Julia Drusilla (putri Kaligula)
Pelajari kisah tragis Julia Drusilla, putri satu-satunya Kaisar Kaligula dari Romawi, yang hidup singkat dan berakhir dalam tragedi keluarga pada usia 1 tahun
Julia Drusilla (Latin Klasik: IVLIA•DRVSILLA;[1] pertengahan 39 Masehi – 24 Januari 41), dikenal sebagai Drusilla si Muda (Latin Klasik: DRVSILLA•MINOR; ditranskripsikan sebagai Drusilla Minor) pada masa hidupnya, adalah putri dan anak tunggal dari pasangan Kaisar Romawi Gaius (Kaligula) dan istri keempat dan terakhirnya Milonia Caesonia. Julia Drusilla yang berusia 1 tahun dibunuh bersama dengan orangtuanya pada 24 Januari 41.
Julia Drusilla | |
---|---|
Kelahiran | Pertengahan 39 Masehi Roma, Kekaisaran Romawi |
Kematian | 24 Januari 41 Masehi (usia 1 tahun) Bukit Palatine, Roma, Kekaisaran Romawi |
Pemakaman | |
Dynasty | Julio-Claudia |
Ayah | Caligula |
Ibu | Milonia Caesonia |
Referensi
suntingKutipan
sunting- ^ Groag, Stein & Petersen 1933, hlm. 665.
Daftar pustaka
sunting- Suetonius (121). The Twelve Caesars.
- Groag, E.; Stein, A.; Petersen, L. (1933). Prosopographia Imperii Romani saeculi I, II et III (PIR). Berlin.
- Barrett, Anthony A. (2002). Caligula: The Corruption of Power. London: Routledge. ISBN 978-0-415-21485-8.
- Varner, Eric R. (2004). Mutilation and Transformation: Damnatio Memoriae and Roman Imperial Portraiture. Leiden: BRILL. ISBN 9789004135772.
- Winterling, Aloys; Schneider, Deborah Lucas (2011). Caligula: A Biography. California: University of California Press. ISBN 9780520248953.
- Wood, Susan E. (2000). Imperial Women: A Study in Public Images. Leiden: BRILL. ISBN 9789004119697.