John Calcott Horsley

John Callcott Horsley (29 Januari 1817 – 18 Oktober 1903) adalah pelukis Inggris kelahiran London. Ia adalah putra dari pemusik bernama William Horsley (cucu keponakan Sir Augustus Callcott)

John Callcott Horsley
Kartu Natal pertama di dunia, dibuat oleh John Callcott Horsley

Ia belajar melukis di sekolah Akademi Kerajaan (Royal Academy), dan mengadakan pameran "The Pride of the Village" (Vernon Gallery) di Akademi Kerajaan. Berbagai lukisan hasil karya Horsley dipamerkan dalam sejumlah pameran hingga tahun 1893. Di antara lukisannya yang terkenal antara lain "Malvolio," "L'Allegro and il Penseroso" (dilukis untuk Pangeran Albert), "Le Jour des Morts," dan "A Scene from Don Quixote".

Pada tahun 1843, kartun yang berjudul "St Augustine Preaching" yang dilukisnya memenangi kompetisi Westminster Hall. Tahun berikutnya (1844), Horsley termasuk salah satu dari enam pelukis yang ditugaskan untuk membuat lukisan dinding di Gedung Parlemen. Lukisan karyanya yang berjudul "Religion" (1845) dipasang di gedung Majelis Tinggi Britania Raya. Lukisan hasil karyanya yang lain adalah "Henry V assuming the Crown" dan "Satan surprised at the Ear of Eve". Pada tahun 1864, Horsley menjadi anggota penuh Royal Academy, dan menyandang gelar kehormatan RA. Sesudah itu, pada tahun 1882, ia diangkat sebagai bendahara di Royal Academy. Jabatan tersebut dipegangnya hingga pensiun pada tahun 1897, dan menyandang gelar kehormatan "retired Academician" (pensiunan Royal Academy).

Horsley mendesain kartu Natal yang pertama atas penugasan dari Henry Cole. Ilustrasi kartu Natal karyanya mengundang kontroversi karena menggambarkan anak kecil sedang meminum anggur. Selain itu, Horsley juga mendesain amplop prabayar yang dikenal sebagai amplop Horsley pada zaman sebelum adanya prangko.

Horsley adalah salah seorang penyelenggara berbagai pameran musim dingin karya pelukis agung Eropa yang diadakan Burlington House sejak tahun 1870. Ketika lukisan dari pameran Salon de Paris ikut memengaruhi pelukis Royal Academy, dan berakibat pada semakin banyaknya lukisan tanpa busana, Horsley memprotes keadaan tersebut. Sikap Horsley tersebut membuat majalah Punch menjulukinya sebagai "Mr J C (lothes) Horsley".

Anaknya yang bernama Sir Victor Horsley (l. 1857), menjadi terkenal sebagai ahli bedah sekaligus ahli neuropatologi, dan pendukung riset eksperimental.

Referensi

sunting

Sebagian dari isi artikel ini diambil dari Ensiklopedia Britannica edisi ke-11, terbitan yang sekarang berstatus domain publik.

Pranala luar

sunting