Kapal tempur Prancis Paris
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada Februari 2023. |
Paris merupakan kapal tempur ketiga dari kelas Courbet (Kelas dreadnought pertama dalam Angkatan Laut Prancis), dia dibangun oleh Galangan Kapal Forges et Chantiers de la Méditerranée di La Seyne. Dia mulai dibangun pada 10 November 1911 dan selesai pada 1 Agustus 1914 ( beberapa hari setelah Perang dunia I pecah).
Pada Perang Dunia I, ia kebanyakan mengahabiskan misinya di perairan mediterania bersama saudari nya Jean Bart seperti memberikan tembakan dukungan serta membantu dalam menduduki sebuah pulau di yunani. Setelah PDI berakhir ia mendapatkan modifikasi dan peningkatan pada mesin hingga persenjataan.
Pada masa interwar dia mendapatkan misi dalam perang riffian ketiga pada tahun 1925 seperti membantu dalam pendaratan amfibi di Al Hoceima dan membatu menghancurkan meriam - meriam pantai yang meresahkan kapal-kapal Prancis, tahun berikutnya paris mendapatkan modernisasi hingga tahun 1929 dan kemudian menjadi kapal pelatihan pada tahun 1931. Lagi-lagi, pada tahun 1934 - 1935 Paris dimodernisasi, seperti mengganti meriam anti serangan udara yang dianggap telah usang.
Pada awal Perang Dunia 2, Paris bersama Courbet membentuk Skuadron Kelima dan ditransfer ke Atlantik untuk menjalani pelatihan. Tapi mereka kemudian ditarik dan dikembalikan pada status operasional dan ditempatkan di Cherbourg. Ketika Jerman menginvasi Prancis, Paris mendapatkan misi dalam memberikan tembakan pendukung di Front Somme dan membantu mengevakuasi penduduk. Ia juga turut serta dalam mempertahankan Pelabuhan Le Havre dari serangan Jerman,tak lama kemudian ia terkena bom yang dijatuhkan dari pesawat jerman, terpaksa ia harus mundur ke Cherbourg untuk diperbaiki dan kemudian mundur ke Brest dan membantu evakuasi pelabuhan dan menuju ke Inggris.
Setelah Prancis menyerah ke Jerman, Paris yang semula nya berperan sebagai Kapal Tempur beralih fungsi menjadi kapal depot dan barak yang digunakan oleh Angkatan Laut Polandia hingga akhir perang.
Daftar pustaka
sunting- Dumas, Robert (1985). "The French Dreadnoughts: The 23,500 ton Courbet Class". Dalam John Roberts. Warship. IX. Annapolis, Maryland: Naval Institute Press. hlm. 154–164, 223–231. ISBN 0-87021-984-7. OCLC 26058427.
- Dumas, Robert; Guiglini, Jean (1980). Les cuirassés français de 23,500 tonnes. Grenoble, France: Editions de 4 Seigneurs. OCLC 7836734.
- Gardiner, Robert; Chesneau, Roger, ed. (1980). Conway's All the World's Fighting Ships, 1922–1946. Annapolis, Maryland: Naval Institute Press. ISBN 0-87021-913-8.
- Gardiner, Robert; Gray, Randal, ed. (1985). Conway's All the World's Fighting Ships: 1906–1922. Annapolis, Maryland: Naval Institute Press. ISBN 0-87021-907-3.
- Jordan, John; Dumas, Robert (2009). French Battleships 1922–1956. Annapolis, Maryland: Naval Institute Press. ISBN 978-1-59114-416-8.
- Whitley, M. J. (1998). Battleships of World War II. Annapolis, Maryland: Naval Institute Press. ISBN 1-55750-184-X.