mengarahkan berbagai tindakan perilaku.[2] Konsep ini sering kali sinonim dengan kesadaran dan juga dipahami sebagai kesadaran itu sendiri.[3]
Keadaan keawasan juga dihubungkaitkan dengan keadaan pengalaman sehingga struktur yang diwakili dalam kesadaran dicerminkan dalam struktur pengalaman.[2]
Lihat pula
sunting- Peta kesadaran
- Kesadaran tanpa pilihan
- Peningkatan keudanian
- Etika
- Ilusi kedalaman penjelasan
- Monisme tidak terhingga
- Daftar pita kesadaran
- Bulan Kesadaran Kesehatan Jiwa
- Pekan Kesadaran Penyakit Jiwa
- Filsafat budi
- Kehadiran budi
- Kesadaran masyarakat terhadap perubahan iklim
- Kesadaran masyarakat terhadap ilmu pengetahuan
- Kesadaran bunuh diri
- Nilai
- Kesadaran situasi
Rujukan
sunting- ^ Smith, Joel (2020), "Self-Consciousness", dalam Zalta, Edward N., The Stanford Encyclopedia of Philosophy (edisi ke-Summer 2020), Metaphysics Research Lab, Stanford University, diakses tanggal 25-10-2023
- ^ a b Chalmers, David (1997). The Conscious Mind: In Search of a Fundamental Theory . Oxford: Oxford University Press. hlm. 225. ISBN 978-0195105537.
- ^ Hussain, Amir; Aleksander, Igor; Smith, Leslie; Barros, Allan; Chrisley, Ron; Cutsuridis, Vassilis (2009). Brain Inspired Cognitive Systems 2008 . New York: Springer Science+Business Media. hlm. 298. ISBN 9780387790992.
Pranala luar
suntingLihat entri kesadaran di kamus bebas Wiktionary.
- Media tentang Awareness di Wikimedia Commons
- LaBar KS, Disterhoft JF (1998). "Conditioning, awareness, and the hippocampus". Hippocampus. 8 (6): 620–6. doi:10.1002/(SICI)1098-1063(1998)8:6<620::AID-HIPO4>3.0.CO;2-6. PMID 9882019.
- Cornell University: Temuan terbaru dalam kesadaran orang-orang yang mengalami kerusakan otak.