Kapal tempur cepat
Kapal tempur cepat adalah kapal tempur yang berfokus pada kecepatan tinggi, tanpa melihat pelindung ataupun persenjataannya secara konsep. Kapal tempur cepat berbeda dari kapal penjelajah tempur, karena kapal tempur cepat dibuat agar dapat berhadapan dengan kapal tempur lainnya, tidak seperti kapal penjelajah tempur. Tidak seperti kapal penjelajah tempur, kapal tempur cepat bukanlah sebuah istilah resmi.[1]
Latar Belakang
suntingKapal tempur dreadnought pada awal era Perang Dunia I biasanya memiliki kecepatan lambat, sehingga istilah "kapal tempur cepat" dipakai untuk kapal tempur yang kecepatannya lebih cepat dibandingkan dreadnought.
Dengan kecepatan ekstra tersebut, memungkinkan kapal tempur untuk melaksanakan peran tambahan (selain menggempur musuh), seperti mengawal kapal induk.
Daftar pustaka
sunting- Brown, D. K. (2003a). Warrior to Dreadnought: Warship Development 1860–1905. Caxton Editions. ISBN 1-84067-529-2.
- Brown, D. K. (2003b). The Grand Fleet: Warship Design and Development 1906–1922. Caxton Editions. ISBN 1-84067-531-4.
- Campbell, N. J. M. (1986). Jutland: an Analysis of the Fighting. Conway Maritime Press. ISBN 0-85177-379-6.
- Chesneau, Roger (1980). Conway's All the World's Fighting Ships, 1922–1946. Conway Maritime Press. ISBN 0-85177-146-7.
- Churchill, Winston S. (2005) [1931]. The World Crisis, 1911–1918. Free Press. ISBN 0-7432-8343-0.
- Friedman, Norman (1978). Battleship Design and Development 1905–1945. Conway Maritime Press. ISBN 0-85177-135-1.
- Gardiner, Robert (1985). Conway's All the World's Fighting Ships, 1906–1921. Conway Maritime Press. ISBN 0-85177-245-5.
- Jellicoe, John Rushworth (2006) [1919]. Roger Chesnau, ed. The Grand Fleet 1914–1916. Stowmarket, UK: Ad Hoc Publications. ISBN 0-946958-50-5.
- Preston, Antony (2002). The World's Worst Warships. Conway Maritime Press. ISBN 0-85177-754-6.
- Roberts, John (2003). Battlecruisers. Caxton Editions. ISBN 1-84067-530-6.
Referensi
sunting- ^ Admiralty Weekly Order no. 351, 24 November 1911; quoted in Roberts (2003), hlm. 24