IHI Corporation

perusahaan asal Jepang

IHI Corporation (株式会社IHI, Kabushiki-gaisha IHI), sebelumnya bernama Ishikawajima-Harima Heavy Industries Co., Ltd. (石川島播磨重工業株式会社, Ishikawajima Harima Jūkōgyō Kabushiki-gaisha), adalah sebuah perusahaan rekayasa asal Jepang yang memproduksi dan menawarkan kapal, kendaraan peluncur antariksa, mesin pesawat terbang, mesin diesel kelautan, turbin gas, sistem perkeretaapian, turbocharger untuk mobil, rekayasa pabrik, permesinan industrial, pendidih dan fasilitas lain untuk pembangkit listrik, jembatan gantung, serta struktur lain.[2]

IHI Corporation
Nama asli
株式会社IHI
Publik KK
Kode emitenTYO: 7013
IndustriAlat berat
Didirikan5 Desember 1853; 171 tahun lalu (1853-12-05)
Kantor pusatToyosu IHI Building, Tokyo, Jepang
Tokoh kunci
  • Tamotsu Saito (chairman)
  • Tsugio Mitsuoka​ (presiden dan CEO)
ProdukPengembangan antariksa
Mesin jet
Mesin diesel
Permesinan industrial
Permesinan konstruksi
Jembatan & struktur baja
Sistem energi
dsb.
PendapatanPenurunan¥1486,33 milyar (2016)[1]
Kenaikan¥47,39 milyar (2016)[1]
Kenaikan¥5,25 milyar (2016)[1]
Total asetPenurunan¥1692,83 milyar (2016)[1]
Total ekuitasKenaikan¥309,99 milyar (2016)[1]
PemilikDKB Group
Karyawan
26.618 (2013)
IndukDai-ichi Life (3,49%)
Situs webwww.ihi.co.jp

IHI melantai di Bursa Saham Tokyo Bagian 1.

Sejarah

sunting
  • 1853 – pendirian Ishikawajima Shipyard
  • 1889 – Ishikawajima Shipyard didaftarkan sebagai sebuah badan hukum dengan nama Ishikawajima Shipbuilding & Engineering Co., Ltd.
  • 1907 – pendirian Harima Dock Co., Ltd.
  • 1929 – pemisahan bisnis produksi mobil Harima ke Ishikawajima Automotive Works (kemudian menjadi Isuzu setelah menjalani serangkaian penggabungan)
  • 1960 – pendirian Ishikawajima-Harima Heavy Industries Co., Ltd. melalui penggabungan Ishikawajima dan Harima
  • 1995 – IHI dan Sumitomo Heavy Industries menggabungkan bisnis produksi kapal perang mereka untuk membentuk Marine United Ltd. Uraga Dock Company yang dibentuk oleh Enomoto Takeaki adalah awal mula bisnis pembuatan kapal di Sumitomo Heavy Industries. Namun, Sumitomo Heavy Industries memindahkan Uraga Dock ke Yokosuka pada tahun 2003. IHI juga memindahkan bisnis pembuatan kapalnya ke Marine United pada tahun 2002 dan mengubah namanya menjadi IHI Marine United Ltd. IHI Marine United resmi menjadi anak usaha IHI pada tahun 2006.
  • 2000 – membeli divisi dirgantara dan pertahanan milik Nissan Motor untuk membentuk IHI Aerospace Co., Ltd.
  • 2007 – mengubah namanya menjadi IHI Corporation
  • 2013 – mendirikan Japan Marine United Corporation, dan menggabungkan bisnis pembuatan kapalnya, Marine United Inc., dengan Universal Shipbuilding Corp. milik JFE Holdings setelah berdiskusi sejak bulan April 2008[3]
  • 2018 – IHI resmi berhenti memproduksi suku cadang reaktor nuklir agar lebih fokus memproduksi suku cadang pesawat,[4] sehingga menjadikan Japan Steel Works sebagai pemasok tunggal suku cadang reaktor nuklir di Jepang.

Bisnis

sunting

Energi dan sumber daya

sunting
  • Sistem energi[5]
  • Pabrik pemrosesan[6]
  • Penyimpanan energi[7]

Turbin gas

sunting

Mesin pesawat

sunting

IHI mengembangkan, memproduksi, dan merawat mesin pesawat terbang, baik bersama mitra, seperti GE Aviation, Pratt & Whitney, dan Rolls-Royce Holdings, ataupun sendiri.[9]

Pengembangan sendiri

sunting

Pengembangan bersama

sunting

Produksi terlisensi

sunting

Manufaktur suku cadang

sunting

Produk antariksa

sunting

IHI Marine United Tokyo

sunting

Kapal yang dibuat di Tokyo:

IHI Marine United Yokohama

sunting

Kapal yang dibuat di Yokohama:

IHI Marine United Uraga

sunting

Kapal yang dibuat di Uraga:

IHI Amtec

sunting

Kapal yang dibuat di Aioi:

Struktur baja

sunting

IHI Infrastructure Systems Co.,Ltd., anak usaha IHI yang merancang dan memproduksi struktur bingkai baja, jembatan, dan pintu air.[11]

Jembatan

sunting

Referensi

sunting
  1. ^ a b c d e https://www.ihi.co.jp/var/ezwebin_site/storage/original/application/c11f77ca39fbf5e6a5c58047baf38003.pdf
  2. ^ Corporation, I. H. I. "Products|IHI Corporation". IHI Corporation (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-07-29. 
  3. ^ Suga, Masumi (20 January 2012). "JFE, IHI to Merge Shipbuilding Units to Survive Competition". Bloomberg. 
  4. ^ https://asia.nikkei.com/Editor-s-Picks/Japan-Update/IHI-to-shift-output-from-reactor-components-to-plane-parts
  5. ^ "Energy Systems". IHI. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-05-15. Diakses tanggal 2015-04-11. 
  6. ^ "Storage Plants & Process Plants & Pharmaceutical Plants". IHI. Diakses tanggal 2015-04-11. 
  7. ^ "Energy Storage". IHI. Diakses tanggal 2016-03-01. 
  8. ^ http://www.ihi.co.jp/en/products/resources_energy_environment/gas_turbine/
  9. ^ https://www.ihi.co.jp/en/products/aeroengine_space_defense/aircraft_engines/
  10. ^ "GE Adds Revenue-Sharing Participants for the New GEnx Jet Engine | GE Aviation". www.geaviation.com. Diakses tanggal 2020-07-29. 
  11. ^ "IHI Infrastructure Systems Co., Ltd". ocaji.or.jp. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-04-19. Diakses tanggal 3 February 2020. 

Pranala luar

sunting