Inna Sindhu Beach Hotel & Resort
Inna Sindhu Beach Hotel & Resort adalah sebuah hotel berbintang 3 yang terletak di tepi Pantai Sindhu, Sanur, Bali. Dibangun sebagai rumah kontrakan milik perusahaan Hindia Belanda, bangunan ini dijual ke Pemerintah Indonesia pada tahun 1956 dan dijadikan hotel. Bersama dengan Inna Bali Heritage Hotel, hotel ini merupakan properti pertama PT Natour, yang nantinya bergabung dengan PT Hotel Indonesia International untuk membentuk Injourney Hospitality. Hotel ini dimiliki oleh Wijaya Karya Realty, sesuai dengan keputusan Pemerintah untuk menggabungkan keseluruhan hotel milik negara dalam satu badan usaha milik negara yang sama.[1]
Inna Sindhu Beach Hotel & Resort | |
---|---|
Jaringan hotel | Inna |
Informasi umum | |
Lokasi | Bali, Indonesia |
Alamat | Jl. Pantai Sindhu No.14, Sanur, Denpasar Selatan, Denpasar |
Koordinat | 8°41′05″S 115°15′50″E / 8.68463°S 115.26390°E |
Pembukaan | 22 Agustus 1956 |
Pemilik | Wijaya Karya Realty |
Manajemen | Injourney Hospitality |
Data teknis | |
Jumlah lantai | 2 |
Informasi lain | |
Jumlah kamar | 61 |
Jumlah rumah makan | 1 |
Situs web | |
hig |
Sejarah
suntingHotel ini dahulu adalah rumah kontrakan milik orang Amerika Serikat bernama Mr. Merson. Dibangun sekitar tahun 1940-an, rumah tersebut selanjutnya berpindah tangan ke pihak Hindia Belanda dan dijadikan losmen untuk pegawai Koninklijke Paketvaart Maatschappij (KPM), sama halnya dengan Bali Hotel di Denpasar.[2] Losmen bernama Pesanggrahan Sindhu itu hanya memiliki 6 kamar tidur saja, tetapi hal itu sudah cukup untuk membuatnya menjadi penginapan terbesar di kawasan Sanur, yang pada zaman tersebut jarang ada pengunjung, apalagi turis. Orang Bali menganggap bahwa laut adalah wilayah keramat yang harus dijauhi.[3]
Pada tahun 1956, pihak Belanda memutuskan untuk menjual aset mereka yang tidak bergerak ke Pemerintah Indonesia, termasuk Pesanggrahan Sindhu. Hotel tersebut lantas diserahkan ke PT Hotel dan Tourist Nasional, atau lebih sering disingkat sebagai Natour. Tanggal 22 Agustus 1956 ditetapkan sebagai hari lahir Sindhu Beach Hotel. Pengelolaan hotel awalnya disamakan dengan Bali Hotel, namun per tahun 1974, hotel ini sudah berdiri sendiri.[2]
Hotel ini mengalami perluasan pada tahun 1974 yang meningkatkan jumlah kamar dari 6 menjadi 47, ditambah fasilitas rumah makan, bar, dan kolam renang untuk menyambut konferensi Pacific Area Travel Association (PATA) 1974. Perluasan kedua dilakukan pada tahun 1986, dengan pembangunan gedung baru di bagian selatan hotel yang menambahkan 12 kamar.[2]
Pada tahun 1991, hotel bersalin nama menjadi Natour Sindhu Beach, sesuai dengan strategi Natour untuk menyamakan penamaan hotel-hotel mereka. Hal ini bertahan hingga tahun 2001, ketika hotel bersalin nama lagi menjadi Inna Sindhu Beach Hotel & Resort pasca penggabungan Natour dengan PT Hotel Indonesia International untuk membentuk PT Hotel Indonesia Natour.[4]
Fasilitas
suntingInna Sindhu Beach Hotel & Resort memiliki kapasitas kamar sebanyak 61. Hotel terdiri atas 2 bangunan berlantai 2 yang ditempati oleh kamar-kamar Deluxe Room dan Junior Suite di lantai 2 dan Deluxe Garden Room di lantai 1, beserta dengan kumpulan bungalow yang ditempati kamar-kamar bertipe Bungalow dan Junior Suite Bungalow. Hotel juga menyediakan fasilitas kolam renang, rumah makan (Bubu Chill and Grill), 3 ruang pertemuan, dan rental sepeda bagi tamu hotel yang ingin berkeliling Sanur.[5]
Rujukan
sunting- ^ "Wika Realty Mulai Terima Pengalihan Aset Hotel BUMN Rp 3,2 T". CNBC Indonesia. 23 Agustus 2021. Diakses tanggal 9 Agustus 2024.
- ^ a b c "Sejarah INNA Sindhu Beach 2023". Scribd. Diakses tanggal 9 Agustus 2024.
- ^ "6 Hotel Tertua di Bali". DestinAsian. 31 Agustus 2018. Diakses tanggal 9 Agustus 2024.
- ^ "Sejarah Hotel Inna Sindhu Beach". Ika Sumaya. 28 Februari 2014. Diakses tanggal 9 Agustus 2024.
- ^ "Intip Jaringan Hotel di Bali Yang Dikelola Hotel Indonesia Group". Radar Bali. 30 Agustus 2023. Diakses tanggal 9 Agustus 2024.