J. Michael Bailey
John Michael Bailey (lahir 2 Juli 1957) adalah seorang profesor dan psikolog Amerika Serikat di Universitas Northwestern. Ia terkenal di kalangan ilmuwan karena kerjanya dalam etiologi orientasi seksual, yang dari situ ia simpulkan bahwa homoseksualitas pada dasarnya diwariskan.[1][2][3] Ia juga menulis The Man Who Would Be Queen, yang telah memunculkan berbagai reaksi mulai dari kritik keras hingga nominasi penghargaan, kemudian ditarik kembali, dari Lambda Literary Foundation, sebuah organisasi yang mempromosikan sastra gay. Menurut Web of Science, karya-karya Bailey telah dikutip hampir 2.200 kali dan dia memiliki indeks-h 25.[4]
J. Michael Bailey | |
---|---|
Lahir | John Michael Bailey 2 Juli 1957 Lubbock, Texas, AS |
Pekerjaan | Profesor psikologi |
Referensi
sunting- ^ Bailey JM, Pillard RC, Neale MC, Agyei Y (1993). "). Heritable factors influence sexual orientation in women". Archives of General Psychiatry. 50 (3): 217–223. doi:10.1001/archpsyc.1993.01820150067007. PMID 8439243.
- ^ Bailey JM, Pillard RC (1995). "Genetics of human sexual orientation". Annual Review of Sex Research. 6: 126–150.
- ^ Bailey JM, Dunne MP, Martin NG (2000). "Genetic and environmental influences on sexual orientation and its correlates in an Australian twin sample". Journal of Personality and Social Psychology. 78 (3): 524–536. doi:10.1037/0022-3514.78.3.524. PMID 10743878.
- ^ Web of Science, accessed November 7, 2009