Kalender Ayam

salah satu metode penentuan tanggal


Kalender Ayam adalah jenis kalender kuno berbentuk batu berdiameter 27 cm dengan tebal 2 cm ditemukan di situs “batu ayam” di area yang terlindungi cagar alam di Farafra, Mesir. Dari goresan-goresan yang diyakini mewakili sebuah siklus kalender, sejumlah peneliti yang menilai temuan itu mengatakan bahwa kecil kemungkinannya kalender tersebut adalah buatan manusia. Dari segi kompleksitas dan akurasinya, beberapa teori menduga bahkan kalender-kalender yang kita kenal sepanjang sejarah peradaban manusia (seperti: kalender Mesir, Maya dan Aztec) merupakan adaptasi dari kelender tersebut yang usia peradabannya hingga saat ini masih sulit diteliti. Karena itu pula para ahli menyebutnya sebagai kalender Ayam.

Area ditemukannya kalender tersebut memang tampak sebagai batu yang menyerupai ayam, di dekat oase kecil di padang pasir yang dikenal dengan nama Padang Pasir Putih di area Farafra. Farafra sendiri adalah dataran luas di wilayah Mesir dengan popularitas dalam aspek wisatanya semakin meningkat belakangan. Meski banyak perdebatan mengenai waktu pembuatannya, kalender ini diyakini sebagai pintu memasuki pemikiran amat terdepan dari suatu peradaban kuno dengan pencapaian intelektual menakjubkan yang bukan berasal dari manusia.

Galeria

sunting

Lihat pula

sunting

Pranala luar

sunting