Joshua Brookes (24 November 1761 – 10 Januari 1833) adalah seorang anatomis dan naturalis Inggris.

Joshua Brookes, karya Thomas Phillips, 1815

Kehidupan awal

sunting

Brookes belajar dibawa bimbingan William Hunter, William Hewson, Andrew Marshall, dan John Sheldon, di London.[1]

Museum Brookesian

sunting

Brookes menjadi guru anatomi di London, dan pendiri Museum Anatomi Komparatif Brookesian. Museum swasta tersebut disebut dalam katalog 1830-nya dengan sebutan Museum Brookesianum Embracing an Almost Endless Assemblage of Every Species of Anatomical, Pathological, Obstetrical, and Zootomical Preparations, as well as Subjects in Natural History.

Kehidupan selanjutnya

sunting

Ia meninggal pada 10 Januari 1833, di Great Portland Street, London.[1]

Brookes adalah orang pertama yang menempatkan Cheetah dalam genus miliknya sendiri, yang ia dirikan pada 1828 dengan sebutan Acinonyx.

Penulisan buatannya yang diterbitkan meliputi:[1]

  • Lectures on the Anatomy of the Ostrich (The Lancet, vol. xii.);
  • Brookesian Museum, 1827;
  • Catalogue of Zootomical Collection, 1828;
  • Address to the Zoological Club of the Linnean Society, 1828;
  • Thoughts on Cholera, 1831, proposing hygienic and sanitary precautions; dan
  • sebuah deskripsi dari sebuah genus baru yang bernama Rodentia (Trans. Linn. Soc., 1829).

Nama generik, Brookesia, dinamai untuk menghormati Joshua Brookes.[2]

Referensi

sunting
  • Dobson, J. (1952) Eighteenth Century Anatomists: Joshua Brookes, Practitioner, 180-4.

Catatan

sunting
  1. ^ a b c   Stephen, Leslie, ed. (1886). "Brookes, Joshua (1761-1833)". Dictionary of National Biography. 6. London: Smith, Elder & Co. 
  2. ^ Beolens B, Watkins M, Grayson M. 2011. The Eponym Dictionary of Reptiles. Baltimore: Johns Hopkins University Press. xiii + 296 pp. ISBN 978-1-4214-0135-5. (Genus Brookesia, p. 40).
Atribusi

  Artikel ini memuat teks dari publikasi yang sekarang berada dalam domain publikStephen, Leslie, ed. (1886). "Brookes, Joshua (1761-1833)". Dictionary of National Biography. 6. London: Smith, Elder & Co.