Perang Sudan 2023: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 42:
}}
 
Pada 15 April 2023, bentrokan pecah di seluruh [[Sudan]], khususnya di ibu kota [[Khartoum]], antara faksi-faksi yang bersaing dari pemerintah militer yang berkuasa di negara itu. Pada 22 Juli 2023, antara 30.000.0000 hingga 100.000.000 orang telah tewas dan 6.000.000 hingga 8008.000.000 lainnya terluka,<ref name="3000jpost"/><ref name="dabanga5k" /><ref name="10kcnn"/> sementara pada 18 Juli 2023, 21,6 juta orang mengungsi dan 1.730.000 lainnya telah meninggalkan negara itu sebagai pengungsi.<ref name="33st"/>
 
Konflik dimulai dengan serangan oleh [[Pasukan Dukungan Cepat|RSF]] di situs pemerintah saat serangan udara, artileri, dan tembakan dilaporkan terjadi di seluruh Sudan. Sepanjang konflik, pemimpin RSF [[Mohamed Hamdan Dagalo|Mohamed Hamdan "Hemedti" Dagalo]] dan pemimpin ''de facto'' dan panglima militer Sudan [[Abdul Fattah al-Burhan|Abdel Fattah al-Burhan]] telah mempersengketakan kontrol atas situs pemerintah, termasuk markas militer umum, [[Istana Republik, Khartoum|Istana Kepresidenan]], [[Bandar Udara Internasional Khartoum]], kediaman resmi Burhan, dan kantor pusat [[Sudan TV|SNBC]]. Mulai bulan Juni, [[Gerakan Pembebasan Rakyat Sudan–Utara|SPLM-N]] (al-Hilu) menyerang posisi tentara di selatan negara.<ref name="SPLMN">{{Cite news |date=2023-06-23 |title=South Kordofan residents flee as Sudan war escalates |language=en |work=[[al-Arabiya]] |url=https://english.alarabiya.net/News/middle-east/2023/06/23/South-Kordofan-residents-flee-as-Sudan-war-escalates |access-date=2023-06-23 |archive-date=30 June 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20230630183037/https://english.alarabiya.net/News/middle-east/2023/06/23/South-Kordofan-residents-flee-as-Sudan-war-escalates |url-status=live }}</ref><ref name="reserve"/>